"Eungh" Lengguhan kecil terdengar di kamar milik Azrael.
Azrael baru saja bangun dari tidurnya, dia duduk dia memandang ke kanan dan kiri, mencari dimana keluarga nya.
"Daddy" Lirih Azrael saat tidak melihat Marley berada di kamarnya.
Saat kesadarannya sudah kembali penuh, Azrael mendengar ada keributan di bawah, senyum terbit di wajah manisnya.
"Wah sepertinya ada pesat di bawah" Ucap Azrael riang.
Ceklek
Pintu kamar Azrael terbuka, dengan reflek Azrael langsung menoleh ke arah pintu, disana sudah berdiri seorang pemuda yg tengah tersenyum ke arahnya.
"Bang bara" Pekik Azrael
Bara yg melihat itu berjalan mendekati Azrael, "selamat malam baby, waktunya makan malam dulu" Sapa bara, dia datang ke kamar Azrael dengan semangkuk bubur dan segelas susu.
Azrael memakan nya dengan lahap "bang, mike mana? " Tanya anak itu di sela sela makannya.
"Dia sedang menonton di bawah bersama teman-teman abang, kalau bunda lagi buat cemilan di dapur"
Azrael terdiam, "okey fiks buna udah berubah gara-gara masuk keluarga ini"
Batin Azrael"Ada apa baby? "
"Tidak ada"
Azrael kembali memakan bubur nya dengan lahap.
"Sudah habis, abang el mau ikut nonton juga" Ucap Azrael, bara mengangguk, dia menggendong Azrael ala koala dan keluar dari kamar itu.
Bara turun ke lantai bawah menggunakan tangga, karena akan berbahaya jika menggunakan lift.
Dor
Dor
Dor
Trang
Bugh
Bugh
Bless
Suara suara itu mulai terdengar jelasi telinga Azrael, anak itu tersenyum yg tidak bisa di jelaskan melihat kekacauan di Mansion ini.
Bukan, bukan karena Azrael yg merencanakan ini, tapi ini semua rencana musuh nya, dan sudah di siapkan juga pasukan yg menyambut mereka.
"El! " Panggil mike antusias, dia menepuk nepuk sofa di dekatnya.
Disana sudah ada Thomas, Luhan, putra, mike, dan gara.
Sudah di bilang para musuh akan di sambut dengan baik, karena itu sofa yg di duduki mereka saat ini berada di dekat dapur supaya mempermudah mengambil makanan.
Dan pertarungan yg terjadi sekarang berada di tengah-tengah, atau di ruang keluarga.
Sebenarnya tugas teman teman bara sama candra itu cuma menjaga mike sama Azrael, karena itu sekarang mereka tengah nyemil bersama ke 2 tuan muda nya.
Bara mendudukan Azrael di dekat mike, dia juga duduk di sebelah Azrael, membuat Azrael berada di tengah-tengah mike sama bara.
"Nih cemilan" Ucap mike memberikan satu toples kripik pisang.
"Dapet darimana? Bukannya gk boleh ya? " Tanya Azrael tapi tak ayal dia juga memakan tuh kripik pisang.
"Tadi gue nyuruh bang Thomas beliin sebelum kesini, dan lagian mereka lagi gelut gak bakal tau" Acuh mike yg kembali fokus pada pertarungan di depannya.
"Gila, orang lagi bertarung kita malah santai disini" Bisik Luhan pada putra
"Dan bos kita malah enak enak sama bayi dugong" Bisik Luhan lagi sambil melirik ke arah bara yg sesekali memainkan rambut Azrael
KAMU SEDANG MEMBACA
Azrael 2
Teen FictionKembali bersama azrael yg harus mencari kepingan ingatannya, yg hanya dia ingat adalah nama dirinya sendiri. Dan disaat seperti itu dia harus di pertemukan dengan orang-orang di masa lalunya, mereka pun terlihat sangat membenci azrael. Karena nama...