Carel strong boy

Carel | tujuh belas

Serius gabisa masuk akun ini selama itu,  baru bisa masuk lagi..
Happy reading.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pagi yang cerah, Carel kini tengah bercermin dan mengamati tubuhnya yang terdapat 4 tanda merah. Mulai dari bagian dada, perut dan leher, dirinya terdiam memikirkan serangga apa yang bisa menimbulkan bercak merah pekat seperti ini.

"Perasaan gua tidur pake baju gamis dah anjir, yang ga ada sama sekali aurat yang terekspos, serangga mana yang berani masuk kedalam baju gua? ga punya adab"

Carel menggeleng pelan sambil mengingat sesuatu yang mungkin bisa membantu nya mengetahui serangga apa yang menggigitnya.

"Ah anjing gua ga inget sama sekali, gua molor apa simulasi mati anjir? Sampe ga inget apa apa, bodo lah. Gua mau bolos, yang bener aja gua sekolah dalam keadaan leher ada tanda begini, di sangka nya cupang nanti"

Sudah cukup berbicara kepada diri sendiri, Carel memutuskan untuk menghubungi Farel untuk mengijinkannya tidak masuk sekolah dengan angan-angan sakit.

Farel
Online

gua izin ga masuk sekolah ya, sakit
06.18

sakit apaan lu
06.18

sakit hati
06.18

gua serius bangsat
06.19

udh gausah banyak bct, izinin gua gabisa masuk karena sakit.
06.19

Setelah mengirim pesan kepada Farel, ia mulai beranjak pergi ke dapur untuk mengisi perutnya yang sudah mulai meronta-ronta meminta di isi.

Sesampainya di dapur, terlihat lah telur balado yang sudah tersedia diatas piring, dengan cepat Carel membawanya ke kamar setelah mengambil nasi.

Sesampainya di kamar Carel langsung memakan lahap makanannya sampai habis tak tersisa, pikiran nya masih tertuju pada tanda merah di tubuhnya, serangga mana yang bisa membuat tanda sebesar itu.

"Serangga apa yang moncongnya segede gini, serangga paling besar moncongnya itu cuman segede butir nasi, tapi bisa aja ga sih serangga yang moncongnya gede, sek gua mau cari google dah"

Carel dengan cepat mengambil handphone nya dan mulai mencari tau serangga yang mulutnya besar,  Carel menekan tombol voice dan mulai berbicara yang ingin ia cari.

"Oke google, hewan apa yang mulutnya besar"

Setelah beberapa detik loading, terpampang lah gambar yang membuat Carel memelototkan matanya, dengan perasaan dongkol dia meraba tubuhnya yang terdapat tanda merah itu.

"Anjing nih google! Yang bener aja gua di gigit serangga yang bentukannya kaya monster gitu. Sumpah gua ga akan jadi zombie kan?  serius gua ga akan berubah jadi manusia jadi-jadian kan? Ya allah tolonglah hamba"

Carel berceloteh dengan kedua tangan yang terangkat meminta doa agar tanda merah yang berada di tubuhnya bukan benar-benar karena serangga yang baru saja ia lihat di google.

Tok!.. Tok!.. Tok!.. Brak!.. Brak!

Terdengar suara ketukan dan gebrakan dari arah jendela, Carel seketika berjingkat terkejut dengan kepala yang menoleh kearah jendela kamarnya yang terus di ketuk dan di gebrak berkali-kali.