Elzaeno Rafael Miller CEO berusia 28 tahun. Laki-laki tampan dengan segudang rahasia nya, hidup tanpa tekanan siapapun, dan menganggap wanita sebagai awal dari sebuah permasalahan bahkan di rumah nya tak ada satu pun wanita, aneh bukan? Tapi itulah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
o0o
Kini Kanna dan Elzaeno sudah berada di dalam mobil di area parkiran Caffe. Elzaeno sedari tadi bingung ingin mengajak Kanna kemana karena jujur, Elzaeno tak pernah mengajak wanita jalan duluan kecuali diajak jalan terlebih dahulu oleh mantan-mantannya.
Kanna berpikir kemana tempat yang pas untuk nge-date berdua. Hingga beberapa menit kemudian ia teringat saat dirinya membuat bab disaat Angkasa dan Arunika nge-date ke toko buku.
Sebenarnya itu adalah salah satu list dalam hidupnya. Namun, tak pernah terwujud karena semua mantan-mantan nya enggan untuk di ajak nge-date ke toko buku.
"Kanna ada satu saran, tapi Kanna gak yakin kamu mau di ajak kesana. " Ucap Kanna pada Elzaeno.
"Kemana?" Tanya Elzaeno.
"Toko bu-ku. " Jawab Kanna dengan hati-hati takut jika Elzaeno tak mengizinkannya. "Tapi kalo kamu ga mau gapapa. " Sambungnya.
"Oke. Kita bakalan nge-date ke toko buku. " Sahut Elzaeno sembari menghidupkan mesin mobilnya. Sedangkan Kanna hanya terdiam, ia tak percaya seorang Elzaeno mau di ajak nge-date ke toko buku.
"Kamu beneran mau? Gak kepaksa kan?" Tanya Kanna.
Elzaeno memegang tangan Kanna. Ia tersenyum ke arah wanita tersebut. "Buat apa aku kepaksa. " Ucapnya.
"Ya siapa tau kaya mantan-mantan aku sebelum nya yang bilang aku alay. " Ujar Kanna.
"Mantan kamu aja yang bego. Udah gitu kamu mau lagi pacaran sama yang bego. " Celetuk Elzaeno. Sedangkan Kanna tertawa saat Elzaeno mengucapkan kata bego.
"Kok ketawa sih?" Tanya Elzaeno sambil mencubit pipi Kanna yang masih tertawa.
"Lucu aja. " Jawab Kanna yang masih tertawa namun tiba-tiba ia menyadari satu hal. "Eh lupa aku boleh nanya sesuatu? Tapi jangan tersinggung. " Tanya Kanna.
Elzaeno menatap Kanna. "Mau tanya apa cantik nya, El?" Tanyanya dengan nada menggoda.
"U-mur kamu berapa?" Tanya Kanna terbata-bata takut laki-laki tersebut tersinggung.
Elzaeno tertawa kecil. Ia menyelipkan rambut Kanna ke telinganya. "Kirain mau nanya apa. " Jawab Elzaeno. "Satu minggu lagi umur aku tepat 29 tahun. " Lanjutnya.
"Kalau begitu umur bukan masalah. " Ucap Kanna seraya memainkan rambut laki-laki di depannya. "Kanna tahun ini 19 tahun, " sambungnya.
"Oh, beda 10 ini. " Ucap Elzaeno dengan entengnya kepada Kanna. "Kalau begitu jalan sekarang?" Tanya Elzaeno disertai anggukkan Kanna.
o0o
Saat ini Kanna dan Elzaeno tengah berada di dalam mall yang cukup besar. Dengan tangan yang saling bergandengan, seraya memperhatikan setiap toko yang mereka lalui.
