New Mother [Onkxfemale Oc](End)

[32:]

Drama..semacam aksi fantasi,dulunya bentuk novel aku pagi,siang,malam tega menghabiskan waktu demi penasaran dengan endingnya apa sad atau happy duh..

Pemerannya si ksatria tampan,tidak sih dimataku tulisannya saja mungkin penulis nya halu mainstream,lalu seorang putri jatuh cinta di antara mereka ada yang benci pendekatan mereka karena dikatain alay/ terlalu apa begitu.

Mana pemeran jahat itu bernama aiteria,hampir shock ku kira ai. Huh..lupakan saja,Besok aku harus lebih serius dalam berakting...

Pagi kemudian..aku mulai bangun pagi, drama itu katanya dimulai besok,jadi hari ini aku tidak kerja kafe,ya izin cuti dulu sih..

"Ayolah boss baik hati~aku tidak tahu mengapa diundang untuk berakting tiba tiba~ onegai nee~*nada imut/"

"...baiklah,nanti jika selesai balik kerja lagi"

"Arigathanks!!! Boss memang baik banget.."

Begitulah kemarin aku menelpon bossku diam diam. Untung dia setuju syukurlah~

"Ehh..Ruby ohayo"-sapaku Aku menuruni tangga dan bertemu ruby.

"Ohayo mou mama chan"-kata Ruby sambil mengucek mata kanannya.

"Oh ya,ini sekedar boneka. Aku mendapat kannya saat bermain tembak tembakan"-aku menyodorkan boneka kelinci,aku hampir lupa sebenarnya baru ingat hari ini.

"Wah..kawaii..."-ucapnya menerima boneka kelinci yang kuberi,menatap gemas.
Lalu dia memelukku.

"Arigato mama~"

"Haik."-jawabku lalu tersenyum dan membalas pelukannya. Lalu aku melepasnya dan terheran sendiri.

"Kok sepi?..biasanya aku melihat aqua dan miyako pagi ini.."-kata ku lalu menatap sekeliling.

"Mereka di ruang makan,katanya bibi belajar memasak dan ada pak saigo juga."-kata ruby,aku mendadak serasa tersambar memasak?!! What the..

"Pak saigo? Tumben,dia mampir.."-gumam ku.

'mungkin,bosen minum2 terus makanya nongol dia di rumah ini hohoho begitu ya..'-batinnku hanya tertawa nista.

"Ruby,kamu duluan sarapan ya.aku mau membangunnkan seseorang dulu."-kata ku dia awalnya bingung tapi tersadar yang ku maksud lalu pergi duluan.

"Jangan bilang si ayah waduh..harus report ke aqua nih.."-ucap ruby dari kejauhan,aku hanya terheran dan tidak mendengarnya.

"..."

Tap..tap..tap...

Aku memandang kamarnya,ditutup rapat awalnya ku ketuk,tidak ada suara ku kira dia mati eh- astaga..lalu aku membuka pintu oh..tidak terkunci rupanya.
Dasar hikaru.

Kriett..

"Masih tidur rupanya,heng..hei..bangun- kau tidak sarapan? Nanti mati lho.."-kata ku sambil menarik lengannya,sampai sadar jokesku keluar.

"..."

'harus kuapakan mahluk satu ini?'-batinnku

"Ehem..."-aku menarik nafas. "Ada anjing nyasar!!!"-teriakku,dia mendadak speechless dan melempariku bantal. Dia terkejut

Bluk!

"Fuh..kau sih tidak bangun,tuh kan..panik hahaha.."-kata ku sambil tertawa dia hanya merapikan rambutnya yang kacau bala itu,beda sama anakknya selalu rapi ini ayahnya kek- sudahlah.

"Hm,kau ternyata.."-kata hikaru lalu kembali normal pas tadinya panik,aku terngakak sendiri.

"Maaf,tadi kamu tidak bangun hehe.."-ucapku dia hanya merapikan rambut dan poninya yang sempat acak acakan dan mengikat rambut dikuncir kuda pendek.