Hari senin yang cerah di lapangan sekolah sudah banyak murid berkumpul untuk melaksanakan upacara.
Ada dua orang yang baru tiba dalam kondisi baju yang kurang rapih, lebih di bilang seperti tampilan preman.
Acak-acakan itulah yang sangat cocok dikatakan.
"toy toy itu kak chika kan?" Tanya flora menunjuk ke satu arah kepada christy yang tengah sibuk memasangkan dasi adel.
Christy memberhentikan kegiatannya lalu mengikuti arah yang di tunjuk oleh flora.
Matanya membulat sempurna saat melihat pakaian chika yang begitu tidak rapih."buset itu pelajar atau preman pasar"
ucap adel yang langsung di tatap tajam oleh christy"mulut lu del" tegur oniel
Lengan tangan di gulung, dasi berbelit tidak beraturan, baju putih hanya dimasukkan separuh ke dalam rok selebihnya diluar. (Kayak anak nakal banget ya wkwk)
Semua yang memandang hanya bisa menggelengkan kepalanya, chika dan olla benar-benar tidak menunjukkan sikap sebagai seorang murid.
"kak chika ga berubah ya? Cantik tapi sikapnya bener diluar prediksi sekolah"
Ucap seseorang dengan kaca mata yang bertengger di hidungnya.Ber name tag 'fiony'
"kak chika kenapa jadi se bar bar itu ya cepio? Padahal kalo diluar sekolah beda banget" ucap zee yang memperhatikan chika dari jauh.
Orang yang di panggil cepio itu hanya mengedikan bahunya sambil tersenyum
"kamu aja adiknya gatau, apalagi aku zee""huh cepio, kak chika itu beneran random. Oh iya jangan lupakan jamet juga iya"
"tapi lucuu tau sikapnya, iya kan zee?"
zee hanya tersenyum lalu menggeleng pelan "dia ga selucu itu ce, ada sifat serem yang gapernah di tunjukkinnya."
fiony mengernyitkan alisnya "maksud kamu?"
Dia menatap sebentar ke arah fiony lalu menatap ke arah chika berada.
"dia itu ibaratkan iblis yang bersembunyi di balik sikap random jametnya"
(Plis Zee awokwowkw)"lebih tepatnya, dia lebih sering nunjukin sisi jahatnya ke christy" lanjutnya
"dia benci christy?"
"-"
_______
"astaga chika, mau sampe kapan sikap kamu kayak gini? Walaupun aku tau ini sekolah milik ayah kamu tapi tetap aja kamu udah melanggar peraturan sekolah"
"ck frey, gua capek tiap hari dengerin lu ngomel"
"ya makanya jangan buat aku ngomel!!"
"gua gak ada tuh buat lu ngomel tapi emang lu nya aja yang demen banget ceramahin gua"
"bisa gak sih sekali aja turutin permintaan aku, chika? Susah banget ya buat taatin peraturan? Jangan gunain kekuasaan buat semena-menanya"
"udah deh freyana, gua udah bosen dengerin lo ngomel"
"oh oke, kamu kalo di kasi tau pasti ngelawan ya? Nama kamu bakalan aku masukin ke catatan siswa, biarin kamu masuk bk. Terus om sean bakalan tau sikap kamu selama di sekolah"
Ancaman tersebut berhasil membuat chika terdiam.
Freya merupakan ketua osis yang sudah menjambat satu tahun yang lalu dan selama itu pula dia selalu menutupi kasus chika di sekolah.
Chika dan freya sangat dekat dari kelas 10 dan mereka satu kelas. Sifat dan tentang diri chika dari ujung kaki sampai ujung rambut sangat ia kenali.
"oke gua ngalah sama lu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan Ch2
Romancemenceritakan seorang christy yang harus setiap hari menahan siksa dari ayahnya, dan cinta tumbuh seiringnga waktu namun.. Sean sebagai ayah selalu saja tidak adil dalam memperlakukan ketiga anaknya (Chika,Zee,Christy) lebih tepat dia membenci anak b...