16

11.9K 1K 3
                                    

Semuanya sibuk mencari keberadaan Azrael, geng bara dan geng milik Candra pun ikut bekerja sama.

Marley dan keluarga nya pun sama, dan meninggalkan zio sendiri di rumah.

Ah ralat maksudku bersama Katrina.

Zio terus menatap pintu kamar nya dengan perasaan takut, dan rasa takut itu benar terjadi saat pintu kamar itu berhasil di buka.

"Oh ayolah anak manis, menurutlah dengan mommy mu ini" Iya itu Katrina yg membuka pintu kamar zio

Mansion Hartley saat ini sedang sepi hanya ada para maid dan beberapa bodyguard dan itu juga bawahan Katrina.

"Hiks.... Enggak.... Gak... Hiks... Hiks... Gak mau" Tangis zio saat Katrina perlahan-lahan berjalan mendekati zio, dia menarik rambut anak itu membuat sang empu meringis.

"Hiks mommy lespakan aku hiks... Hiks... "

"Diam sialan, gara gara kamu kesayangan ku hilang harusnya kamu yg dia culik" Bentak Katrina

Zio yg tidak ingin Katrina tambah marah menutup mulutnya agar tidak tambah menangis.

Sedangkan Katrina yg melihat itu menyeringai dia menarik zio untuk turun kebawah.

Zio beberapa kali berontak tapi hasilnya nihil karena kekuatan Katrina.

Para maid yg melihat itu ketakutan dan khawatir kepada tuan muda bungsu mereka.

Saat di lantai bawah Katrina mendorong tubuh zio sampai menabrak sofa, setelah itu dia mencekiknya

"Ini semua gara gara kamu anak saya hilang, semua gara gara kamu anak saya tidak di sayangi di keluarga ini, dasar anak sialan! " Bentak Katrina.

"Hiks... Mo-mommy sakit" Saat ini zio sangat sulit untuk bernafas.

Katrina melepaskan cekikan itu dan kembali mendorong tubuh zio.

"Berikan itu" Nada dingin itu terdengar, dan salah satu bodyguard memberikan sebuah cambuk

Ctas

Ctas

Ctas

Ctas

Ctas

Suara cambukan dan rintihan tertahan terdengar di mansion yg sepi itu, tak ayal ada beberapa maid yg berteriak histeris dan menangis.

Tapi mereka tidak bisa apa apa karena para bodyguard Katrina yg menghalangi mereka.

Ctas

Ctas

"Kenapa kau harus hidup! Harusnya dulu aku menggugurkan mu tapi si tua bangka sialan itu selalu menghalanginya, aku sedikit senang mengingat dia mati di bunuh oleh cucunya sendiri" Tawa menggelegar terdengar di mansion.

Satu fakta yg cukup mengejutkan bagi para maid, karena sama hal nya dengan yg lain yg mereka tau bahwa orang yg membunuh ibu dari Marley adalah Azrael dan ternyata itu salah.

Zio tidak bisa berkata apa apa lagi, pandangannya sudah mulai memburamkan

"Jangan tidur sialan! " Katrina menginjak perut zio dengan sepatu hak tingginya.

"Daddy" Lirih zio

Sakit!

Itu yg dirasakan zio saat ini, Katrina terus menginjak perutnya sampai seteguk darah keluar dari mulut zio.

Dan

Brak

Pintu mansion di buka dengan kasar, semua mata memandang ke arah pintu, memperlihatkan Marley dan keluarga yg sudah memasang aura ingin membunuh, tidak hanya mereka disana juga ada garen, bara dkk dan candra dkk.

AZRAEL (TERBIT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang