chapter 5

79 13 1
                                    

Sinar mentari pagi yang cerah tak membuat seorang remaja yang sedang terlelap itu bangun, walaupun wajahnya sudah terpapar cahaya pagi Yang berhasil menembus gorden abu abu miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sinar mentari pagi yang cerah tak membuat seorang remaja yang sedang terlelap itu bangun, walaupun wajahnya sudah terpapar cahaya pagi
Yang berhasil menembus gorden abu abu miliknya.

Walaupun dengan kondisi nya yang berantakan tetap tak menggeser kata tampan dari orang yang akan melihatnya, pesonanya yang tertandingi walaupun dengan rambut serta wajah nya yang kusut pun. Siapapun akan takjub dengan pesona miliknya, tidak salah jika ia di nobatkan sebagai pemegang visual terbaik di generasi nya

"Yaaak Ferret bangun"
Mimpi mimpi yang entah sudah menyebrang kesana kemari itu hilang secara tiba tiba saat suara seorang laki laki melengking di luar bersamaan dengan gedoran gedoran pintu yang ribut dan berhasil membuatnya bangun dengan terpaksa nya

"Bangun hyunjin" teriak seseorang itu lagi dan segera hyunjin menimpali nya dengan beberapa lontaran kata

"Aishh iya ini udah bangun, sana pergi" usir nya, sepertinya jika ia tak menyuruhnya pergi seseorang itu akan tetap meneriaki namanya hingga membuat telinganya sakit

Dengan terpaksa ia bangkit dari tidur nyenyak nya untuk segera membersihkan wajah nya, ia tak memilih mandi karna pagi hari itu memang sangat lah dingin walaupun dengan air hangat pun. Toh mereka juga tak ada jadwal di hari ini, ia masih ingat jika jadwal akan di berhentikan selama 1 minggu karna adanya perbaikannya gedung

Sungguh hyunjin tak mengetahui mengapa sering sekali ia di suruh libur seperti ini, apalagi ia juga harus kembali menggerakkan otot otot nya yang kembali kaku karna berlama lama berbaring di ranjang rumah sakit

"Yaak kau sudah bangun belum sih hyun" kembali lagi suara gaduh itu dari luar kamarnya dan membuat hyunjin tersungkur sungut berjalan mendekat kearah pintu

"Apa?" ucapnya dengan menampilkan wajah terpaksa nya, mulutnya juga masih tertutup oleh bisa pasta gigi karna ia belum selesai membersihkannya dan sudah di panggil oleh temannya

"Oh udah bangun yaudah, itu di tunggu buat sarapan" ucap seungmin berlalu dengan tampang tak bersalah nya dan berhasil membuat hyunjin mengumpat dalam hati

"Kalo aja dia bukan teman ku udah ku lempar dari gedung agensi" ucapnya dan kembali menutup pintu

Segera ia berlalu untuk kembali membersihkan mulutnya dan mengganti bajunya. Walau tidak mandi tentu saja badanya masih wangi, itu sudah di akui oleh seluruh member jika bau badan hyunjin sangat lah wangi walupun berkeringat sekali pun.

"Eh kau baru bangun Hyung" tanya hyunjin saat selesai keluar menutup kamarnya ia mendapati changbin yang baru keluar dari kamar dengan mata yang merem melek

"Aaa hyunjin gendong, males turun tangga" rengek nya merentangkan tangan untuk menggapai hyunjin.

Hyunjin yang kurang gesit menghindari tubuh besar changbin membuatnya akhirnya tertangkap dan mau tak mau membawa nya hingga meja makan

"Ish awas Hyung kau berat, jalan sendiri" ucap hyunjin namun tak di gubris sama sekali oleh changbin, sang pelaku hanya sibuk mengalungkan tangannya di leher hyunjin dan menyenderkan kepalanya di pundak tegap milik hyunjin

Time Out -Hwang hyunjin (Blue ocean S2) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang