[14] Laris Manis

204 29 12
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

14. Laris Manis

Memasuki hari Senin, yaitu hari ke 14 puasa di bulan Ramadhan. Meskipun dalam keadaan datang bulan, kamu tetap datang ke sekolah untuk mengikuti program Pesantren Kilat. Sekolah mewajibkan program tersebut bagi setiap muslim dan muslimah. Bedanya, kamu akan duduk terpisah di belakang ketika Sholat Dzuhur berlangsung, dan hanya mendengar siswa dan siswi lain saat membaca Al-Quran.

Berhubung saat ini kegiatan Pesantren Kilat telah berakhir, kamu langsung berjalan menuju parkiran tanpa menunggu abahmu. Itu karena kamu berangkat sendiri. Beda jika sedang hujan atau memang disuruh, kamu akan berangkat ke sekolah bersama abahmu.

Kamu mengendarai motor dalam kecepatan sedang dan tetap berhati-hati pada jalanan serta pengemudi sekitar. Tidak butuh waktu lama, kamu pun sampai di rumah dan langsung mandi agar tubuh tidak lengket. Berhubung abahmu belum pulang, kamu mengambil kesempatan untuk makan dan minum. Memang haram bagi perempuan untuk berpuasa, tapi kamu merasa tidak sopan jika makan dan minum saat abahmu ada di rumah, apalagi jika tertangkap olehnya.

Walau sebenarnya abahmu pun tidak masalah dengan itu dan mengerti dengan keadaanmu yang diperbolehkan untuk makan dan minum.

Setelah selesai makan, kamu langsung mencuci piring dan lanjut mengerjakan pekerjaan yang belum selesai.

Sesuai dengan apa yang dibilang oleh abahmu semalam mengenai pisang cokelat yang akan kamu jual, di pagi hari saat sahur, kamu melanjutkan kegiatanmu yang tertunda. Pisang yang sudah dipotong sesuai ukuran, kamu lumuri dengan tepung roti dan menyusunnya di dalam toples.

Untuk membuat pisang cokelat tidak membutuhkan waktu yang lama. Penggorengan akan kamu lakukan ketika ada yang membeli untuk menciptakan pisang cokelat yang masih baru dan panas. Kamu tidak ingin menggorengnya sekarang karena akan lebih cepat dingin dan takut jika teksturnya tidak bagus beberapa jam kemudian.

Kamu mematok harga 10.000 rupiah untuk seporsi pisang cokelat lengkap dengan toping. Ada keju, choco chips, sprinkle, dan crumble sebagai toping dan pembeli bebas memilih. Pisangnya pun tidak hanya tiga atau lima potong, dan rasanya tidak hanya cokelat. Mengikuti selera orang-orang sekarang, kamu juga menambah rasa baru yaitu matcha.

Kini kamu sedang mengeluarkan satu persatu toples berisi pisang yang telah dilumuri tepung panir dan menaruhnya ke dalam tas besar. Tidak hanya itu, kamu juga memasukkan tempat yang akan digunakan sebagai wadahnya.

Setelah selesai, kamu menuju freezer untuk memeriksa buah yang akan kamu jadikan es kulkul. Bekunya sudah pas, dan akan kamu keluarkan dari sana nanti ketika hendak berangkat. Dan sekarang kamu memutuskan untuk membuat cokelat yang akan digunakan sebagai lapisan es kulkul itu nanti.

Kamu menggunakan cokelat yang sudah tersedia tapi tidak sama dengan cokelat yang kamu gunakan untuk pisang cokelat. Cokelat itu kamu taruh ke dalam toples berukuran bulat panjang dan mencampurkan minyak ke dalamnya sesuai perkiraan kemudian mengaduknya sampai mendapatkan tekstur yang diinginkan.

𝗧𝗔𝗞𝗝𝗜𝗟 𝗔𝗕𝗔𝗛 𝗘𝗚𝗢 || 𝐁𝐥𝐮𝐞 𝐋𝐨𝐜𝐤 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang