Chapter 7

2K 44 0
                                    

[Budayakan vote terlebih dahulu sebelum membaca]

Tolong tandai jika ada typo dalam penulisan! Terimakasih

⚠️Warning!!![21+]

Semua ini murni hasil pemikiran sendiri dan dilarang melakukan plagiat terhadap isi cerita

Bijaklah dalam memilih Bacaan!

Happy Reading!

________

Di sebuah Club terkenal Los Angeles sound nightclub tampak Sekumpulan pria matang duduk melingkar di sebuah meja khusus VIP , setiap pria banyak para jalang yang menempel di samping tak hanya menempel seperti patung tapi meraba-raba bagian tubuh sensitif para pria tersebut namun ada salah satu pria yang yang tampak arogan dan tenang sedang menghisap putung rokoknya dia adalah Charles seorang pria yang tidak mau dan tidak pernah di sentuh oleh seorang wanita

"Charles kau tidak Booking seorang wanita? " Tanya pria yang di kelilingi oleh wanita sexy di samping nya

"Cih, aku tidak sudi milikku masuk ke dalam lubang bekas para pria"

"Ayolah jangan berfikir seperti itu tempat ini juga menyediakan para gadis perawan itupun kau harus pesan dulu" Ujar pria berkacamata namun tampak Arogan

Charles tidak menjawab nya ia tampak tidak peduli dengan ocehan para pembisnis yang sok asik pada dirinya, ia lebih memilih menghabiskan Cocktail yang ada di atas meja sambil sesekali menghisap rokoknya

"Guston apa yang ku dapat jika aku menyuntikan dana pada perusahaan mu? " Charles memulai percakapan deluan sambil menatap tajam lawan bicaranya yang ada di depan

Guston seorang pria yang baru naik perusahaan nya dengan nekat ingin bekerja sama dengan seorang Mafia gelap yang terkenal dengan kekejamannya, ia tampak sedikit gugup kala suara bariton Charles bertanya

"A-aku akan memberikan 70% dari perusahaanku jika kau berhasil membesarkan perusaan ku saat ini"

Charles tersenyum miring bahkan saat ber semirk semua para pembisnis tampak bergidik ngeri melihat wajahnya dengan di penuhi hawa kegelapan

"Kau yakin? Jika kau berkhianat apa yang harus ku lakukan pada dirimu? "

"Ya, aku yakin dan untuk berkhianat aku tidak akan melakukan hal kotor itu padamu"

"Hal yang paling menyedihkan tentang pengkhianatan adalah bahwa hal itu tidak pernah datang dari musuhmu" Charles kemudian bangkit dari duduknya dan memberikan isyarat pada Lucas bahwa dirinya sudah bosan di dalam ruangan

Guston yang mendengar penuturan Charles tampak tegang namun raut wajahnya semaksimal mungkin ia tak tunjukan pada Charles

Charles meninggalkan para pembisnis itu di ruangan dan melangkah keluar dari club malam nya

"Tuan malam ini-" Ucapan lucas terpotong saat Charles bersuara

"Ke tempat gadisku bekerja"

Lucas pun menancapkan gas mobilnya ke arah tujuan yang Charles inginkan

Saat sampai di sebuah cafetaria Charles melangkahkan kakinya ke arah kasir yang di mana di kasir tersebut tampak Seorang Aira saja yang tegang ketakutan

BackrestTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang