0.1

1.3K 13 0
                                    

Los Angels, 27 Januari 2023

Seorang pemuda tampak sedang bersiap siap untuk berangkat ke kampusnya, saat ingin sarapan, aktivitasnya terhenti ketika deringan ponsel mengiringinya pagi ini. Tertulis nama sang ibu di ponsel pemuda tersebut. Dengan segera pemuda itu mengangkatnya

Incoming Call from Jessica

"Yes, Mom?"

"Hi dear, bagaimana hari hari mu di L.A?"

"Okay Mom, How about you? Apa menyenangkan tinggal Seoul?"

"Tentu saja, Seoul tidak terlalu buruk, lagipula Mom disini tidak tinggal sendiri, ada Kakak mu yang menemani Mom"

"That' Good"

"How about your dad?"

"He's Okay. Tapi sepertinya Dad merindukanmu"

"Really?"

"Ya, walaupun kalian sudah berpisah, bagaimanapun Dad pasti ingin tahu keadaan Mom dan Kakak."

"2 minggu lagi Kakakmu akan menikah dengam seseorang pilihan Mom, dan Mom menghubungimu selain rindu padamu Mom juga ingin mengundangmu di acara pernikaham Kakak mu, ajak Dad juga sekalian. Kalian harus datang"

"Kakak Ku sudah mau menikah? Memang dia mau dijodohkan?"

"Mom yang paksa"

"Pantas saja. Tapi untung Kakak mau menuruti Mom?"

"Mom ancam dia, Mom bilang kalau dia tidak mau menuruti Mom, semua fasilitasnya akan Mom cabut. Kau tahu kan Kakak mu itu tidak bisa jauh jauh dari hartanya. Dia tidak ingin hidup mandiri. Berbeda denganmu. Sepertinya saat kecil Mom terlalu sering memanjakannya."

"Yasudah Mom, nanti aku sampaikan pada Dad, sekarang aku tutup dulu teleponnya, aku harus kuliah"

"Oh iya, Mom lupa, astaga, maaf ya Honey, kamu pasti telat gara gara Mom terlalu banyak bicara di telepon"

"Tidak apa apa Mom. Aku tutup ya"

"Hmm, have a nice day honey"

"Oke Mom"

Tut tut tut..
Panggilan Berakhir..

Adik IparTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang