chap 7

233 8 3
                                    

Selesai sarapan aku melanjutkan menulis novel di laptop ku di temani secangkir ice green tea dan stoples cookies buatan mama,reza,lisa dan joshua masuk ke dalam kamar hera melihat anak bungsu/adiknya sedang sibuk dengan dunianya sendiri,mereka mendekati hera dengan pelan,selesai menulis novel dan revisi novel yang akan di jual aku menyelesaikan tugas kuliah ku 5 jam menyelesaikan semua tugas ku aku minum habis secangkir ice green tea dan makan beberapa cookies saat berbalik duduk aku terkejut melihat mereka di kamar ku,"uhuk uhuk.",mereka terkejut melihat hera tersedak dan joshua mengambil segelas air,lisa dan reza mengelus punggung hera dengan pelan,"adek minum dulu."ucap joshua memberi segelas air untuk adiknya,"masih tersedak mau periksa ke tante mina?"ucap lisa,"tidak perlu hanya tersedak."ucapku,"kalian kenapa dikamar ku?."ucapku,"ayah,bunda dan kak shua mau ajak kamu ke rumah kakek sama nenek."ucap reza,"kapan?."ucapku,"sekarang"ucap joshua,aku menganggukan kepalaku,15 menit aku selesai bersiap siap aku turun ke bawah,"anak bunda udah cantik ayo berangkat."ucap lisa,"dek kamu cantik banget mau kakak kurung kamu aja di mansion."ucap joshua,"jadi nggak kalau nggak aku tidur aja."ucapku,"jadi ayo ke mobil."ucap reza.
.
3 jam kami sampai di mansion atmaja,kami turun dari mobil,kakek dan nenek menyambut kami,"kalian apa kabar ibu kangen."ucap liana,"kami baik bu,ayah dan ibu sehat?"ucap reza,"kami sehat nak,astaga cucu cantikku datang apa kabar sayang kakek dan nenek kangen sama kamu."ucap liana dan agra memeluk hera,"aku baik nek,kek."ucapku,"kakek sama nenek gak sayang sama shua?kejam banget."ucap joshua,"ahha kami juga kangen sama kamu shua,ayo masuk mereka udah nunggu kalian."ucap liana,kami masuk ke mansion atmaja ke ruang keluarga melihat adik bungsu lisa,"tristan,nayla apa kabar?"ucap reza,"kami baik kak,mana keponakan cantikku?"ucap tristan,"itu di belakang shua,adek sini papi sama mami kangen sama kamu."ucap nayla,aku langsung mendekat ke arah mereka dan memeluknya,"apa kabar cantik mami kangen sama kamu."ucap nayla,"aku baik mi pi."ucapku,"ini pelukan nggak ajak ajak kejam kalian,bayi."ucap raka terkejut dan senang melihat hera bersama mereka,"ututu bayi kakak kangen sama kamu."ucap raka dan andrew memeluk hera kencang,"kakak lepas  sesak."ucapku,"kkk maaf ya habis nya kamu tambah cantik dan gemas mau kakak kantongi kamu aja."ucap raka,aku memutar bola mataku malas dan duduk sofa dekat kakek,"kenapa hm?"ucap agra,"kek mereka bikin kesel tahu."ucap ku,"raka dan andrew?"ucap agra,aku menganggukan kepalaku,raka dan andrew mendengar ucapan hera terkejut dan mendekat,"adek maafin kakak."ucap mereka,"nggak."ucapku,"adek mau apa kakak beliin."ucap andrew,"mumpung ada atm berjalan manfaatin ah,aku mau street food makanan daerah sini."ucapku,"yang lain dek."ucap raka,"kalau kakak nggak mau aku bisa keluar sama kak shua."ucapku,"oke nanti sore ya jangan sekarang."ucap raka,aku menganggukan kepalaku dan makan kue lapis buatan nenek.
.
Sore ini aku street food bersama kak raka dan kak andrew,"kakak ayo nanti keburu habis."ucapku,"astaga bayi bentar tunggu andrew dulu ambil mobil."ucap raka,"udah siap ayo kita berangkat."ucap andrew,kami masuk ke dalam mobil menuju street food,30 menit sampai di street food mereka langsung keluar dari mobil dan raka menggenggam tangan hera dengan erat,"kak lepas."ucapku,"nggak nanti kamu di culik sama laki laki lain."ucap raka aku menghembuskan nafasku,"ayo."ucap andrew,kami membeli beberapa jajanan disana dan duduk di bangku berhadapan dengan danau,"adek suka."ucap andrew,"suka kak terima kasih sudah mengajakku."ucapku,"sama sama adek mau kemana lagi?"ucap raka,"mau disini lihat sunset bagus lo."ucapku,mereka tersenyum melihat hera senang,setelah selesai makan mereka menikmati sunset di danau,"adek bahagia sama mereka?"ucap andrew,"nggak kak mereka terus mendekati ku tapi luka yang mereka beri kepadaku masih membekas."ucap ku berkaca kaca,raka dan andrew langsung memeluk hera,"stt its okey kakak paham  rasa sakit dan kecewa kamu tapi ingat kamu masih punya kita,kalau udah selesai sama luka hati kamu,kamu berusaha maafin mereka ya."ucap raka,aku menganggukkan kepalaku,"adek maafin kakak,kakak nggak bermaksud buat adek mengingat luka lama itu."ucap andrew,aku menggelengkan kepalaku dan memeluk mereka,Raka dan andrew tahu masalah keluarga alendiogan dari kecil itu membuat mereka marah,tapi saat melihat mereka benar benar berubah raka,andrew,papi,mami,kakek dan nenek nya langsung memaafkan mereka,jika mereka melakukan kesalahan lagi maka hera akan ikut bersama mereka.

ACHERA MILLIONARIES ALENDIOGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang