#15 - Terlepas

59 11 9
                                    

• • •

"Aku tidak pernah membayangkan akan disuguhi pertanyaan yang jawabannya sangat rumit bagiku. Namun, mereka bilang itu hanyalah pertanyaan sepele yang sangat berpengaruh. Tapi, mengapa padaku seakan sangat susah seperti soal MTK beserta rumusnya aku lupakan".

• • •

Mungkinkah
masih tersisa, membekas.
Aku tak paham,
tentang ini.
Apakah aku seperti orang lemah ?
kurasa, tidak.

Sepertinya semesta telah menunjukkannya padaku.
tentang kita,
yang tak pernah ada.

apakah ini bagian cerita kita ?

• • •

"Hai, sayang ...."

"Hai, makan dulu ya ... aku udah buatin sarapan buat kamu ...."

"Waaw ... terima kasih mama ...."

Mama menghidangkan sandwich kesukaan Papa-Alzach dengan penuh kasih, ia juga sedikit menghiasi sandiwch agar terlihat manis.

Alzach selalu terpukau dengan sajian makanan dari sang istri, sudah lama tidak merasa bahagia karena disiapkan sarapan seperti dulu yang menjadi kebiasaan dirumahnya.

Maphine menghampiri meja makan dan melihat papa sedang lahap menyantap sandwich lalu menegur canda menanyakan sandiwch miliknya kepada mama.

"Oh, buat papa doang nih .... ?

"Hahaha ya gak dong, nih. Buat gadis manis mama ...."

Mama meletakkan sandiwch milik Maphine di samping papa bersama iringan tawa kecilnya.

"Sayang, hari ini ada kesibukan gak ?"

Tanya Alzach kepada sang istri sembari sibuk mengunyah sandiwch.

"Hmm, kebetulan aku ambil cuti untuk beberapa hari ini ... mau rehat pikiran, kenapa ?"

Jelas sang istri tanpa menatap, ia sibuk menuangkan minuman ke dalam gelas untuk sang suami dan anak manisnya.

"Oh, ya. Malam ini dinner, yuk ...."

Maphine tercengang, kunyahannya terjeda seketika usai mendengar ajakan sang papa yang menurut ia itu terlalu spontan.

"Kamu udah gak lembur lagi ya ...."

"Iya, udah lama juga kan kita gak spend time berdua ...."

Maphine membolak balik tatapnya kepada mama dan papa lalu tersenyum tanpa mengomentari apapun.

• • •

Yang   tertulis   dalam   usang

Kian   melebur ,

Dan   jatuh   dalam   waktu .

- Mphn

• • •

   SMA Sagytha penuh dekorasi dan penyambutan hangat kepada tamu-tamu dari sekolah lain. Hari dimana para anggota OSIS menghabiskan berbulan-bulan untuk menyiapkan acara besar se-Kota Bandung yang dipenuhi banyak event selama lima hari kedepan dan di ketuai oleh Ferzie bersama rekan inti lainnya.

Poetry In The Lens | ft. Sunghoon & WonyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang