Why It's Always Me?

291 25 5
                                    

Du du ru du du ~ ~

Author mau bayar utang double up nie....

Enjoy ~












〜 || Paid Wife - 21 || 〜

Hari-hari dilalui Mark dengan bosan. Tidak ada yang spesial di dalam sini. Hanya ruang sempit dan ranjang untuk satu orang yang sama sekali tidak nyaman, tak seperti kasur king size miliknya di rumah.

Kegiatan di sini pun tidak ada yang menarik baginya. Senam pagi, sarapan, makan siang, makan malam, dan menonton televisi. Meski tidak minat sekalipun tetap Mark lakukan untuk mengisi kekosongannya seperti saat ini ia sedang menonton saluran berita dimana Jisung menjadi topik utama.

Mark melihat dengan jelas bagaimana putranya melangkah masuk ke acara bisnis semalam didampingi Lucas. Guratan coklat kecil di bawah mata bengkak Jisung dilihat Mark dengan mata terbuka lebar. Pasti anaknya itu kurang tidur dan banyak menangis.

"Jisung-ah, maafkan ayah."

Mark tidak pernah terpikir bagaimana Jisung dapat melewati semua ini sendirian. Ah, tidak, ia yakin ada Jaemin yang turut setia menopang Jisung-nya.

Namun di luar perkiraan Mark, Jisung benar-benar berdiri sendiri di tengah konflik keluarganya. Hanya terkadang ia sempat mengeluh pada Jaemin. Tapi tidak akan lama karena ia takut jadi beban pikiran Jaemin.

Terkadang juga ia menyesal, andai saja ia terlahir dari rahim Jaemin, mungkin semua ini tidak akan pernah terjadi. Mau menyalahkan siapa? Hendak mengadu pada siapa Jisung pun tidak tahu.

Remaja laki-laki yang belum genap lima belas tahun itu terpaksa dewasa sebelum waktunya. Menjalankan bisnis ayahnya sekaligus menimba ilmu. Ditambah sebentar lagi ada ujian kelulusan. Rasanya kepala Jisung hampir pecah hanya karena over-use.

Beruntung Jaemin selalu memperhatikannya meski dari jarak jauh. Tak apa, Jisung sudah sangat senang seperti pagi ini saat dirinya mendapat notifikasi dari sang bunda.

♡ Bunda ♡

My baby Jiji
Sudah bangun sayang?
[6:00 AM]

Udah bun
[6:13 AM]

Sudah sarapan?
[6:13 AM]

Belom
Ni lagi bikin
[6:15 AM]

Bikin apaaa?
[6:15 AM]

Ramen
[6:15 AM]

Instan lagi?
[6:15 AM]

iya hehee
[6:16 AM]

Ya udah
Sarapan dlu trs mandi
Bunda udah di bawah
Love u!
[6:16 AM]

Bunda yg anter Ji hari ini?
Buset gercep bgt baginda ratu 🙇
[6:17 AM]

Meski tidak yakin dapur akan aman di tangan Jisung, Jaemin tetap membiarkan putranya berkreasi sendiri sembari menunggu di mobil. Jemari lentiknya mengetuk-ketuk setir mobil sambil terus menatap pintu utama gedung.

Hingga sosok yang dinantinya muncul dari balik pintu tersebut. Itu Jisung! Ia melangkah riang mencari mobil Jaemin di halaman gedung. Mata Jisung seketika membulat ketika melihat sebuah mobil berlogo JJM. Ia langsung berlari sekencang mungkin menghampiri mobil itu dan benar, bundanya sudah ada di dalam.

Paid Wife | Markmin [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang