[26;]

94 8 0
                                    

(Flashback mizumi hirako)

Dulunya aku jarang berteman..
Sekali bertatap muka,ada rasa campur aduk senang,kesal,tidak suka...
Menyendiri ku kira pilihan yang terbaik..
Tetapi semua orang juga harus butuh bantuan dari orang lain mana bisa hidup sendiri bukan?...

"Lihat dia! Spek kek gadis bule,masa ku ajak berteman malah tsundere seperti gadis gadis jepang pada umumnya!"

"Kakakknya si Ai itu kan? Kok beda sekali?"

"..."

Ku hanya tak menatap mereka fokus menatap meja dan kursi sekolah yang kududuki saat ini.

"Huft.."-aku pun menghela nafas.

"Jangan dengarkan mereka kakak tetap lah nee san yang terbaik!"-hibur ai yang di sampingku sadar daritadi aku bermuka tidak senang.

"Terimakasih kau juga adikku yang keren hehe.."-kataku lalu kembali tersenyum sambil mengelus kepala Ai.

~~~

Bugkkhh!!!

"Jangan seenaknya mengataiku Anak aneh keparat!!!"

Aku dulu juga suka berkelahi,masalahnya aku tidak terima dikatain bule/anak aneh,padahal aku asli jepang.

Memukul anak orang,lalu masuk ke ruang bk si Ai hanya cemas dan khawatir. "Kakak sudah jangan terus terusan melawan mereka!"-kata Ai sambil menarik lenganku.

"Jangan dimasukkan ke hati kumohon.."-kata ai dengan muka memelas aku melihat itu khawatir akan membuat ai chan terluka.

"Baiklah,aku-"

"Tidak akan melakukan kekerasan lagi"-kataku lalu mengepal tangan.

"Janji?"-kata ai lalu memunculkan jari kelingking.

"Iya janji.."-aku mengaitkan jari kelingking ke ai.

Sejak saat itu aku tidak baku hantam seperti anak laki laki,dan kembali feminim seperti perempuan biasa.

Bermain basket.

"Wahh!!!kakak keren berulang kali memasukkan bola basket itu lagi ke dalam keranjang? Good!"-kata Ai sambil mengacungkan jari jempolnya.

"Biasa saja,itu sih mudah.."-ucapku dengan muka tanpa ekspresi. 'sepertinya'-batinnku smirk.

"Nee~ nee chan..kenapa tidak tersenyum dan bermuka ceria seperti aku?"-tanya Ai.

"Aku tidak suka,terlihat aneh bagiku"-kataku jujur,jika aku periang menurutku aneh.

"Tapi kan- itu membuktikan kalau kita senang saat ini hm~ kapan aku bisa lihat kakak tersenyum dan tidak datar mulu mukanya?"-kata ai.

"Datar? Muka ku selama ini seperti tembok? Begitu?"-tanyaku sembari menatap ai dekat.

"Ahaha aku cuman bercanda!!!"- lalu ai mengelak dan berlari,melihat itu aku memasang posisi berlari dan-

"Sini kau!!!"

Aku pun mengejarnya.

[Aku sama sekali tidak bisa bahagia seperti gadis lain yang murah senyum dan periang]

Apa suatu hari nanti..aku- bisa?.

###
Sejak ai meninggal- aku membulatkan tekad untuk membalas dendam,dan hidupku itu buram tidak ada lagi yang membuat ku terhibur.

Saat itu aku hancur,semuanya terasa asing

Pertama kali emm..aku bekerja di- sebuah kantoran,di sana aku tidak tenang mereka menghostingku,menggibah,dan menjelekkan ku.

New Mother [Onkxfemale Oc](End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang