0.9

198 15 2
                                    

Kini 3 hari sudah berlalu, setiap harinya entah kenanapa Lino selalu menantikan kedatangan adik iparnya. Namun yajg dinanti tak kunjung menemuinya membuat Lino bertanya, kemana adik iparnya? Apa dia tidak ada niat untuk bermain ke kediamannya lagi? Pikirnya. Setiap harinya Lino selalu berdandan rapi, hanya untuk memberikan kesan terbaik pada adik iparnya itu, harap harap sang adik ipar kembali mengunjunginya. Katakan saja Lino sedang kembali mengalami masa puber diusianya yg ke 25. Ya dia sedang menyukai adik iparnya. Dia tahu seharusnya di tidak boleh seperti itu mengingat dia sudah menikah, tapi mau bagaimana? Ia tak bisa membohongi perasaannya. Semakin ia menepis perasaan sukanya pada Sam, dia justru semakin menyukainya.

*Ya gimana? Suaminya jarang pulang? Lino juga butuh perhatian kali, kwkw🤣 ~author

Namun lama menunggu, sang adik ipar lagi lagi tidak mengunjunginya. Sia sia ia berdandan rapi selama berjam jam untuk Sam, tapi Sam tak kembali berkunjung.

Sementara di kediaman Jessica, Sam tengah menemani sang ibu tercinta menonton drama kesukaannya. Sudah 4 hari sang ibu ingin terus ditemani anak bungsunya itu.

"Sam, bagaimana keadaan Kakak iparmu? Aku lupa menayanyakanmu saat kaubterakhir kali bertemu dengannya 4 hari lalu."

Sam menceritakan semua yang terjadi sebenarnya pada rumah tangga sang Kakak. Mendengar penuturan Sam membuat Jessica terkejut. Ia pikir selama ini rumah tangga putra sulungya itu baik baik saja.

"Kakak iparmu itu pasti sangat sedih. Kakak mu itu kenapa sih, diberi istri semanis dan sebaik Lino disia siakan. Mom juga belum bisa menghubungi Kakakmu. Kemana dia sebenarnya? Sam, sebaiknya kau temani kakak iparmu itu sampai kakak mu benar benar pulang. Kasian dia sendiri dirumahanya."

"Tapi Mom, kalo Sam nemenein Kakak ipar yang nemenin Mom siapa?"

"Ada bibi yang nemenin Mom, kamu gk usah khawatir."

"Atau biar Kakak ipar saja yang menginap disini bagaimana?"

"Yasudah kalau begitu, besok kamu kembali temui kakak iparmu itu, tanya padanya apa dia mau menginap disini sementara sampai Chris pulang atau jika dia tidak mau kau saja yang menginap disana"

"Oke Mom".

_____

"Sam? Kau datang?" Ucap Lino saat melihat kedatangan sang adik ipar.

"Kenapa? Menungguku?"

"Apa? Tentu saja tidak." Ucap Lino.

"Kupikir kau menungguku. Ngoming ngomong bagaimana Kak Chris? Sudah bisa kau hubungi?"

"Sekarang aku yang bertanya, apakah kakak mu itu ada menghubungi bunda Jess?"

"Mom bilang sih Kak Chris masih belum bisa dihubungi"

"Ibunya saja tidak bisa menghubunginya apalagi aku."

"Ya kau kan kan istrinya, kupikir dia menghubungimu."

"Sudahlah Sam, kau kemari hanya ingin membahas Chris? Jika begitu sebaiknya kau kembali saja. Chris tidak ada disini" Ucap Lino sedikit kesal. Saat ia hendak menutup pintu, Sam menahannya.

"Ck,, tunggu Kakak ipar, kau kenapa sih? Kesal padaku? Karena apa?"

"Aku tidak kesal padamu". Bohong Lino. Sebenarnya saat ini Lino memang sedang kesal pada Sam karena baru hari ini Sam kembali mengunjunginya. Padahal kemarin kemarin ia selalu menunggu kedatangannya.

"Kau sangat tidak pandai berbohong Kakak ipar. Sudahlah, Mom ingin kau menginap dirumahnya, bagiamana? Kau mau?"

"Tiba tiba?"

"Huuftt, aku menceritakan semua permaslaahan kalian, termasuk memberi tahu Mom jika Kak Chris pergi meninggalkanmu sendirian dirumah. Karema itu kau disuruh menginap, daripada kai sendirian disini."

Adik IparTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang