Scarlet Rose Demon Princess (END)

20 Keputusan Pahlawan (Final)

Saat Saturn mati untuk menjadi pondasi dunia, para Dewa dan Dewi lahir dari jasadnya. Mereka disebut Dewa Kuno, dan Afrodit adalah salah satunya.

Setiap Dewa mengambil satu aspek dari Saturn. Sayangnya Afrodit mendapatkan aspek keburukannya. Hingga dia dikenal sebagai Dewi Segala Keburukan.

Keburukan menyebar dimanapun Afrodit berada, dan itu membuatnya dijauhi oleh semua makhluk, bahkan para Dewa. Hingga mereka membuatkan tempat khusus untuk sang Dewi. Di bagian terdalam Tartarus yang tidak akan tersentuh oleh siapapun.

Walaupun begitu, Afrodit juga merupakan salah satu yang terkuat. Para Dewa datang meminta bantuannya saat Perang Titan. Dan Afrodit bersedia membantu, dengan syarat para Dewa akan berkerja sama untuk membuatkan tubuh baru untuknya, tubuh paling cantik dan anggun di seluruh semesta.

Para Dewa setuju, dan Afrodit memenuhi janjinya dengan mengirim para Titan ke Tartarus. Lalu tubuh baru untuk sang Dewi dibuatkan, dan itu adalah Venus.

Seiring waktu, Venus menjadi lupa dengan jati dirinya dan menjadi Dewi yang manja dan semena-mena. Dan tidak ada Dewa yang berani menghentikannya karena takut akan membangkitkan Afrodit.

Hingga Vulcan mendeklarasikan perang terhadap langit dan menghancurkan semua milik Venus.

Sebelum tubuhnya hancur, Venus datang kepada Venarosa Scarlet untuk merasukinya. Membuatnya tertidur hingga Avatar dari Mars menemukannya. Dengan alasan sebenarnya adalah agar bisa membalas dendam kepada Vulcan. Dia tahu jika Arsflame Justice ditakdirkan untuk berhadapan dengan sang Raja Iblis.

Dan itu terjadi. Saat Scarlet akhirnya berhadapan dengan melihat wajah sang Raja Iblis langsung, Afrodit dalam dirinya bangkit dan mulai mengamuk.

---

Ars sedang berada di kamar Scarlet di Flame N Rose Mansion. Tidak lama setelah dia dan anggota Flamin Rose kembali ke Mansion, gagak Nala datang dan menjelaskan jati diri sebenarnya Venarosa Scarlet.

Ars sebenarnya tidak peduli apakah Scarlet adalah Avatar Venus, atau Afrodit. Dia hanya ingin gadis vampir itu kembali dan melanjutkan hidup mereka seperti biasa.

Tapi dia juga sadar bahwa itu tidaklah mudah. Seperti yang Nala bilang, Afrodit hanya ingin menghancurkan semuanya. Ars tidak boleh membuat perasaan-nya menjadikan yang lainnya terancam.

Karena itulah dia berada di kamar Scarlet. Untuk meyakinkan dirinya akan pertemuan yang akan menakdirkan nasib semuanya.

Ars keluar dari Mansion, dilihatnya anggota Flamin Rose sudah menunggunya diluar. 7 Kembar Pemburu juga nampak berada di sana.

"Master.." Tsukasa dan Medea nampak mengkhawatirkan-nya.

"Aku akan pergi menemui Rosa," ucap Ars.

"Kami ikut," ucap Arsene dan Oberon.

"Ya!" ucap yang lainnya. "Kita selalu bersama selama ini."

"Kalian.. baiklah, ayo kita temui Rosa bersama."

"Kami sudah menyiapkan portal yang akan membawamu langsung ke Tartarus," ucap Tuesday.

"Terimakasih," ucap Ars. "Maaf karena selalu merepotkanmu."

"Tidak apa. Cepat bawa pulang vampir menyebalkan itu."

"Ya!"

Seluruh anggota Flamin Rose berdiri di atas portal. Cahaya merah muncul dan menyelimuti mereka. Lalu memindahkan mereka langsung ke Tartarus.

Beberapa anggota Flamin Rose sudah pernah ke bagian dalam Netherworld itu. Jadi mereka cukup terkejut dengan perubahan yang tiba-tiba. Api dan panas yang memenuhi Tartarus telah tergantikan dengan es dan dingin. Menjadi bukti bahwa kekuatan Afrodit saat ini sudah berada di level yang berbeda.