hanya tentang penyesalan mereka yang menghabiskan waktu untuk memulai lembararn baru..
hanya sekedar penyesalan mereka yang tak menghargai waktu..
"akankah kita menyerah, lalu membiarkan waktu dan tenaga yang kita tanam menjadi sia-sia?"
-hwang hy...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Hari minggu, hari yang sangat di gemari oleh banyak orang. Dimana mereka bisa bersantai di rumah dengan sanak keluarga dan teman teman terlepas tanpa adanya beban sebuah pekerjaan ataupun pelajaran.
Kicauan kicauan burung bernyanyi bak suara irama lagu yang menenangkan hati bagi orang yang mendengar kan nya, sinar matahari yang cerah juga mendukung awal hari yang indah ini. Sinar tersebut menembus kedalam sebuah ruangan sunyi berisi seorang remaja yang masih bergelut dengan alam bawah sadarnya
Tok.. Tok.. Tok..
Suara ketukan pintu terus terdengar memenuhi ruangan tersebut, sama sekali tak mengganggu sang pemilik kamar. Berpindah posisi saja ia tak melakukannya
"Hyunjin, bangun" teriak seseorang dari luar ruangan tersebut, sudah berapa kali ia menyebutkan nama sang pemilik kamar dengan suara lantang tetap saja ia tak mendengar pergerakan orang yang di panggil
Tangannya sudah merasa pegal sedari tadi harus mengetuk sebuah pintu yang terbuat dari kayu itu, manusia ini terbuat dari apa hingga di bangunkan saja tidak bisa.pikirnya saat itu
Karna sudah terlampau kesal ia memilih meninggalkan pintu kamar itu yang masih setia tertutup, biarkan temannya tak sarapan yang penting ia sudah mempunyai niat dan mereka kan suara dan tangannya sakit hanya untuk membangunkannya
"Loh min? Hyunjin nya mana?" tanya seorang remaja yang tengah sibuk menata nata menu sarapan mereka di tengah tengah meja
"Nggk mau bangun, males susah banget kalo di bangunin" ucapnya terlampau kesal dan memilih duduk di kursi miliknya
Mereka menggeleng gelengkan kepala mendengar tutur kesal salah satu member nya ini, namun mereka juga berfikir biasanya hyunjin akan lebih awal bangun ketika minggu untuk jogging keluar namun tak seperti biasanya ia belum bangun
"Kalian tadi malam pulang jam berapa" tanya chan selalu yang lebih tua, ia menatap jeongin yang tengah memasukkan sesendok sereal ke mulutnya
"Ahh anu, tadi malam kita pulang sekitar jam 11" ucapnya dengan jujur, memang mereka bergegas pulang pada jam tersebut karna takut akan terlalu larut, ayolah jam 11 itu terlampau larut untuk pulang bekerja bahkan mereka pekerja kantoran saja sudah berada di rumah untuk beristirahat
Chan menggeleng gelengkan kepala mendengar penuturan salah satu membernya itu, ayolah ia gak sengaja menumpahkan kesalnya ke mereka berdua namun malah di bawa serius oleh mereka. Ingatkan dia untuk meminta maaf segera
"Yaudah kalian makan dulu, nanti hyunjin akan ku bangunkan" ucap Chan memimpin untuk berdoa dan segera menyantap sereal milik mereka