Believe Mommy 2: Love Letter For You (End)

bagian-29

Lisa dan Jennie sudah dipindahkan di ruangan VIP mereka satu ruangan dan satu ranjang, di ruangan masih ada keluarga Kim's mereka mendengarkan penjelasan dari Lisa dan Jennie

Tae, Van, Hein, Karina dan Lexa mereka selamat atas tindakan cepat dari Daddy Kim membuat mereka mendapatkan pertolongan lebih cepat
"Yoongie" pekik Seok Jin

Lisa mengangguk, dia duduk di ranjangnya sementara Jennie sedang tiduran Jennie tidak boleh bergerak berlebih karena jahitannya masih basah

"Yoongie?"

"Iya uncle"

"Bagaimana bisa? Apa dia bangkit dari alam kubur?"

"Yoongi mengatakan dia selama ini memantau kita secara diam-diam dan yang bersama kita bukan Yoongi melainkan Lee Ji Hon" sahut Jennie

"Siapa orang itu?"

"Entahlah, Jennie tidak tahu. Jennie fikir Yoongi menyusun rencana ini dari jauh-jauh hari"

"Daddy akan menggerakkan bodyguard untuk mencari tahu siapa itu Ji Hon"

Mereka mengangguk faham

"Jika begini, perketat saja penjagaan dad" sahut Jaehyun

Daddy Kim mengangguk "akan Daddy perketat keamanan kalian"

"Grandpa bagaimana keadaan Uncle, auntie dan Oppa?"

"Semuanya baik sayang, mereka sedikit shock jadi mereka istirahat dulu, jadi Van dan Hein Oppa belum bisa menjaga baby sekarang"

Lisa mengangguk "begitu"

"Jennie-ya, eonnie bersyukur kau kembali disini, jika kau bersama Lim aku tidak tahu apa yang kami lajukan untuk Lisa nanti" ucap Jisoo

Lisa langsung menatap Jennie lalu dia memeluk Jennie

"Disini saja dengan Lisa, kakak disana dengan Daddy ga adil jika mommy ikut"

Jennie mengusap kepala Lisa yang ada di dadanya

"Maaf sayang, mommy ingkar tapi mommy kembali untuk baby"

Lisa mengangguk "jangan lagi mom"

"Yes sweetie"

"Jika mommy pergi Lisa uyyu kesiapa?" Bisik Lisa

Jennie menggelengkan kepalanya "kamu ini"

Lisa sedikit tertawa, mereka menatap keduanya, mereka saling memiliki Jennie hanya memiliki Lisa begitu juga Lisa hanya memiliki Jennie, meskipun keluarga mereka selalu kompak tapi yang ada di fikirkan mereka hanyalah saling memiliki

"Tadi mommy bertemu kakak"

Lisa langsung menatap Jennie dia melepaskan pelukannya

"Benarkah?"

Jennie tersenyum dan mengangguk

"Kakak dan Daddy bilang mereka selalu mengawasi kita dari sana, kakak ingin sekali memeluk Lisa dan bermain dengan Lisa"

"Apa kakak mirip Lisa?"

Jennie menggeleng "kak perpaduan mommy dan Daddy"

"Mommy disana main sama kakak?"

"Ne, mommy disana sangat senang sekali mommy serasa berada di surga sangat sejuk disana juga sangat indah"

"Pantesan tadi susah" celetuk Lisa

"Maksud baby?"

"Mommy tadi perawat ingin mencabut alat dari tubuh mommy tapi Lisa tidak mau karena Lisa yakin mommy akan kembali",