Chapter 14

22 20 0
                                    

Felix berada di dalam kamar nya, sejak tadi dia tak bisa tidur karena kesalahannya pada Aera. Dia tak tahu mengapa dia bisa mencium Aera. Felix lantas mengetik nama kakaknya dan melakukan Video Call.

tut tut tut

klik

"Hey my sunshine?" jawab Alex, membuat Felix tersenyum sebab panggilan itu datang dari para fans nya dulu saat dia masih jadi member Stray Kids

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hey my sunshine?" jawab Alex, membuat Felix tersenyum sebab panggilan itu datang dari para fans nya dulu saat dia masih jadi member Stray Kids.

"What are you doing there?" tanya Felix.

"Working on a school building project" ucap Alex.

"Does the Queen also have to take care of that herself?" tanya Felix.

"It shouldn't be, but this construction uses materials from Turner Construction, so I'm currently sending designs to the architects there" jelas Alex, Felix hanya mengangguk mengerti.

"Did you know, Megan is here" ucap Felix.

"Megan, your crush from High School?" tanya Alex, Felix mengangguk dia menceritakan kedatangan megan kesini dan berapa lama dia tinggal.

"Do you still like her?" tanya Alex.

"Of course not, I'll just be friends with her" ucap Felix, Alex mengangguk lantas Felix meminta izin untuk mematikan panggilan mereka sebab di korea sudah dini hari.

Felix mematikan panggilan video mereka, dia tidak jadi mengatakan pada Alex tentang kejadian ciuman hari ini entah mengapa dia sangat takut dengan kemarahan Alex.

kringgggg

Felix mematikan alarm ponsel nya, Felix bangun pagi sekali bahkan orang di resort belum bangun dia melepas ikatan pada Duke dan membawa nya exercise karna sekarang pukul 5 am waktu korea.

Felix membawa mobil dan membawa Duke dengannya pergi ke taman di seoul. Dia berlari-lari kecil bersama Duke yg juga mengikuti lari Felix.

brak

Felix terkejut mendengar bunyi benda tertabrak dia melihat ke jalan ternyata seorang nenek terjatuh karena tertabrak sepeda, Felix bergegas ke arah nenek tersebut dan membantu nya.

"Apakah halmeoni tidak apa-apa?" tanya Felix tapi nenek tersebut dan menjawab.

"Halmeoni?" panggil Felix tapi nenek itu tetap tak mendengar dan hanya mengambil belanjaannya yg terjatuh.

puk

Felix menepuk bahu nenek itu dan dia baru tersadar nenek tersebut hanya tersenyum dan mengucapkan terima kasih lewat gerakan tangan yg disebut bahasa isyarat, Felix lantas tersadar bahwa nenek ini tuli pantas saja Felix memanggil tak mendengar.

"[Apa halmeoni baik-baik saja?]" tanya Felix yg juga menggunakan bahasa isyarat.

"[Kau bisa bahasa isyarat?]" tanya nenek tersebut Felix mengangguk dan membantu nenek itu.

My Prince Bos III [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang