JALAN SETAN

Studi Tour Pantai (BAB XII)

haloo gaysss
selamat meninggalkan jejak
disinii yaa,
notifnya bakal aku tunggu😼☝🏻
happy readinggg

Awalnya aku hanya akan pergi studi tour dengan semua anak anak disekolah ku, dari angkatan kelas 7, 8 sampai 9
kepantai, mumpung sebentar lagi akan ujian semester 2. Awalnya ini hanya studi tour biasa, tapi tidak sampai aku dan yang lain menemukan hal baru dan aku harus kehilangan salah satu temanku.

Studi Tour Pantai
**
BAB XII

Hari Minggu ini cukup cerah, tak terlalu panas, tak terlalu dingin. Jadi, hari ini
aku dan yang lain memutuskan untuk
pergi ke basecamp, sudah lama
kami tidak menemui Pak Suhai, entah bagaimana kabarnya di basecamp, entah apa penemuan yang telah ia buat akhir akhir ini. Kini sudah pukul 11.30, kami berada di basecamp sudah dari satu setengah jam yang lalu.
Pak Suhai dari tadi sibuk melihat para makhluk makhluk yang telah kami kunci.

Akhirnya Pak Suhai yang sedari tadi
hanya diam tak bergeming sambil
melihat kertas kertas dengan warna
yang tua itu mengeluarkan suara dengan wajah yang riang, dia sepertinya sangat bahagia.

"Wah, aku tak menyangka, kalian sudah mengunci sembilan makhluk. Itu termasuk banyak, untuk anak muda seperti kalian. Bahkan jika aku menjadi kalian, aku lebih memilih menceritakannya kepada orangtuaku. Aku akui, kalian anak anak yang berani." Ujarnya dengan sangat penuh bangga pada kami semua.

Seketika wajah bingung kami semua digantikan oleh wajah yang bahagia
dan riang, padahal kami baru mengunci sembilan makhluk, itu banyak dari mana? Bahkan tadi aku sedikit ragu untuk pergi kesini, apakah pak Suhai tidak salah dengan apa yang ia bilang?? Kami? Hebat? Waww. Aku sangat sangat bahagia, tapi jika dipikir pikir anak SMP kelas 8 mana yang mau mengunci makhluk, sepertinya kabar jika sekolah bekas kuburan saja masih dipercaya.

Pak Suhai memberi kami sedikit hadiah,
ia memasukan kekuatan lain ke cincin yang kami miliki, cincin yang kami dapati ketika ke kerajaan vampir. Pak Suhai menambahkan kekuatan yang sama untuk kami semua, ada teknik teleportasi,
jika kami dalam situasi penguncian makhluk atau bertarung, baju kami akan diganti oleh bahan yang kuat dan lentur,
cincin itu bisa berubah menjadi senjata sesuai fitur yang telah dimasukan oleh pak Suhai.

Setelah kami kembali menerima cincin
itu, aku mencoba fitur yang baru saja dimasukan oleh pak Suhai, mulai dari yang teleportasi. Awalnya aku berdiri di dapur lalu berpindah tempat keruangan awal. Benar saja, ketika aku berkedip aku sudah pindah sesuai dimana yang aku inginkan.
A

ku juga mencoba fitur baju yang akan melindungi kami, bahannya sangat nyaman dan sejuk, ketika aku dan yang lain mencoba pak Suhai menyuruh Nevan mengirim energi es kepada baju Kenza. Bukankah itu bukan ide bagus? Kekuatan Nevan sangat besar, yang ada Kenza menjadi beku, tapi, tidak, bahkan energi panas yang tiba di baju Kenza langsung menjadi air.

Pak Suhai juga menyuruh Venda membakar baju milik Fenni, aku tidak akan ber ekspetasi tinggi jiga Fenni terbakar. Benar saja, api itu tidak mampu membakar Fenni. Setelah selesai melihat baju itu, kami masih menggunakan baju itu, mencoba semua senjata yang ada, disini tersedia tiga senjata, pistol, tameng dan juga pedang. Diantara pistol dan pedang aku paling pandai menggunakan pistol.

Terakhir pak Suhai menyuruhku mengeluarkan gambar pria dengan
mawar, kami akan dikurung didalam sana. Masih dengan pakaian yang diberi pak Suhai, kami semua sudah dililitkan didalam makhluk mawar yang berduri ini. Tak terasa sakit dari durinya yang tajam, kami mengubah cincin kami menjadi senjata, kami menggunakan senjata pedang untuk keluar dari duri duri ini satu persatu.