I Will Find You [ Michael Kaiser X Reader ]

19.dreams

 
                               •𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠•

                                             •

                                             •

   (Name) berada di dalam mobil milik Kaiser dan tentu saja bersama pemiliknya. Mereka baru saja pulang dari taman dan akan menuju mansion milik orang tua sang calon suami.

  (Name) melihat keluar, matanya terbelagak saat pandangannya tertuju pada sebuah truk dengan kecepatan tinggi menuju mobil mereka, karena sekarang mereka berada di jalan perempatan.

  "K-Kaiser." Panggil (Name) dengan panik sambil menunjuk keluar.

  Pria itu memandang ke arah sang kekasih saat mendengar panggilannya, ia mengira sang kekasih merindukannya. "Ada apa?" Raut wajah Kaiser yang semula senang kini berganti dengan raut terkejut ketika melihat ke arah yang di tunjuk oleh (Name).

  "Sial." Umpatnya

  Kaiser menambah lajuan mobil nya, namun gagal karena truk tesebut telah lebih dulu menghantam mobil nya.

  "(NAME)." Teriak Kaiser melepaskan kemudinya dan memeluknya tubuh (Name).

Mobil mereka seketika terguling-guling membuat mesin dan mobil nya mengalami kerusakan. "Kenapa seperti ini."

  (Name) memejamkan mata, namun saat ia membuka matanya ia melihat tubuh Kaiser memeluknya dan berlumuran darah.

  "KAISER." teriak (Name) yang langsung terbangun dari tidurnya.

(Name) terbangun dengan nafas terengah-engah, keringat mulai membasahi keningnya. "Kaiser... Kaiser." (Name) melihat sekeliling, ia merasa bingung sekaligus panik karena saat ini ia berada di kamar.

"Mimpi? Tapi kenapa.. Rasanya nyata." Gumam (Name). Ia ingat sekarang jika ia sudah menikah dengan Kaiser dan pernikahan mereka telah menginjak yang ke 2 bulan.

  (Name) melirik ke samping namun tak melihat sang suami. "Tubuh ku sakit." Cicit (Name) karena semalam ia dan Kaiser habis melakukan hubungan suami istri.  "Jam 9, kenapa Kaiser tidak membangunkan ku."

  (Name) turun dari ranjang dengan langkah pincang. "Kasar sekali." Umpat (Name) ketika ia melihat pantulan tubuhnya sendiri dari cermin dimana tubuhnya terdapat bekas gigitan, cupang, dan memar di leher,tangan,perut,dada, dan yang lebih parahnya di pahanya.

   "Sayang? Kau sudah bangun?" (Name) yang merasa di panggil tak menjawab, hingga sang suami masuk Kedalam kamar dan melihat sang istri tengah bercermin dengan selimut melilit tubuh kecilnya.

  "Kau sudah bangun?" Tanya Kaiser sekali lagi, matanya menatap mata sang istri melalui pantulan cermin dapat Ia lihat jika wajah sang istri tengah kesal.