[42;]

49 5 0
                                    

Happy Reading~~~

"Aku tidak suka jika namaku ada marga 'hoshino'memang nama asliku,tapi aku enggan memakainya."-kataku dia hanya
'oh'-menanggapi perkataannku.

"Begitu ya.nama yang ku kenal selama ini hirako mizumi,tidak papa.aku oke.."-kata hikaru.

"Kau tidak minum kan? Tiba tiba bilang seperti itu?"-kata ku mungkin dia bercanda
bilang begituan,bukannya ini terlalu cepat?.

"Tidak,aku bukan seperti tukang minum biadab itu.."-ucapnya sambil menatap datar arah samping.

Sedangkan yang liburan di pantai...

"Hatchim!!!"-bersin seseorang.

"Kok hidungku gatal ya? Padahal aku baik baik saja."-kata pak saigo,hanya menggosok hidungnya.miyako menatap heran.

"Mungkin ada yg gosipin kamu kali"-kata miyako sambil menahan tawa,dan duduk santai di bawah payung yg berdiri melindunginya dari panas.

"Huh..sudahlah.."-ucapnya lalu bermain air dan iseng mencari hewan kecil di air laut.

~~~

"Hm..kurasa dia bersin disana"-kata ku sekedar memprediksi walau nyatanya di luar bmkg.

"Aku setuju dengan ucapannmu tadi..ya...
Bagaimana cara bilangnya? Kalau aqua tahu kau bilang seperti itu habis sudah."-kata ku setuju atau tidak aku hanya ingin tetap bersama dengan mereka.

"Aku sudah tahu kok."-muncul orang eh-.. si aqua? Daritadi diam disitu?,mana menatap hikaru datar dan aku tapi santai.

"Ka-kalian berdua..bukannya saling menyukai?,itu usulan yang bagus jika ingin menikah.mama..dan dia..se- serasi kok.."-kata aqua yg berapa kali terpotong sedikit demi sedikit dengan ragu ragu aku hanya tertegun mendengar ucapannya.

"Aku...setuju dengan ucapannya."-lanjutnya, aku hanya mengelus kepala dan memelukknya.

"Aqua kun,kau ini ada ada saja ya~ siapa juga yang mau menikah-"-kata ku sembari bercanda ria. "Aku menyimak semuanya tadi.."-kata aqua,aku hanya mematung dan tertawa.

'what the-..'-batinnku terkejut.

"Baiklah...terimakasih telah mengerti aqua.."-kata ku hanya tersenyum tipis.

"Tidak masalah.mama..harus bahagia dengannya kita akan selalu bersama bukan?"-ucapnya.

"Iya,kamu benar juga."-kata ku,lalu kami bertiga hanya kembali ke ruang tengah tamu. 'sebenarnya kamu akan mengerti kenapa yg lain harus berpisah karena mereka membuat keluarga baru'-pikir ku.

"Aku kembali- eh belum pada pulang?"-kata ku dengan ceria lalu menatap heran.

"Yaa.. kami nunggu jawaban mu lah hirako"-kata Ryuhen dengan percaya diri smirk lagi lagi diriku.

"Iya aku tak tapi percaya dengan mereka tapi..bibi menurutku cocok bersama dia.."-kata kana,aku beralih menatapnya.

"Emm itu.."-aku bingung mau menjawab apa tersenyum kikuk.

"Aku akan menikah dengannya"

"Sudah puas?"

"..."

Rumahku seketika hening,lumayan ramai beberapa orang merayakan ultahku,ucapan hikaru hanya membuat mereka terdiam tiba tiba muncul di samping,tanpa sadar menggandeng tangannku.

"Waahhh!!!"-kata Memcho antusias.

"Sudah kuduga."-kata kana sambil nyengir dan melipat kedua tangan.

"Yokatta!!!"-kata miko langsung lari memelukku dengan semangat 45 nya.

'aku malu sekali!!!,kenapa dia langsung bilang woy!!!'-batinnku hanya malu iya,dipeluk dengan senyum paksa.

"Wahaha kamiki, bisa juga kau langsung bilang gg!!!"-Ryuhen hanya menepuk pundak hikaru dengan muka ramah.

"Namaku hikaru berapa kali aku harus bilang?"-yg dirangkul hanya natap maut,memegang erat pundak ryuhen.

Crak..

"Ampun:D"-kata ryuhen hanya cengingisan,karena merasa pundakknya ingin dibikin retak si hikaru.

"Itu..itu sangat mantap,aku punya mama aku punya ayah sekarang baguslah ya? Aku senang mendengarnya, hahaha.."-kata ruby s sambil tertawa kecil.

