Portal Kerajaan Vampir (BAB IV)

23 6 0
                                    

HALOO LAGII SEMUAA
UNTUK MEMBERI SEMANGAT KEPADA PENULIS, VOTE&KOMEN YAA
MAKASIHHH.
HAPPY READING BREYY🤩🙌🏻

Portal Kerajaan Vampir
******
BAB IV

Hari ini siswa disekolah ku diliburkan. Aku dan teman-temanku memutuskan untuk main di area sungai. Aku sudah menyiapkan perbekalan dan baju ganti jika ingin main air, kami memilih sungai yang bersih, tak jauh dari basecamp berada.

Setelah aku membereskan peralatanku. Aku langsung salam dengan ibu, aku udah izin dari kemaren jika ingin pergi bermain.
Aku pergi dengan angkot, Karna ayah telah pergi dari tadi. Aku berhenti di pekarangan rumah Fenni yang minimalis itu, kami berkumpul dirumah Fenni agar mudah dijemput oleh Nevan.
Ternyata semua udah disini, kecuali Nevan. Mereka duduk di teras rumah Fenni, sambil bercerita dan menikmati secangkir teh madu.

Aku meletakkan tas dilantai seperti yang lain, setelah itu aku duduk dibawah bersama yang lain.

"Vera, mau teh madu ga?" Ucap Fenni sambil memberikan aku sebuah cangkir.

"Makasiii, Fen." Balasku sambil menerima secangkir teh madu itu.

"Emang nontonnya dimana?" Balas Lavenda kayaknya ke Kenza deh.

"Di TV." Balas Kenza.

"Bahas apaansi?" Ucapku yang akhirnya mengeluarkan suara.

"Itu loh Ra, film Ultraman. Kamu tau ga filmnya." Ucap Kenza.

Hah? Jadi mereka srius berbicara hanya untuk membahas film Ultraman? Mereka kenapasih?

"Tau lah." Ucapku menahan bengek.

"Film apa cobaa." Ucap Kenza yang tak percaya padaku.

"Film orang yang brubah jadi besar, trus nyelamatin penduduk bumi dari moster." Ucapku, aku memang pernah menonton film itu ketika sepupuku kerumah.

"Wahhhh, kok bisa tauu?? Padahal aku kira kamu gabakal tau, heheh."

TETT! TET!

Suara klakson mobil Nevan yang sudah berada di depan gerbang rumah Fenni. Kami memasuki barang kedalam mobil dan berpamitan kepada Mama Fenni.

Kenza seperti berada di dalam mobil sendiri, leluasa menggonta-ganti lagu di mobil. Kami mampir terlebih dahulu ke swalayan, buat beli snack. Tak berasa, kami telah sampai ditujuan. Nevan memarkirkan mobilnya tak jauh dari basecamp, setelah itu kami berjalan menuju sungai.

Kami telah sampai, aku dan Lavenda mengembangkan tikar untuk alas kami duduk. Ketika sudah selesai kami ikut bermain dengan yang lain. Sungai ini sudah mirip dengan Waterpark, kami memiliki banyak pelampung, bola voli, makanan, jika mau buah buahan kami bisa mencari disekitar sini.

Tak terasa hari sudah pukul 11.20, matahari mulai terasa diatas kepala. Kami sudah berhenti bermain air, kami memutuskan untuk bermain game.
Kami membuat 2 tim, tim cowok pemainnya adalah Nevan dan Kenza, dan tim cewek pemainnya adalah Aku, Fenni, dan Lavenda. Permainannya adalah mencari jenis buah yang tumbuh disekitar sini sebanyak banyaknya. Tim siapa yang memiliki banyak jenis buah dan buah itu memiliki rasa yang enak, maka tim itu yang menang.

"Kita bebas mau cari kemana aja, asalkan masih disekitar sini." Ucapku Tegas. Yang dibalas 'SIAP!' oleh yang lain.

Kami mulai mencari, kami masih menggunakan pakaian untuk bermain air tadi. Kami masuk kedalam hutan, meninggalkan tikar dan yang lainnya di dekat sungai. Dua kelompok kami memilih arah yang berlawanan.

JALAN SETAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang