chapter02-salting

1.4K 37 2
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم
اسلام اليكم ورحمه الله وبركاته

اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا
مُحَمَّدٍ

•اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

AUTHOR POV:

Pukul 03.20 waktu untuk sholat Sunnah tahajud sepasang kekasih masih terlelap dalam tidurnya, memeluk satu sama lain.

"AAAA!!" teriak Nazhifa, ia terkejut saat pertama kali bangun disuguhi oleh pemandangan yang sangat sempurna

laki-laki tampan yang telah menikahinya tadi malam Muhammad rayyan Habibi Al-Fath sang pemuda yang memiliki gelar Gus atau sebutan untuk anak kyai.

"K-kenapa?" beo rayyan terbangun, teriakan istri kecilnya sangat meggema ditelinga

"Kenapa Gus disini?!" ucapnya berusaha mengingat, pikirannya sudah kemana-mana.

"Astaghfirullah,aku suamimu!" ucapnya tegas, nyawanya belum terkumpul tapi sudah mendapati teriakan yang membuat telinga nya sakit

"H-hah?" Beo Nazhifa ia terkejut saat bangun disuguhi pemandangan yang tiada Tara, mata elang, hidung mancung dan berkulit putih, sungguh pangeran yang telah hilang dari kerajaan

"Cantik"ucapnya melihat lekat wajah teduh Nazhifa,tangan yang mengelus pelan pipi mulus sang istri, Nazhifa diam membeku

BLUSSH!

Merah,pipi Nazhifa bak kepiting rebus

"Ekhem"dehem rayyan membuat Nazhifa menutupi wajahnya dengan bantal

"Kenapa merah?" Tanyanya menggoda, rayyan terkekeh kecil melihat nya sungguh menggemas kan

"Astaghfirullah ya Allah rasanya ingin menghilang dari bumi" batinya berteriak

"Mau mandi?" Tanya rayyan lagi mengejutkan lamunan Nazhifa yang masih menutupi wajahnya

"I-iya,Gus dulu" ucapnya gugup sangat gugup!

Cup!

Tanpa aba-aba rayyan mengecup bibir Nazhifa, jantung Nazhifa berdetak tak beraturan, rasanya ingin pingsan sekarang juga "First kiss saya Gus!" Ucapnya berteriak

"And that's also my first kiss" ucap rayyan terkekeh, semakin lama menatap wajah khas Nazhifa bangun tidur

"Mau lagi?" Ucapnya kembali menggoda

GUS RAYYAN [END!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang