26

495 79 38
                                    







Sudah hampir lima jam operasi Jisoo berlangsung, Chaeyoung ,Jennie dan Ji Ah masih menunggu di ruang tunggu dengan rasa gelisah masing-masing .

Terekam jelas di kepala Jennie bagaimana Chaeyoung begitu terpukul — duduk di bangku paling depan menyendiri dan sesekali terdengar isakan kecil. Ji Ah maupun Jennie sengaja tidak menenangkannya , Biarkan dia mengeluarkan rasa sesaknya sampai dia puas.

Ting !

Pintu lift terbuka, terbuka menampilkan Lisa dan Jaehyun yang berjalan untuk memberikan kekuatan untuk Chaeyoung. Sebagai informasi ,operasi Jisoo memang terletak di lantai 5.

Lisa memberi salam kepada Ji Ah dan Jennie ,melihat itu Jaehyun mengikuti Lisa.

"Aku yakin Kak Jisoo bisa  melewati ini" Lisa duduk di samping sahabatnya lalu mengusap belakang punggung Chaeyoung yang terisak kecil.

Chaeyoung menyetujui ucapan Lisa lalu bergelut lagi dengan rasa gelisahnya . Lisa bangkit dan memberikan ruang untuk Jaehyun .

"Maaf baru bisa datang" Ucap Jaehyun lirih , Chaeyoung sedikit kaget saat mendengar suaranya.

"Aku tahu kau sibuk— kenapa harus repot-repot kemari?"

"Kenapa tidak memberitahuku? , aku merasa tidak berguna " Jaehyun tidak menjawab pertanyaan Cheyoung.

"Aku hanya tid—-" Jaehyun langsung membawa Chaeyoung kedalam pelukannya. Jennie dan Ji Ah sedikit kaget meihat adegan di depaj mereka,sedangkan Lisa — dia sudah tau bagimana Jaehyun begitu mencintai Chaeyoung.

"Sttt... itu tidak penting , Lisa yang memberitahu semua. Mulai sekarang— kau tidak boleh menangis sendiri" Jaehyun mengelus surai pirang— wanitabyang sudah menolak perasaannya selama hampir lima tahun belakangan ini.

"Dia siapa Lisa?" Jennie penasaran dengan laki-laki yang sedang memeluk adik sahabatnya.

"Apakah dia kekasihnya?" Sambung Ji Ah yang juga penasaran.

"Bukan" jawab Lisa membut Jennie dan Ji Ah mengerutkan kening.

"Kalau bukan kekasihnya , lalu siapa? Tidak mungkin kan jika mereka adik kakak, karena Paman Lee hanya punya dua anak — atau jangan-jangan selama ini aku di bohongi ol—-"

"Yang pasti bukan keluarganya"  Potong Lisa

"Lalu?"

"Dia Jaehyun, temannya" Saat kalimat terakhir Lisa ragu mengucapkannya, entah kata Teman kurang pas untuk Jaehyun dan Chaeyoung.

"Bunda yakin kalau mereka terjebak Friend Zone" Lisa langsung menoleh dan mengangguk cepat.

"Kan, pasti laki-laki itu begitu menggilai Chaeyoung bukan?" Lisa mengangguk lagi ,meng-iyakan pertanyaan Ji Ah.

"Memang siapa yang bisa menolak pesona anak Bunda yang satu itu " Ucap Ji Ah bangga.

***

Jisoo sudah di pindahkan ke ruang ICU setelah operasi. Walaupun sempat terjadi masalah saat di meja operasi tadi—tapi Jisoo masih bisa bertahan.

"Operasinya berhasil, namun kami belum bisa memastikan keadaannya akan membaik atau mungkin memburuk kedepannya"

Chaeyoung memandangi wajah Jisoo yang saat ini masih belum sadar pasca operasi 12 jam yang lalu. Dirinya bersyukur operasinya berjalan lancar,namun—

"Adek disini kak. Kakak cepat sadar ya—-"

"Eughhh .... " Jisoo membuka matanya sambil meringis .

"Kak—-"

"Chaeng..."

"Hmm... Iya , ini Adek "

"Monster—- ada monster.... Ambilkan samurai sekarang!" walaupun ada selang yang menjejal mulutnya Jisoo masih bisa bicara ,namun melantur.

If the World was ending [Chaesoo X Siblings]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang