22

1K 99 8
                                    

Di jam 9 malam Regie baru tiba di rumah sakit lalu melihat Erine yang tertidur karena menunggunya terlalu lama, Regie membangunkan Erine dan mengatakan besok masih sekolah jadi Regie memesankan Go-car untuk Erine. Sebelum pulang Erine bercerita ingatan Kimmy sudah membaik tetapi belum mengingat siapa itu Regie, Regie yang mendengar itu merasa sedih dan senang lalu Erine meminta maaf karena ini adalah ulahnya mengejutkan Kimmy saat sedang makan, dengan senang hati Regie memaafkan Erine karena itu bukan hal yang serius.

Di malam yang sunyi terdapat Regie yang sedang bermain game, lalu melihat Kimmy tiba-tiba terbangun dan meminta tolong untuk mengantarkannya ke kamar mandi. Setelah dari kamar mandi Regie membantu Kimmy kembali ke ranjang.

"Kalo ngga salah.. kakak ketua osis di sekolah aku ya?" tanya Kimmy

"Iya, tapi kita pacaran.." jawab Regie lalu mengelus rambut Kimmy

"Pacaran? emm, kakak nggak bercanda kan?" tanya Kimmy lagi dengan rasa penasaran yang tinggi

"Engga kok, kakak beneran.. kakak mau cerita kalo kamu udah boleh pulang"

"Ceritain sekarang kak aku penasaran.."

Regie mengingat tadi Erine mengatakan bahwa Kimmy di kejutkan sama seperti kejadian yang pernah dialaminya, sekarang Regie memutar otak lalu terpikirkan sesuatu.

"Kamu mau kakak ceritain?" tanya Regie lalu perlahan lahan tangannya masuk kedalam selimut yang dipakai Kimmy

"Iya kak, gapapa kok mumpung gaada dokter"

Sampai tangan Regie sampai di kemaluan Kimmy, Regie mengatakan "Kita dulu pernah main, agak sering sih mungkin"

"Main apa kak?" tanya Kimmy dengan polos dan masih belum maksud dari Regie

Telapak tangan Regie menyentuh kemaluan Kimmy tetapi di luar celana, Regie tidak memasukan tangannya ke dalam celana Kimmy.

"Ehmm.. tangan kakak jangan disitu" ucap Kimmy

"Kenapa? jari kakak gede sama panjang banget loh, enak buat main"

Regie mulai menggerakkan jarinya walaupun di luar celana tetapi Kimmy masih bisa merasakan itu lalu saat jari Regie menekan di area lubang vagina, Kimmy tiba-tiba otak Kimmy mengalami throwback dan mengatakan kepalanya pusing lalu Regie menghentikan perbuatannya. Regie menyuruh Kimmy duduk dan meminum air setelah itu Regie memeluk Kimmy dan meminta maaf tetapi Kimmy masih mengalami pusing yang luar biasa kuat sampai memohon agar Regie pergi tidak meninggalkannya.

"Kakak nggak pergi! kakak disini terus sama kamu.." ucap Regie

"Shh kepalaku kak.. mmh pusingg" ucap Kimmy sambil menangis di pelukan Regie

"Kakak panggilin dokter ya, kalo kamu gini terus ngga selesai selesai pusingnya.."

"Jangan kak!, kakak jangan ninggalin aku.." seru Kimmy

Regie tidak mengerti apa yang harus dia lakukan lalu karena Kimmy menangis cukup keras suster datang dan meminta untuk Regie keluar terlebih dahulu.

"Enggak! kakak harus sama aku!!" seru Kimmy lalu mempererat pelukannya ke Regie

Tangisan Kimmy tak kunjung berhenti membuat Regie merasa iba jika harus meninggalkan Kimmy, lalu dokter datang dan mencoba menenangkan Kimmy dengan cara mengatur emosi, berlaku profesional.

"AKU LAGI MAU SAMA KAK REGIE, KALIAN STOP GANGGU AKU!!" seru Kimmy dan tangisannya semakin menjadi jadi

Dokter dan suster pun keluar karena keinginan pasien itu penting, sedangkan Regie yang sedari tadi menahan airmata sekarang ia keluarkan sedikit demi sedikit. Sampai satu jam akhirnya Kimmy tenang lalu membicarakan saat mereka awal bertemu, Regie sangat senang karena ingatan Kimmy sepenuhnya kembali.

"Orang tua aku.. harusnya aku larang mereka pergi ke luar negri" ucap Kimmy

Regie khawatir Kimmy akan melanjutkan obrolan ini tetapi, Kimmy terus melanjutkan sampai dirinya merasa sedih saat Regie di pukul menggunakan tongkat baseball hingga mengeluarkan darah dari mulutnya.

"Ngga papa dek, jangan di bahas. Tidur aja biar besok bisa bangun pagi.." ucap Regie

"Maaf ya kak, gara gara aku kakak jadi harus di pukul sama kak Delynn. Aku minta maaf banget kak, aku gatau kak Delynn jahat banget kak.." ujar Kimmy dengan sedih

"Udah gausa dipikir, sekarang ayo tidur. Selamat malam sayangku, mimpi indah ya.." ucap Regie sambil mencium kening Kimmy

"Iya kak, selamat malam.. mimpi indah juga yaa" ujar Kimmy sembari memejamkan matanya...

-TBC-

seperti yang kita ketahui bahwa salah satu dari 2 author telah mengalami musibah... untuk sementara cerita ini bakal dilanjutkan author yg satunya, mohon maaf kalau jarang up karena author sedang ujian.mohon bantuannya teman temann..

-FleuretteWordzy

GENVE (GIEMMY) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang