"Hari ini ikut daddy bekerja" ucap krist, mengingat jika tadi malam singto akan ke rumah mereka lagi. Krist tak mau singto lebih sering menemui alexa apa lagi sampai merebut alexa darinya. Itu sebabnya krist mengajak alexa ke tempat kerjanya.
"Bukankah papa berjanji akan menemui ku?" Ucap alexa.
"Lexa, kita dan pria itu mempunyai kehidupan yang berbeda, apa kamu lupa jika pria itu sudah menikah dan mempunyai seorang istri?" Ucap krist.
"Ya, papa sudah menikah bukan berarti papa tak boleh menemui anaknya lagi 'kan?" Ucap alexa.
"Daddy tak suka pria itu menemui mu, ingat dulu dia memberikan mu pada daddy dan tak mau mengakui mu" ucap krist.
"Ya, aku tahu itu. Tapi sekarang papa sudah berubah, papa sudah mau mengakui ku" ucap alexa.
Terdengar suara mobil berhenti di depan rumah mereka sehingga membuat alexa berlari untuk melihat siapa yang datang. Singto keluar dari mobil mewahnya membuat alexa tersenyum bahagia.
"Apa kamu mau ikut papa?" Tanya singto.
"Jangan bawa anak ku!" Ucap krist.
"Aku mau, pa!?" Ucap alexa bahagia.
"Lexa..." Ucap krist sembari memegang tangan alexa agar tak pergi.
"Hanya sebentar, dad. Aku tetap akan pulang kesini nanti" ucap alexa.
"Sing... Lepaskan anak ku!!" Ucap krist saat melihat singto mulai menggandeng tangan alexa.
"Bukankah alexa sendiri yang ingin ikut aku!?" Ucap singto sinis.
"Lexa... Apa kamu tega meninggalkan daddy sendiri?" Ucap krist.
"Aku tak meninggalkan daddy" ucap alexa.
"Jangan pergi" ucap krist.
"Ayo pergi, lexa" ucap singto.
Alexa melepas pegangan tangan krist dan mengikuti singto berjalan ke mobilnya.
Mata krist memerah melihat alexa pergi bersama singto, alexa bahkan terlihat sangat bahagia sekarang.
Singto membukakan pintu mobil untuk alexa dan mempersilahkan anaknya masuk, setelah itu ia masuk ke mobilnya dan melajukan mobilnya pergi dari sana.
"Kita kemana, pa?" Tanya alexa.
"Papa akan mendaftarkan mu sekolah" ucap singto.
"Hore!? Aku akan sekolah? Aku ingin satu sekolah dengan caroline" ucap Alexa.
"Ya" ucap singto sembari mengusap rambut anaknya.
"Apa papa juga akan mengantar dan menjemput ku sekolah?" Tanya alexa.
"Tentu, sayang. Apa kamu mau ikut tinggal bersama papa?" Ucap singto.
"Apa daddy boleh ikut?" Tanya alexa.
"Tidak, papa sudah menikah, itu artinya daddy tak boleh dekat-dekat papa lagi" ucap singto.
"Akan ku pikirkan nanti" ucap alexa.
****
Setelah mendaftarkan alexa sekolah, singto membawa anaknya ke mall, membeli baju baru dan banyak mainan untuk alexa.
Alexa benar-benar bahagia karna memang ini kali pertama dia bisa bebas belanja banyak, singto juga membawa alexa ke restoran mahal untuk mereka makan siang dan sekarang singto membawa alexa pulang ke rumahnya.
Alexa menatap kagum pada rumah mewah di hadapannya, papanya benar-benar orang kaya!?
"Ini rumah papa?" Ucap alexa tak percaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Heart attack ✓
FanfictionDilema, mungkin itu yang sedang krist rasakan. Haruskah dia mengesampingkan rasa bencinya demi melihat senyum seorang gadis kecil? bxb, boylove, mature content, m-preg, krist seme, singto uke!
