00. Menjadi kaya

824 109 10
                                    

Sebulan kemudian.

Sebulan terlewati, Jennie dan keluarganya benar² hidup dalam kecukupan. Bukan hanya itu saja, para penduduk desa Yunan pun menjadi makmur karna jennie membantu desa dengan uangnya sendiri.

Hari ini adalah hari paling bersejarah di dalam hidup mereka yaitu peresmian rumah baru Chaenie dan juga perusahaan RL Company.

Jennie amat sangat bersyukur karna hidup mereka semakin maju dan hidup dengan layak.

" apakah kamu sudah siap??" Tanya jennie menggenggam tangan istrinya.

" tentu saja, ayo kita keluar dan menyambut para tamu"

Ajak Rose menggandeng lengan suaminya, tidak lama bibi zhang datang menyerahkan baby Lili yang saat ini sangat menggemaskan kepada Jennie dan Rose.

" apakah dia mencari kami, bibi??" Bibi zhanh tertawa mendengar pertanyaan Rose.

" tidak, bola bulu ini malah asik memakan permen di bawah meja tanpa menghiraukan orang², sungguh menggemaskan!" Curhat bibi zhang tertawa pelan.

" astaga baby, kamu ini ya suka sekali memakan makanan manis. Didi lihatlah kelakuan anakmu ini benar² menggemaskan" Rose mengusap pipi putrinya yang sedang terkikih geli.

Jennie menggeleng tidak berdaya, ia mengecup pipi putrinya dan menggendongnya.

" anak siapa sih ini hum?"

" Didi" baby Lili menunjuk muka didinya dengan cengengesan, giginya yang hanya ada satu tampak menggemaskan.

" hanya anak Didi saja, anak ommi bukan berarti?" Rose menggoda putrinya.

" ommi uta hihihi" tawanya cekikikan menambah rasa gemas di mata semua orang.

" sebaiknya kamu pergi menyambut para tamu biarkan baby bersamaku dan bibi" Rose mengode suaminya agar tidak lupa dengan tugasnya.

Jennie mempoutkan bibirnya kemudian berdiri di depan para tamu di temani oleh kepala desa dan juga paman Zhang.

" selamat malam semuanya, Saya Yuan Jennie sangat berterimakasih atas bantuan kalian semuanya. Tanpa kalian yang selalu membantu saya dan keluarga besar saya, maka sampai saat ini saya masih menjadi pecundang. Saya dengan seluruh keluarga saya, mengucapkan banyak terimakasih pada paman dan bibi desa serta kepala desa dan keluarganya. Kalian semua telah banyak menolong kami, dan itu tidak akan  pernah bisq saya balas." Jennie mengusap air matanya.

" saya ucapkan sekali lagi terimakasih banyak, dan mari kita menikmati pesta malam ini. Moga di masa depan, kita akan selalu seperti ini hingga sampai beranak cucu!. Untuk karyawan saya di RL Company terimakasih karna telah bekerja keras, berkat kalian juga desa tercinta kami ikut makmur...terimakasih!"

Plokkk

Plokkk

Semua orang bertepuk tangan, mereka juga mengucapkan terimakasih karna Jennie begitu rendah hati membantu mereka semua tanpa pamrih.

" kami juga ucapakan terimakasih pada tuan Yuan, berkat bantuan anda kami semua bisa membangun ekonomi keluarga kami yang tertinggal!" Teriak salah satu paman.

" ya itu benar! Pria Yuan terimakasih banyak, berkat anda anak² kami bisa bersekolah dengan gratis di kota, serta setiap rumah sudah memiliki ternak dan ladang yang subur itu semua tak lepas dari bantuan dana dari anda!!" Bibi lain menyahut.

" benar, berkatmu juga anak² yatim piatu memiliki tempat tinggal dan hidup makmur, tak lupa para lansia juga memiliki kehidupan yang makmu, beserta para pria memiliki perkerjaan dengan penghasilan yang lumayan. Itu saja sudah membantu semua orang, terimakasih Pria Yuan! Anda adalah idola para anak muda untuk tetap maju demi kehidupan yang lebih baik!" Bibi satunya berseru kembali.

Plokk

Plokk

Semua orang bertepuk tangan membuat jennie dan yang lain tersenyum tipis.

" terimakasih, mari berpesta untuk malam ini!!" Seru paman Feng selaku kepala desa membuat para tamu tertawa pelan.

" kalau makanan tidak habis maka bisa di bawa pulang hahaha" paman Zhang dengan muka konyolnya.

Plak

" dasar pria tua, kamu ini ada ada saja huh!" Omel bibi zhang.

Hahahahaha

Semua orang tertawa senang dan berakhir berpesta dengan riang.

Sementara Jennie menatap istri dan anaknya dengan lembut.

" mari menua bersama untuk membesarkan putri kita hingga menutup mata istriku" bisik Jennie menggoda.

Pipi Rose memerah.

" bajingan ini" marahnya pura² tapi mukanya malah menunjukkan hal sebaliknya.

" nanti setelah pesta berlalu akan bajingan ini tunjukkan betapa bajingannya diri ini saat diranjang bersamamu hm" goda jennie mengedipkan mata.

" dasar buaya" Rose malu² berlari meninggalkan suami dan anaknya, ia duduk bersama para bibi dengan muka merona merah.

Pletakkkk..

Disisi lain Jennie malah mendapatkan omelan dan ocehan dari sang anak yang memarahinya karna omminya kabur.

" cpaaaa tamana paana taanana fsiana!~~ humppfftthh( dasar pria tua, lihatlah ommiku jadi kabur!~~ humppfftthh)"  ketusnya dengan muka merajuk.

Jennie di buat tercengang oleh tingkah putrinya yang amat sangat menggemaskan.

" hehe sorry baby, Didi hanya bercanda" jennie cengengesan.

Tamat

Kembali Ke Tahun 2000 an✅️ ( Jenrose ft baby Lisa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang