dia terlalu tinggi, hingga aku tak sampai*****
hangatnya mentari pagi mulai terasa, menandakan bawah malam sudah berganti menjadi pagi hari. suara kicauan burung, ayam berkokok menjdi ciri khas bila pagi hari sudah tiba.
Pada hari itu, Lion memasuki kawasan sekolah bersama Aderfia di belakangnya, mereka selalu berangkat ke sekolah bersama, jika tidak berarti salah satu mereka sedang ada urusan pribadi.
Semua sudah parkir pada tempat mereka, parkiran sudah mulai penuh, mereka datang 10 menit sebelum bel masuk berbunyi. lagian buat apa berangkat terlalu pagi?
Mereka berjalan melewati ruangan ruangan yang ada di sekolah, Lion jalan di depan di ikuti oleh Aralie, Nino, Delyn, dan Gio paling belakang.
"kiw" sapa Gio pada perempuan yang sedang duduk
"Gausah bikin malu" ucap Delyn menjewer telinga kanan milik Gio
Delyn sudah mereka anggap seperti kakak mereka sendiri, walaupun mereka tak ada yang berhubungan darah dengan Delyn. Tapi, mereka sangat nurut dengan Delyn. Sedangkan Aralie sudah mereka anggap seperti adik kandung sendiri. siapapun perempuan yang berhubungan dengan Aderfia pasti akan mereka ratukan.
"Gue masuk kelas duluan" ucap Aralie ketika mereka melewati kelas Aralie
"semangat" ucap Lion. ya, hanya Lion saja yang mengucapkan kata itu kepada Aralie.
***
Sudah lebih dari dua minggu Erine dan Lion tidak saling berinteraksi, bahkan ketemu saja jarang. Hanya saja mereka saling melihat dari kejahuan. Seperti takdir mereka untuk bertemu sudah habis waktunya.
Saat ini Erine, Kimmy dan Ribka sedang beristirahat di kantin sekolah, mata Erine tersorot pada ke akraban Aralie dan Lion ketika mereka berada dalam perkumpulan itu. padahal tak hanya Lion dan Aralie, namun Erine merasa Lion dan Aralie seperti punya hubungan tersendiri.
"Rine," senggol Kimmy pada lengan Erine yang dari tadi terfokus pada satu sudut
Erine menggelengkan kepalanya, "kenapa" jawabnya
"kenapa?, Cemburu?" tanya Kimmy
"hah" Erine melotot pada Kimmy atas pertanyaan yang Kimmy berikan untuknya
"cemburu?" tanya Erine, balik.
Kimmy mengangguk, "cemburu, liat Aralie deket sama Lion?"
"nggak, lah" balas dengan sangat percaya diri.
"keliatan kok," saut Ribka
"ADERFIA itu berpihak ke Aralie, Rine"
"Lo yang orang baru, orang asing, nggak mungkin bisa buat ngegeser posisi Aralie dari Aderfia. Aralie punya orang dalam, dia sudah lebih dulu di cintai oleh mereka, termasuk Lion. sedangkan lo? lo bukan siapa-siapa" jelas Kimmy
Tak ada maksud dari Kimmy untuk membuat Erine tidak dekat dengan Lion lagi. Tapi, memang begitu kenyataannya. toh Erine juga sudah lama tak berinteraksi dengan Lion.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT ERINE (orine)
Short StoryAdanya dia di hidup gue, benar benar membuat gue untuk semangat melanjutkan hidup setelah adanya masalah di hidup gue. Cerita ini hanyalah fiksi, ini cuma karangan author saja, kalian contoh saja yang baik-baik di cerita ini, yang jelek jangan. semo...