[23;]

124 8 0
                                    

Happy Reading~~~

Di siang hari...

"Hei! Mizumi chan! Akhir akhir ini aku heran mengapa banyak orang di kafe?"-tanya temannku namanya Miko.

"Ehh..itu-"-kataku lalu sweatdrop ketika banyak orang menghampiriku.

"Ooh!!hirako yg idol itu!!!"-kata salah satu orang. "Anggota b komachi terpopuler itu!"-lanjutnya tapi kali ini orang lain.

"Astaga..ehh-"-kata miko yg terdesak banyak orang. 'bisakah keadaan tenang untuk hari ini?'-gumamku senyum pasrah.

Ceritanya aku sedang bekerja di kafe,aku heran banyak pelanggan berdatangan eh- pembeli wajar sih..tapi ini tidak seperti biasanya mereka malah ingin meminta tanda tangan dan fotoku?!!.

"ehh..apa yg kalian bicarakan?"-kata ku lalu berdiri tidak tahu mau berkata apa,kekurangan topik alias.

"Baiklah,baris satu persatu"-lagi lagi aku pasrah dengan keadaan ini, aku sudah tahu pasti siapa dalang dibalik semua ini dasar albino kurang kerjaan itu! (Itu lho ayahnya aqua, bukan aqua ya).

Skip saat keadaan sudah mulai tenang...

"Terimakasih Hirako sama..berkat kamu kafe ini menjadi laris dan diminati semua orang tak kusangka mereka senang melihatmu"-kata boss kafeku,hanya senang tapi sweatdrop melihatku yg sudah mulai setengah mati duduk di kursi kafe.

"Aku benar tidak tahu mengapa bisa tahu kalau aku dulunya idol.."-kataku mukaku hanya menempel di meja,ya aku duduk di kursi kafe saking beratnya sudah bekerja malah tanda tangan dan disuruh berpose imut saat berfoto. Aku sekarang lelah dan mukaku seperti tampang ghoul.

'memang melelahkan,tapi mengapa aku merasa senang?atau kebetulan? By the way menjadi idol tidakklah buruk dan sisanya pekerja kafe'-batinnku memikirkan dengan cermat.

"Oh ya,kau boleh mengambil cuti jika mau aku lihat kamu sudah bekerja keras saat ini hirako"-kata boss ku bernama iori. "Benarkah? Arigato..boss!"-kataku lalu menunduk dan berterima kasih.

"Tapi- siapa yg akan menggantikannku?"-kata ku enak sih libur
Yg bekerja nanti siapa? Aku merasa tidak enak.

"Ohh..si miko chan"-kata iori tersenyum malaikat.

"Ehh?!!baiklah boss.."-kata miko.

"Lagipula dia kebanyakan libur daripada kerja, baru saja masuk kerja"-kata pegawai kafe, aku hanya tertawa kecil.

"Maaf nee~ merepotkannmu jika menggantikannku apa kamu tidak papa? Aku khawatir ini sangat berat-"-kataku lalu terpotong karena miko menutup mulutku.

"Sama sekali enggak masalah kok?!! Ini mungkin karma instant bagiku karena malas kerja,kamu beristirahat dengan teratur di rumah."-kata miko aku hanya mengangguk.

"Hm,kuserahkan ini padamu ingat jangan malas malasan lagi ya"-kataku dengan muka senyum nakal.

"Aku sudah sadar tahu"-kata miko. "Dah!semangat kerjanya nee miko chan!"-kataku lalu melambai sehabis dapat cuti dan keluar kafe.

***

"Mama..aku mau menanyakan sesuatu"-kata ruby aku sudah tiba di rumah dan duduk di ruang tamu,Dan muncul Ruby lalu aku menyuruhnya duduk.

"Iya mau menanyakan apa?"-tanyaku dengan ramah.

"Boleh tidak aku membantu mama bekerja di kafe?sepertinya menarik"-kata Ruby,aku pun mengelus rambutnya.

"Mama sedang cuti,kamu yakin ingin bekerja? Kamu kan masih sekolah?"-tanyaku.

"Hm,mama benar kamu masih sekolah ingin kerja aneh sekali.."-jawab seseorang yakni ya itu aqua dengan muka seperti biasa.

"Mau kemana?"-kataku.

"Ehem..kencan sama Kana?"-lanjutku menggoda,aqua hanya blush. "Ti- tidak kok"-lanjutnya.

"Kenapa bawa kotak?warna merah muda aneh kalau cwok suka warna pink!!!"-kata ruby.

"Tidak papa,mama mengizinkannmu pergi lah eh- aku tidak bermaksud mengusir tapi niatmu mengajak kana berkencan?"-kata ku lalu bersedekap tangan.

"Baiklah,aku jujur ingin mengajak kana chan kencan..hm.."-kata aqua lalu menyerah dari tadi berbohong lalu jujur.

"Nee mama sepertinya kita harus menyiapkan panggung pernikahannya hehehe~~"-kata Ruby tersenyum jahil,aku pun ikutan.

"Oke oke sepertinya ini rencana yg bagus~!"-kataku sekedar bercanda.

"Ma..ruby..sudahi muka mencurigakan kalian"-kata Aqua sweatdrop menatapku dan Ruby. "Hanya bercanda kok"-kata ku hampir mau tertawa.

"Pfft- iya bener tuh!"-kata ruby nahan tawa.



[To be continued...]

New Mother [Onkxfemale Oc](End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang