Mr Dominant [ON GOING M+]

chapter 21

Hola! Adakah yang masih menunggu Mr.dominant update?

Cuma mau berterimakasih sama yang masih setia, dan gak cape DM aku buat ngingetin aku untuk up 🥹

Ramein kolom komentar untuk lanjut part selanjutnya.

Sayang kalian banyak banyak 🫶

•••
••
•

Happy reading!!!

Makan malam berjalan dengan lancar, Jeon memang pria yang bisa menyesuaikan keadaan, ia tahu bagaimana berinteraksi dengan orang tua ,sampai sampai orang tua Carine enggan untuk pulang meninggalkan mereka. 

Apalagi orang  tua carine sangat menyukai Jeon. 

Sedari tadi ayah carine terus membujuk istrinya untuk pulang, kalau mereka terus di sini kapan waktunya untuk kedua anak muda itu mengobrol romantis. 

“Ayo kita pulang, ini sudah malam, kasian Riel kalau harus tidur di perjalanan.” Ajak ayah carine kepada sang istri, karena sedari tadi wanita paruh baya itu masih terus menggoda Jeon. 

Pria itu juga kelihatannya tidak risih dengan candaan ibunya carine. 

“Kau ini mengganggu saja, aku sudah lama tidak bicara dengan nak Jeon.” Keluh ibu carine. 

Ayah carine menghela nafas panjang “berikan mereka kesempatan untuk berdua, kau seperti tidak pernah muda saja ,ayo?” Ajak ayah carine kepada sang istri. 

Sedangkan carine hanya terkekeh saja melihat kerusuhan yang di buat oleh orang tuanya. 

Dengan raut wajah yang sedih ibu carine terpaksa berpamitan “baiklah, kami harus pergi, benar kasihan Riel ,ini sudah sangat malam” 

Ayah carine lantas mengambil Riel dari tangan Jeon.

Sedangkan kedua manusia muda itu bergeming. 

“Nak Jeon malam ini kau tidur di rumah carine kan, tidak apa apa Riel akan kami bawa dulu, bersenang senanglah.” Jeon tidak menjawab dia hanya tersenyum, lagipula ia harus menjawab apa. 

Setelah kepergian orang tua carine, hanya keheningan yang menyelimuti, carine terus memandang Jeon, malam ini pria itu benar benar tampan fikir carine. 

Ingin sekali carine menghabiskan waktunya di pelukan Jeon, Jeon benar benar type  carine sekali. 

Jeon menuangkan minuman kedalam gelas yang ada di hadapan carine, wanita itu tersenyum bahagia, apa Jeon mengajaknya mabuk, lalu akan menghabiskan waktu bersama malam ini? 

Begitulah fikiran carine saat ini. 

“Jeon kau malam ini tidur di rumahku kan? Sudah lama kau tidak tidur di sana, Riel juga pasti akan sangat senang kalau kau tidur di rumah.” 

“Nanti pulang kita kerumah mama dulu, untuk jemput Riel, kita juga sudah lama tidak menghabiskan waktu bersama?” 

Carine sedikit cemberut mengingat sekarang Jeon jadi berubah, pria itu seperti sibuk sekali, tapi carine masih tidak tau Jeon sibuk apa ,sampai sampai pria itu bisa melupakan Riel. 

Padahal dulu Jeon tidak bisa Jauh dari Riel, setiap hari pasti datang untuk menemui Riel, memberi banyak hadiah untuk Riel, dan suka mengajak Riel berlibur.

Baiklah nanti akan carine cari tahu penyebab perubahan pria itu karena apa. 

Jeon masih menikmati setiap teguk minumannya, membiarkan carine diam, sedangkan yang dilakukan carine banyak mengabadikan potret tampan Jeon di ponselnya.