9

339 33 0
                                    

selama di sekolah,Ashel tidak melihat Zee dimana pun.ia ingin sekali mencari keberadaan kelas kekasihnya itu tetapi ia belum memiliki teman satu pun.

dari pagi ia juga sudah menelfon Zee namun tidak pernah di angkat.pesannya pun tidak pernah dibalas dan di baca.Ashel jadi merasa sangat khawatir dengan kekasihnya itu.

kini jam pelajaran pertama sudah selesai.ia bingung mau kemana sekarang.di kelas,hanya tinggal ia dan tiga orang gadis yang seperti nya murid nakal di sekolah ini.terlihat dari cara berpakaiannya yang urakan dan berantakan.

"anak baru." panggil salah satu di antara ke tiga teman kelasnya yang urakan itu.

Ashel melihat ke arah sumber suara dan menaikkan sebelah alisnya.

"lo mau ikut kita ke kantin gak?" ucap salah satu gadis itu.

"gak deh."

"yakin? ntar lo tinggal sendiri di sini.lo gak laper apa?" ucap gadis itu lagi.

Ashel berfikir sejenak dan membenarkan perkataan teman nya itu.

"ya udah deh,gue ikut."

"buruan,bentar lagi bel nih."

Ashel pun mengangguk dan mengikuti langkah ketiga teman kelas yang belum ia tau namanya siapa.

sepanjang koridor dari kelas hingga kantin,banyak murid murid yang memandang kearah mereka dengan tatapan yang sulit Ashel tebak.apakah ada yang salah dengan penampilannya? fikirnya.

saat sudah sampai di kantin,salah satu di antara ketiga gadis itu pun pergi memesankan makanan untuk mereka.padahal Ashel belum bilang mau mesen apa.ya udah deh,pasrah aja.lagian ia juga belum tau menu disini apa aja.

gadis yang memesan tadi kembali dan duduk di antara mereka.

"nama lo siapa tadi?" tanya yang memesan makanan tadi.

"Ashel.nama lo siapa?"

"Oniel."

Ashel mengangguk dan melihat ke arah gadis yang bertubuh agak pendek di antara ke dua temannya.

"lo?"

"gue Flora.dan ini Olla." ucap nya.

Ashel mengangguk lagi.

"ada satu lagi temen kita,tapi gak masuk dan gak tau kemana tu anak." ucap Flora.

"siapa namanya?" tanya Ashel.

"Adel."

Ashel yang sedang menikmati jus jeruknya pun langsung tersedak.

uhuk...uhuk...

Olla langsung mengambilkan tisu untuk Ashel.

"kalau minum,pelan pelan bego." ucap Oniel.

"lo kenapa dah? lo kenal sama Adel?" tanya Olla.

Ashel menggeleng cepat." gak tau.gue kan baru masuk hari ini.mana kenal gue." ucap nya berbohong.kemarin Zee sudah memberi tau nya kalau di sekolah tidak ada satu orang pun yang tau kalau ia dan Adel kembar.berarti itu tandanya ia dan Zee sekelas dong.Zee juga menyembunyi kan marga Alexandra Harlan nya di sekolah.

"tapi yang gue heranin ni ya,kadang kalau Adel gak dateng,pasti Azizi juga gak dateng.kenapa ya?" ucap Flora.

"kebetulan kali." ucap Ashel.

"mungkin juga." ucap Olla.

"Azizi itu temen satu kelas kita?" tanya Ashel yang berlagak seperti orang bingung dan tidak tau siapa itu Azizi.

"iya,dia cewek dingin banget.udah kaya kutub utara.di kelas cuma diem doang dengan muka datar nya.bicara sedikit pun juga kagak ada.kecuali kalau di tanya sama guru,baru keluar tu suara nya.tapi dia cantik sih,pinter pakai banget lagi.kalau jam istirahat tu anak suka banget ke perpus di banding ke kantin.introvert banget kayanya anaknya." ucap Oniel.

syndrom (ZeeShel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang