Paid Wife | Markmin [ON GOING]

Gimme One More Time, Please

〜 || Paid Wife - 22 || 〜

Semakin hari tubuh Mark semakin lemah. Kesehatannya tidak terjaga dengan baik dan ia jadi sering sakit. Apalagi di bagian kepala, rasa sakitnya berkali-kali lipat dibanding yang lain.

Tidak banyak yang bisa Mark lakukan di sini. Seperti saat ini ia sedang duduk termenung di ranjang. Ingatan Mark tengah berputar ke belakang dimana suatu peristiwa yang membuat hidupnya berakhir seperti ini terjadi pada hari itu.

｡⁠◕✧ _⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_⁠_ ✧◕⁠｡

Empat belas tahun yang lalu....

Beberapa hari sebelum pernikahan....

25 Desember 2023
📍Auckland, New Zealand📍

Seorang wanita baru saja turun dari jet pribadi di halaman rumah ilegal, rumah yang sering dipakai untuk perdagangan dan praktik ilegal. Ia nampak kesulitan menggeret tubuh lelaki tampan yang ukurannya dua kali lipat lebih besar darinya.

"Kau-hh sangat berat, Mark!"

Wanita itu bertopang pinggang karena merasa lelah. Perkenalkan dia Park Yeri, anak dari Roseanne Park. Dulu sempat tinggal di Korea dan berteman dengan Mark-Jeno sebelum Rose membawanya ke New Zealand.

Ibunya telah lama meninggal dan kini ia hidup sendiri di sebuah kota metropolitan terbesar di New Zealand, Auckland.

Biaya hidup di kota ini cenderung lebih tinggi dibanding Seoul sehingga untuk meng-cover kebutuhannya, Yeri memanfaatkan tubuhnya untuk memuaskan para pejabat dan konglomerat yang haus seks. Namun Jeno tidak tahu tentang ini.

"Kau! Tolong bantu aku mengangkat pria besar ini," pinta Yeri pada salah satu pria berpakaian serba hitam yang baru saja keluar dari pintu rumah.

Pria itu menurut dan langsung mengangkat Mark masuk ke dalam. Mark yang tak sadarkan diri sehabis dibius itu direbahkan di salah satu brankar. Tak lama, seorang ahli bedah suruhan Yeri datang sambil membawa alat-alatnya dan mulai mencukur rambut Mark. Ahli bedah itu berasal dari Auckland City Hospital.

Setelah Mark digunduli, ahli bedah menggambar batas area di kepala Mark yang akan dioperasi, tepatnya di bagian atas.

Ahli bedah itu kemudian membelah kulit kepala Mark dan menanamkan chip seukuran koin besar bersama dengan benang ultra halus di bagian otak yang mengontrol gerakan.

Chip-benda bulat kecil yang digunakan untuk membantu orang dengan kelumpuhan parah agar bisa menggerakkan kursor komputer dan keyboard hanya dengan pikiran mereka. Chip yang ditanam di otak dinamakan Brain-Computer Interface (BCI). Proses penanaman chip ini seharusnya dilakukan oleh robot.