Minjeong terus meniti setiap inci wajah suaminya yang telah tertidur pulas disebelahnya. Beberapa tahun yang lalu pria itu masuk di kehidupannya sebagai murid dari ayahnya. Kehidupan misterius Jaemin membuatnya merasa ingin mengenal lebih dalam, ternyata dia bukanlah pria dingin seperti kelihatannya.
Ia yakin akan hal itu, Jaemin adalah pria berhati lembut, pria penyayang, dan pria yang mau melindungi keluarganya. Namun kini entah kenapa Minjeong sedikit ragu akan hal itu.
Drrrrtttt!!!
Getaran notifikasi pesan singkat yang masuk pada ponsel berwarna biru itu membuat atensi Minjeong tertuju. Ia dengan santai membuka notifikasi pesan singkat itu.
Miran
|Onnie, dana penarikan itu masuk
pada dealer mobil resmi kemarin.|Data pengeluaran bulanan pak
Jaemin juga ada yang aneh.|Miran mengirim gambar
|Itu datanya, onnie....
Bola mata Minjeong membulat seketika saat melihat data pengeluaran bulanan Jaemin, uangnya selalu masuk ke rekening dengan nama Yu Jimin? Bukankah itu Karina? Lalu kenapa suaminya rutin memberi uang setiap bulan? Bukankah imbalan surrogate mother sudah dibayar dari dulu tanpa dicicil dan dalam jumlah yang lumayan besar?
Atensi Minjeong kini bergerak menatap ponsel suaminya yang ada diatas nakas, haruskah ia memeriksanya? Memang sudah cukup lama ia tak pernah membuka atau mengecek ponsel suaminya karena sibuk mengurus Yura dan pekerjaan.
Semakin lama rasa penasarannya semakin mendominasi, dengan cepat Minjeong menyambar ponsel itu. Ia membuka aplikasi chatting, dan riwayat panggilan telepon. Benar saja, panggilan terakhirnya adalah kontak yang cukup mencurigakan dengan nama Arin. Apakah Arin ini adalah Karina?
Arin
| Babe, udah aku balikin
|Aku titipin ke securityIya|
Minjeong menyunggingkan senyumnya membaca pesan singkat itu, namun anehnya hanya itu saja obrolan mereka berdua. Jika memang selingkuh tidak mungkin sesingkat itu, mungkin Jaemin rajin menghapus obrolan mereka berdua.
Jantungnya berdegup kencang saat Jaemin bergerak gusar, Minjeong dengan cepat mematikan ponsel itu dan menyimpannya di bawah bantalnya.
"Eummm...." Gumam Jaemin seraya menarik tubuh ramping istrinya.
Minjeong menarik nafas panjang saat Jaemin membenamkan wajahnya pada dadanya yang telanjang bulat. Suaminya itu memang tak pernah mengenakan pakaian apapun saat tidur, begitu juga dirinya yang harus mengimbangi kebiasaan itu.
"Eummmhhh..." Jaemin tersenyum kecil mendengar suara Minjeong yang menahan desahannya saat ia menyesap benda bulat kecil yang ada di pucuk dada istrinya.
Aktivitasnya itu tak lama, pria itu kembali tertidur seperti bayi. Minjeong menghela nafas lega saat Jaemin melepaskan tubuhnya sehingga dapat bergerak bebas. Ia menuruni ranjangnya lalu memakai lingerie nya dengan cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reciprocal
RomanceApa kamu percaya dengan pepatah "Apa yang kamu tanam itulah yang akan kamu tuai"? Jaemin tak pernah perduli tentang itu. Namun takdir berkata lain, hidupnya perlahan hancur dan menyedihkan. Dosa apa yang telah ia perbuat? ~Dia rela mengorbankan kelu...