2 Minggu kemudian, hari pernikahan
Chris dan Lino sudah berdiri di altar dan akan segera mengucap janji suci. Dihadapan pastor, mereka berjanji untuk terus bersama sama dalam keadaan suka ataupun duka. Setelah janji suci diucap, mereka pun sudah resmi dinyatakan sebagai suami istri.
"Selamat atas pernikahanmu Kak, semoga kalian bahagia selalu."
"Dad mana Sam?"
"Disini Chris"
"Dad, how are you? I miss you"
"Me too"
"Semoga kau bahagia selalu ya."
"Thanks dad".
"Lino, selamat atas pernikahanmu ya. Papa juga berharap kau selalu bahagia."
"Terimaksih Pa"
"Selamat juga Kakak ipar, semoga kau bisa selalu bersabar menghadapi Kakak ku ys. Jika Kakaku menyakitimu bilang saja padaku. Aku akan meberinya pelajaran."
"Baiklah..hmm"
"Aku Sam, adiknya Kak Chris, maaf ya karena terlambat memperkenalkan diri."
"Tidak apa apa Sam".
Sam tersenyum tipis.
Jika Chris merupakan pria yang acuh, dingin, suka kemewahan, dan berengsek, maka Sam adalah kebalikannya. Walaupun Sam juga memiliki sisi dinginnya, tapi dibanding Chris, Sam jauh lebih hangat dan cukup perhatian. Tak heran kenapa banyak sekali orang orang yang berusaha mendekatinya baik pria ataupun wanita.
Acarapun selesai, dan Chris membawa Lino ke kediamannya. Jika bukan karena perintah sang ibu maka Chris tidak ingin membawa Lino ke rumahnya.
Saat sampai di rumahnya, seorang pria manis sudah menunggunya di sofa.
"Sayang"
"Hei Chris, baru sampai?" Sapa Sky yang ternyata adalah kekasih Chris.
"Iya. Maaf membuatmu lama menunggu. Aku harus berdiri berjam jam menghadapi tamu undangan itu. Sangat merepotkan."
"Jadi dia istrimu?"
"Hanya sementara sayang, cepat atau lambat aku akan segera menceraikannya. Aku hanya perlu waktu untuk mendapatkan seluruh harta warisan Mom. Setelah kudapatkan semuanya, aku akan segera menceraikannya dan menikahimu. Kemudian aku akan mengajakmu untuk tinggal bersamaku di Australia. Kau percaya padaku kan sayang"
"Aku percaya Chris. Semuanya butuh waktu. Aku akan menunggu sampai saat itu."
"Terimakasih sayang. Dan kau, kamarmu dibawah. Dan aku tidak mengijinkanmu untuk memasuki kamarku di atas. Dan jang buat masalah. Yang paling penting jangan sampai kau mengadu pada Mom. Jika kaubtidak menurug kau akan tahu akibatnya."
"Chris, aku lelah"
"Yasudah kalau begitu, kita keatas lalu tidur."
"Tidak ingin berolahraga malam dulu, hmm?"
"Kau sangat nakal sayang. Haruskah?"
"Eungg"
"Hap"
Chris pun mengendong pria itu ke arah kamarnya.
Sementara Lino, dia masih memikirkan apa yang baru saja dilihatnya.
"Jadi Chris sudah punya kekasih. Jika begitu kenapa dia tidak bilang padaku dan malah tetap menikahiku. Benar, dia hanya memanfaatkanku saja untuk mendapatkan harta ibu mertua. Malang sekali nasibku. Kenapa ayah malah menjodohkanku dengan pria sepertinya. Huufty disaat seperti ini aku malah memikirkan adiknya itu. Sepertinya adiknya sangat baik berbeda sekali dengan Kakaknya." Ucap Lino pada dirinya sendiri.
Sky Harrison Willard
KAMU SEDANG MEMBACA
Adik Ipar
FanfictionSeperti biasa, aku gak pandai bikin deskripsi cerita, langsung aja baca😀