Acara ultahku selesai dan semuanya pergi bubar.

"Hei..kawan,jika kau punya anak izinnkan aku jadi pamannya"-kata Ryuhen hikaru menatap smirk.

"Kau siapanya?" Tanya hikaru,ryuhen hanya terbatuk batuk.

"Ohhok..ohhok.."

"Aku temannya hirako..maka aku berhak "-kata ryuhen

. "Berhentilah bercanda dan pulang ke rumah sana.."-kata miko menatap datar ryuhen dan candaannya itu.

Miko pulang duluan,begitu memcho pamit dan bersamaan dengan kana,tinggal ryuhen saja.

"Sebenarnya,aku tidak bisa menggapai cita citaku menjadi fotografer."-kata ryuhen hikaru yang menatap beberapa orang tadi beralih menatapnya.

"Mengapa begitu?"-tanya nya santai.

"Aku beberapa kali mencoba bunuh diri karena trauma hasil fotoku dibilang ketinggalan zaman..saat uji coba bunuh diri ke-10 hari itu aku ingat sekali..hirako,cepat menyelamatkannku,walau berulang kali aku diselamatkannya dan tak sempat tahu namanya."-jelas Ryuhen,membuat hikaru tercengang sedangkan dirinya membunuh orang,disampingnya mencoba uji coba bunuh diri.

"Dia menyuruhku 'jangan dengarkan'ucapan mereka dan dimasukkan ke hati,aku begitu sakit saat itu berusaha terbiasa- dan akhirnya itu membuahkan hasil sekarang..
Itu tercapai."-Ryuhen hanya tersenyum tipis
Dan melihat kamera yg kini ia pegang.

"Ya sudah,itulah mengapa hirako percaya sekali dengannmu sebagai teman."

"Eh?serius?"

"Haruskah kuretakkan pundakkmu biar percaya hm?"

"Weh wehh!!! Itu terlalu menakutkan!"
"Ahahaha-..dasar penakut."

"Maaf hehehe..aku duluan pamit ya,nee jaga hirako dengan baik!.ku tunggu kalian nanti- tidak sabar..untuk memfoto keuwuan mereka!!!"-kata Ryuhen,sambil berkata pelan
Karena saat ini dia sangat senang.

"Hei..kalian tadi bahas apa..?"-kata ku melihat mereka daritadi berbincang,dan aku hanya melipat tangan dan menatap datar.

"Hanya basa basi."-jawab hikaru,ryuhen sudah pergi duluan aku tak sempat bertanya dengannya.

"Oh..ya sudahlah,cepat masuk ke rumah anginnya sangat dingin."-kata ku.

"Kau duluan saja,aku bukan sepertimu yg minum keras dan kedinginan langsung tumbang."

"Apa?kau menyindirku?."-aku terheran dan perempat muncul di pipiku.

"Iya."-dia melipat tangan dan menatapku santai tanpa ada rasa bersalah.

"Hahaha..lucu sekali...kau terlalu jahat."-aku tertawa mendengarnya dan menatap kesal.
Puk..

"maaf,tapi setidaknya aku senang di hari ultahmu ini ada aqua dan ruby..begitu juga diriku,selamat ulang tahun ya,mizumi kau makin hari makin cantik, selalu pikiran ku
Mengatakan kau reinkarnasi ai..tapi itu mustahil,mungkin kau-..dewi idol,yang kedua setelah kesempurnaan,Hoshino Ai."-kata hikaru sambil,menepuk pucuk kepalaku aku terdiam,barusan dia berkata apa?.

"Aku tidak sempurna..,setiap manusia pasti mempunyai salah,aku tidak tahu mengapa
Tiba tiba aku terkenal hanya karena anggota cadangan b-komachi,bukan bermaksud sombong tapi..,a-aku..tidak mirip dengan ai
Selalu dingin,tidak pandai menghibur dan- suka berkelahi,Ai..dia paling sempurna aku- tidak pandai menyimpan kebohongan dan.."-kata ku sedikit merah dipipiku dan agak kaku dalam menjelaskan.

"Kau terlalu jujur ya mizumi.."-mendengar itu dia hanya mencubit pipiku sampai aku meringis sakit.

"Awh!,he-heii..sakit!"-kata ku cepat cepat menjauhkan diri.

"Menyebalkan!!!"-aku hanya langsung pergi masuk ke rumah,sedangkan hikaru hanya menahan tawa dan nyengir.

"Dia lucu sekali.."-gumamnya hanya memandangku kesal memasuki rumah sampai ingin membanting pintu.




[To be continued...]

New Mother [Onkxfemale Oc](End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang