Bab 17

2.5K 164 10
                                    

Rony dan Dave tiba di rumah bersamaan pada pukul 05.00 sore dan di rumah terlihat Renata yang sedang memasak dengan Audrey di dapur

"Papa sudah pulang" Sapa Renata saat melihat Dave yang baru masuk ke dalam rumah dan disusul oleh Rony
"Ada tamu mah" tanya Dave saat melihat sosok wanita muda yang tidak begitu familiar di mata Dave dan Ronu hanya melihat sekilas Siapa yang dimaksud Papahnya

"Hai Om Hai Ron Apa kabar: sapa Audrey langsung begitu melihat keduanya
"Audrey" Panggil Rony begitu melihat wajah tamu sang Mama

Sedangkan Dave hanya bersikap biasa saja tidak terlalu banyak respon yang diberikan

"Hai Rony lama tidak bertemu denganmu" ujar Audrey dan memeluk tubuh kekar Itu sekilas
"Kapan kamu kembali" tanya Rony sambil melepas pelukan Audrey
"Baru 3 hari yang lalu, Gue lagi ada project di perusahaan Paul" jelas Audrey

Karena Audrey seorang model dan perusahaan Paul memutuskan untuk bekerjasama dengan Audrey sebagai model yang lagi naik daun di Asia

Ronu hanya mengangguk paham sedangkan Dave memilih segera ke kamarnya

"Kamu udah pulang Mas: tanya Salma saat melihat suaminya yang baru pulang

Melihat istrinya Rony segera menghampiri dan mencium Puncak kepala istrinya dengan penuh cinta

"Mas kangen" ucap Rony begitu selesai mencium istrinya
"Ya sudah mandilah kamu lengket semua" protes Salma saat Rony sibuk mengelus perut buncitnya itu
"Hei anak Daddiy hari ini rewel tidak" tanya Rony di depan perut istrinya
"Mandilah Ron dan segeralah turun untuk makan malam, mama sama Audrey udah siapin makan malam hari ini" ucap Renata

Rony melihat sekilas ke arah Audrey dan sang Mama sebelum pamit ke kamar

"Kamu cantik sekali sayang hari ini" Puji Rony di telinga istrinya sebelum meninggalkan mereka di sana
"Berhenti menggombal Mas" ucap Salma saat Ronu yang berbisik di telinganya

Renata tersenyum gemas melihat tingkah laku putranya yang bucin akut pada Salma, namun berbeda dengan Audrey wanita itu terlihat tidak suka

Apalagi melihat respon biasa saja Rony tadi

"Mama masak apa" tanya Salma sesaat setelah Rony pergi ke kamarnya dan segera menghampiri Renata
"Hari ini Audrey yang masak Mama hanya bantu saja kok Sayang" jelas Renata
"Wah kamu pintar masak ya" tanya Salma pada Audrey yang sudah mulai kembali ke dapur
"Cuma masakan rumahan saja" Jawab Audrey lembut 

Semua sudah berkumpul di meja makan selain Syarla yang sedang berada di kota Bandung karena Ronu meminta Syarla memantau perusahaannya di sana

"Mas mau makan pakai apa" tanya Salma saat akan mengambilkan lauk untuk Rony

Rony melihat menu yang ada di meja makan

Ronu melihat ada gurame saus padang kesukaannya dan Salma, namun melihat ternyata bukan sang mama atau sang istri yang memasak

"Mas mau ayam bumbu rujak saja Sayang" minta Rony saat dia tahu ayam itu adalah masakan Renata

Audrey yang melihat Rony tidak memilih masakannya menjadi sangat geram

"Tumben kamu nggak makan gurame kesukaan kamu, Audrey loh yang masak" ucap Renata agar Audrey tidak tersinggung oleh Rony

"Rony lagi nggak pengen ikan Mah" jawab Rony datar dan bersiap menyantap makanannya
"Maafin Rony ya Audrey kamu udah capek-capek masak malah tidak dimakan oleh Rony" sindir Renata pada putranya
"Tidak apa-apa Tante tadi kan Audrey tidak bertanya pada Ronu dia mau makan apa" jelas Audrey lembut
"Sudah makan jangan banyak suara" potong Dave pada keduanya

Selesai makan malam mereka memutuskan untuk lanjut ngobrol di ruang makan

"Pah Audrey untuk sementara akan tinggal di sini sampai dia menemukan apartemen yang pas boleh kan Pah" tanya Renata pada suaminya
"Bukan Papa Melarang mah tapi apa Mamah sudah bertanya dengan Salma atau Rony mereka juga tinggal di sini kan" tanya Dave
"Mama yakin mereka pasti setuju pah, Mama kasihan jika Audrey harus tinggal di hotel sendiri"

Rony dan Salma ikut bergabung di ruang keluarga dan tidak lama disusul oleh Audrey yang habis merapikan meja makan

"Makasih ya sayang sudah membantu tante masak dan sekarang beberes dapur" ucap Renata begitu melihat Audrey kembali ke ruang keluarga
"Iya tante sama-sama, Audrey udah biasa kok sama pekerjaan rumah tangga" ucap Audrey percaya diri

"Pah Rony mau ngomong sama papa nanti" pinta Rony pada Dave
"Baik nanti temui Papa di ruang kerja" jawab Dave sambil melangkah menuju ruang kerja

Salma terlihat tenang dari tadi sore, namun bukan karena dia tidak peka dengan situasi yang dihadapinya bagaimana Audrey sangat ingin mengambil perhatian suaminya namun dia ingin melihat sejauh apa Audrey akan bertindak

"Sayang mas ke ruang kerja Papah dulu ya nanti mas buatin susu jika sudah selesai" ucap Rony sambil mengecup singkat bibir Chery istrinya itu tidak peduli jika ada Renata atau Audrey di sana

"Hentikanlah Ron, kamu bisa berbuat apa saja pada istrimu tapi nanti di kamar kasihan Salma merasa tidak nyaman omel Renata pada putranya
"Mama Sirik aja" ucap Rony sambil kembali menghadap wajah istrinya
"Anak ini benar-benar ya" kembali Renata mengomel
"Mama" teriak Rony
"Sudah sana ke ruangan papa, biar di sini urusan perempuan" usir Renata pada putranya

Rony pun meninggalkan ruangan itu dan berjalan menuju ruang kerja sang Papa

Di ruang keluarga terdengar suara tertawa dari Renata dan Audrey, ya hanya mereka berdua yang tertawa mengenai masa lalu sedangkan Salma hanya tersenyum mendengarnya

"Audrey masih ingat waktu kelas 2 SMP Tante berniat menjodohkan Rony dengan Audrey waktu itu" ucapnya pada Renata
"Iya bener tante merasa waktu itu Rony sangat ketergantungan denganmu sehingga tante berpikir Rony sangat menyukai kamu waktu itu" jelas Renata

Audrey melirik ke arah Salma sekilas ingin tahu bagaimana reaksi wanita itu jika cinta masa kecil suaminya ada di sini

"Tapi sekarang dia sudah menikah Tante, jadi Audrey gagal dong menjadi menantu Tante" ucap Audrey sedih
"Namun kalian memilih pindah jauh sehingga tante tidak berharap lagi kalian berjodoh" ucap Renata
"Kirain Audrey masih punya kesempatan untuk bisa dekat dengan Rony namun terlambat ternyata Rony sudah menikah" ucap Audrey menyesal

Renata pun tersenyum lembut sambil mengambil tangan Salma ke pangkuannya

"Iya sekarang Rony sudah menikah dan akan menjadi seorang ayah dengan wanita yang sangat cantik ini Permata dalam kehidupan Rony" Puji Renata langsung

"Berhenti berbicara masa lalu mah" protes Rony tiba-tiba begitu masuk ke ruang keluarga
"Lihatlah Istriku yang tidak mengerti dengan kalian bicarakan" ujar Rony yang duduk di sebelah istrinya serta mengelus pipi Gembul Salma

"Kamu lelah sayang" tanya Rony sambil mengelus perut Salma

Salma hanya tersenyum mendengar ucapan Rony

"Jangan lebay begitu mama hanya mengingat masa kecil kalian, lagi pula biar Caca tahu jika suaminya ini cukup Playboy saat masa kecil" ucap Renata

"Tanpa Mama bicara Caca juga cukup tau Mas" ucap Salma pelan di telinga suaminya

Rony hanya tersenyum mendengar ucapan istrinya

Rony tau betul sikap istrinya begini walau tenang namun bisa membuat Rony tidur di ruang kerjanya

"Ya sudah ayo kita istirahat Sayang, kasihan baby kita sudah lelah" ucap Rony mengalihkan perhatian istrinya
"Mah Caca istirahat dulu ya dan Mbak Audrey Permisi"  ucap Salma

Rony menuntun istrinya menuju kamar mereka dengan posesif dan itu terlihat jelas di hadapan Audrey


























❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Jangan lupa vote dan jangan baca lompat lompat bab ya
Happy reading

CEO Dingin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang