NEXT
Masing-masing Grups Debbara telah bangun berkat ramuan penyembuhan itu, mereka yang masih mencoba mengingat kejadian terakhir kali terlihat masih duduk terdiam.
Rio menghela nafas lega sembari duduk disamping Raka, memberikan waktu kepada teman-temannya untuk beristirahat dan mengingat sejenak.
°•°•°•°•°
"Jadi semua itu hanya ilusi semata?" Iky memegangi kepalanya yang tak pusing
"Kenapa harus keyna?" Ken yang tiba-tiba merintih memeluk lutut menenggelamkan wajahnya
<Mereka yang mendengarnya langsung mengerti, Bara mendekat, memeluk Ken berharap itu dapat memenangkannya.
"Tapi meskipun itu hanya ilusi, tapi setidaknya aku bisa melihat wajah ibuku sekali lagi" Leo dengan tatapan kosong
<Indra yang berada disampingnya merangkulnya lembut, membuat Leo bersandar dibahunya.
°•°•°•°•°
<Merasa semuanya sudah tenang, Rio membuka obrolan, ia bertanya tentang sisa waktu yang mereka miliki melihat bahwa matahari yang mulai bergerak keatas.
Bara membuka bukunya, betapa terkejutnya ia ketika mengetahui bahwa sisa waktu mereka tinggal satu hari lagi.
Karena waktu yang mendesak, mereka harus melanjutkan perjalanan lagi untuk mendapatkan Cristal Tulips.
Ketika mereka hendak berangkat, Iky melihat ada berang-berang didekatnya, ia mengulurkan tanganya berniat untuk berteman denganya.Berang-berang itu memberikan respon baik dengan menempelkan jari kecilnya kesalah satu jari Iky.
"itu adalah berang-berang Liya" Rio
Iky menoleh kearah Rio, diikuti dengan yang lainya. Leo yang melihat ada hewan langsung mendekati, ia sangat menyukai hewan terutama hewan berbadan gemuk.
"halloo" girang Leo
Iky tersenyum melihat Leo sudah kembali seperti semula.
Berang-berang itu mulai berbicara sesuatu, karena bahasanya yang tidak mereka mengerti, ia juga menambahkan gerakan isyarat tapi tetap saja tidak ada satupun yang mengerti.
"Hey.. kau ini bicara apa? dari tadi cuma ngik ngik aja" -Rio
"Heh Rio.." Raka sembari menepis tangan Rio
<Berang-berang yang mendengar ucapan Rio, mendekati nya secara perlahan, tanpa aba-aba ia langsung menggigit kaki rio lalu ia berlari bersembunyi dibelakang tubuh Leo.
Rio berteriak sakit, meskipun tidak berdarah tapi gigitannya lumayan membuat rasa sakit yang cukup.
"Dasar berang-berang sialan, akan kubunuh kauu"
Indra menahan gerakan Rio
Melihat kejadian itu yang lainya tertawa puas menertawakan temanya itu, sampai Iky menenangkan suasana, mereka harus kembali fokus kepada perjalanan mereka.
Berang-berang itu lalu diberi sebuah nama, Namnya adalah Neo, nama yang sama dengan orang yang memberikannya yaitu Leo°•°•°•°•°
Mereka akhirnya melanjutkan perjalanan, makhluk bernama Beltnight itu hilang entah kemana, sepertinya ia takut dengan sinar matahari.
Iky, Bara dibarisan paling depan, Ken, Neo dan Indra dibarisan kedua, Bara, Rio dan Ken dibarisan paling belakang. Mereka sempat mengobrol sedikit sembari tetap waspada dengan sekitar.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVEN TULIPS
Hayran KurguDunia Magic yang menceritakan persahabatan sekelompok pelajar yang masuk kedalam dunia roh, mereka mencoba menarik kembali kedua sahabatnya yang telah di tarik takdir. Alam lain yang begitu berbeda dengan alam mereka, SIHIR sebagai ciri khas dari al...