NINE

3.4K 197 1
                                    

- Happy Reading -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- Happy Reading -

"Hyong berhenti bertingkah seperti itu, itu terlihat sangat memgelikan" ucap Jisung merinding melihat perilaku Chenle kelewat manja pada Jeno.

"Ishh.. Kalau cemburu itu bilang jangan meledek orang" balas Chenle.

"Sttt.. Sudah-sudah sekarang kita sarapan dulu, Lele sekarang duduk di samping Buna" lerai Jeno di patuhi oleh Chenle dan melanjutkan sarapan pagi dengan suasana hangat.

~~~

Hari udah mulai siang dan ke adaan Chenle sudah sangat-sangat baik bahkan demamnya sudah hilang

"Ayah kalau Lele sembuh ayo jalan-jalan sama Buna dan Jie~" ucap Chenle yang duduk memeluk lengan Jeno di ruang keluarga.

"Hmm.. Tapi kita tanya Buna dulu, jalau Buna izinin kita pergi" tutur Jeno mengusap pucuk kepala Chenle.

"Okehh,, Ayah.. Lele akan membujuk Buna dulu" ucap Chenle pergi mencari Jaemin.

"Yah,, beneran kalau Buna izinin kita jalan-jalan?" tanya Jisung memastikan.

"Hm.. Sekalian merayakan hari ulang tahun Lele kemaren kan belum terlaksana" jawab Jeno di angguki Jisung tanda mengerti.

•••

Jeno benar-benar menepati janjinya setelah Chenle sembuh sesuai janjinya akan pergi ber libur ke pantai

"Ayah!" seru Chenle semangat.

"Wae??"

"Ayah benarkah hari ini kita berlibur ke pantai" ucap Chenle dengan senyum bahagia.

"Tentu saja tanya Buna sana apa Ayah berbohong" ucap Jeno.

Membuat Chenle berlari mencari Jaemin membuat Jeno menggelengkan kepalanya melihat Chenle begitu semangat

"BUNAA!!" Chenle berteriak luar biasa nyaring dengan suara lumba-lumba nya bergema di mana-mana.

Btw Chenle ada di kediaman Jeno, karena apa Chenle hanya tidak mau sendiri walau ada maid di rumah besarnya itu tapi tetap saja merasa kesepian

"Lele sayang nanti tenggorokan nya sakit bila berteriak seperti itu" tegur Jaemin yang sudah selesai memasukkan perlengkapan makan dan kue saat ke pantai nanti dan seperti nya mereka akan menginap satu hari di villa dekat pantai itu.

"Bunaa!! Bunaa!! Benar kita akan berlibur ke pantai sekarang" ucap Chenle sambil melompat-lompat.

"Iya benar apa Ayah tidak mengatakan nya pada Lele" ucap Jaemin.

"Sudah!! Tapi takut Ayah berbohong makanya Lele mencari kepastian" ucap Chenle membuat Jaemin menggeleng.

"Kau ini jika Ayah sudah mengatakan nya maka tidak ada kebohongan" ucap Jaemin menyentil kening Chenle lembut.

ᴄʜᴇɴʟᴇ ꜰᴛ. ᴍᴀʀᴋʜʏᴜᴄᴋTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang