Part 9 - San Part

193 21 0
                                    

"Hyung... hyung... hyung..." teriakan Mingi menggelegar di seluruh ruangan latihan kami. 

Ia berlari kearahku yang sedang duduk di lantai karena kelelahan setelah berlatih gerakan dance untuk lagu comeback kami.

"Hyung... kau lihat ini..." Mingi menunjukkan berita di layar ponselnya padaku. Seonghwa yang penasaran ikut mengintip ke layar ponselnya.

"Tumben kau baca berita gosip pagi-pagi..." ucap Seonghwa yang diabaikan oleh Mingi.

"Hyung... kau ingat yang aku katakan di telepon beberapa hari yang lalu kalau aku melihat member boygrup itu di club?"

Aku mengangguk pelan.

"Ada yang melihatnya juga hyung... ini.. wartawan memberitakannya di acara gosip... wahhh daebak~ berita ini sudah menjadi trending 1... ini adalah berita besar yang menggemparkan dunia kpop... 'Seorang idol tertangkap kamera bermesraan dengan seorang pria paruh baya...' ckckckck..." Mingi terus membaca semua judul berita yang membahas tentang idol grup yang tertangkap kamera bersama pria tua di club.

Ya, siapa lagi kalo bukan salah satu member grup Wooyoung.

Entah kenapa, saat Mingi menunjukkan berita itu, yang terlintas dipikiranku adalah Wooyoung.

Ahh, bagaimana keadaannya sekarang setelah tau kalau berita ini tersebar dan menjadi trending 1.

Walaupun di berita itu tidak secara spesifik menyebutkan siapa idol itu dan foto wajahnya juga di blur, namun sayangnya ada yang mengenali mereka dan menulisnya di kolom komen sehingga membuat semua orang berspekulasi kalau idol itu adalah member "little prince".

"Kalian kenal dengan idol ini?" tanya Seonghwa seusai membaca berita yang ditunjukkan Mingi.

"Ahh itu... ini ada grup..." 

"Mingi..." teriakku. Semua yang ada di ruangan sontak terlonjak, termasuk back dancer kami. "Kenapa kau bergosip pagi-pagi? Memangnya kau sudah hafal gerakan terakhir dengan baik? Awas saja kalau kau salah lagi nanti...." ancamku.

Mingi terkejut mendengar ancamanku barusan, dengan wajah sedikit ketakutan lansung mundur untuk menjauh dariku.

"Hei, bukankah kau terlalu keras padanya? Kita juga sedang istirahat." tegur Seonghwa.

Aku langsung beranjak keluar ruang latihan tanpa memperdulikan ucapan Seonghwa. 

Sejujurnya, aku juga bingung dengan perasaanku saat ini, kenapa aku kesal mendengar berita itu tersebar? Bukankah harusnya aku senang karena dengan adanya berita ini karir grup Wooyoung akan terancam?

*****

Beberapa hari kemudian...

"Woaaahh... grup mereka benar-benar bermuka tebal... mereka tetap promosi di acara musik padahal berita yang beredar masih trending sampai saat ini..." ucap Mingi berbisik pada Seonghwa saat kami berada di ruang tunggu dan menonton penampilan 'Little Prince' di layar tv.

"Bukankah agency mereka sudah membantah berita itu?" tanya Seonghwa.

"Aku rasa para wartawan dan netizen tetap menggila, percuma membantahnya, ada saksi mata yang melihat di club dan bilang kalau orang yang ada di berita itu adalah member 'little prince'.

"Ahh, tapi aku tetap saja kasian pada mereka... mereka baru saja comeback dan langsung diterpa berita miring..." ucap Seonghwa iba.

"Bigstar... ayo bersiap... 10 menit lagi kalian tampil." ucap Jinu hyung yang tiba-tiba muncul dari balik pintu.

Kami serempak bangkit dan berjalan keluar ruang tunggu.

Saat keluar berjalan di lorong menuju panggung, tanpa sengaja kami berpapasan dengan grup 'little prince' dan saling menyapa dengan menundukkan kepala.

Aku melihat Wooyoung berjalan di barisan paling belakang dan tanpa sengaja kami saling bertatapan ketika saling berpapasan.

Tiba-tiba langkahku terhenti karena ada yang menarik tanganku.

Aku menoleh ke belakang.

Wooyoung.

"Apa kau memiliki waktu luang? Ada yang ingin aku bicarakan denganmu..." ucapnya.

Aku cukup terkejut dengan tindakannya namun mataku terfokus pada raut wajah Wooyoung yang seperti memohon padaku.

Aku cukup terkejut dengan tindakannya namun mataku terfokus pada raut wajah Wooyoung yang seperti memohon padaku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Forever: Say My NameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang