BIJAK DALAM MEMBACA, JANGAN LUPA MENINGGALKAN JEJAK DENGAN VOTE DAN FOLLOW AUTHOR!!!.🌚🌚🗣️🗣️
"Jika tidak denganmu, juga tidak dengan yang lain"
"Pernikahan adalah hal yang sakral, maka itulah aku tidak ingin mengulangi kembali hal sakral yang mem...
Veronica beranjak dari kasurnya saat mendengar pintu rumahnya diketuk, berlari pelan menuruni tangga sesampainya di depan pintu tanpa curiga ia membuka pintunya
"Siap--"shock? Tentu saja bagaimana tidak, dihadapannya kini telah berdiri Jennie yang menenteng kopernya dengan wajah penuh kemenangan
Veronica mundur perlahan saat Jennie mendorong dirinya untuk memberikan jalan kepadanya dan memasuki rumahnya?, tidak! Mungkin sekarang bukan hanya rumahnya sendiri
Mata wanita itu berkaca-kaca seraya menengok memperhatikan Jennie yang telah terduduk di sofa memperhatikan dirinya dengan raut angkuh wanita itu
Dengan keangkuhannya Jennie menghampiri Veronica dengan pelan dan membisikkan kata perkata yang menyakitkan
"Aku menang, suami mu memilihku"bisik wanita itu seraya tersenyum sinis saat melihat air mata Veronica yang mengalir deras
Veronica sulit mengeluarkan kata-kata nya wanita itu seakan bisu seraya terisak pelan, Kim tidak bercanda pikir Veronica, wanita itu sesak sembari berlari masuk ke kamarnya
"Wanita..wanita itu masuk ke rumahku, bagaimana.. ini bisa terjadi, apa semuanya telah berakhir"gumam Veronica menjambak rambutnya sendiri
"Heii jangan merajuk seperti itu, dengar bukan aku yang ingin kemari tapi suami mu sendiri yang mengantarku, 3 hari lagi kami akan menikah, ahhh aku bahagia sekali kau tau??"teriak Jennie dengan riang
Berbalik dengan Veronica yang justru terisak kencang di balik pintu kamarnya, terlalu larut dalam kesedihannya selama ini hingga melupakan perkataan suaminya yang ingin menikahi Jennie Minggu depan dan itu adalah hari ke 3 menuju acara itu
Veronica beranjak menatap figura foto dirinya dan Kim dengan tatapan kesedihan yang mendalam, Veronica mengepalkan kedua tangannya dengan gemetar yang luar biasa
PRANGG..
Figura itu sudah terjatuh dari tempatnya.. tidak!!,, bukan Veronica yang membuangnya tetapi kain gorden jendelanya yang menyenggol benda itu hingga terjatuh ke lantai
Bahkan suasana dunia ini ikut merasakan kesedihan yang Veronica alami, Veronica menatap kosong figura itu dengan tajam seraya dengan gemetar melangkah mendekati laci kecil di samping kasurnya
Menatap beberapa foto pernikahan yang begitu terlihat bahagia suasananya, sekarang menatap foto itu membuat dirinya begitu hancur berkeping-keping, Veronica terjatuh duduk di kasurnya dengan isak tangis pelan yang keluar dari bibirnya
"Penipu.."gumam Veronica dengan senyum mirisnya
"Bagaimana bisa aku jatuh cinta dengan penipu ini??"
"Pria itu sungguh luar biasa menipuku!!"
Veronica mencengkram album itu dengan erat kemudian melemparnya asal, wanita itu mengacak-acak rambutnya kasar, dan benda-benda di sekitarnya
Akhhhhhhhhhhhhh
Aaaaaaaaaaaaaaa
Bajingannnnnnnn
Penipu..
Wanita itu terisak kembali dengan memukuli dadanya yang terasa sangat panas, terduduk di bibir ranjang yang telah kacau berantakan
"Mengapa??, MENGAPA??.. kau tidak memikirkan perasaanku Kim, hatiku rasanya terbelah menjadi dua, rumahku bukan milikku lagi dan... Suamiku bukan milikku lagi"ujar wanita itu dengan serak
Wanita itu begitu menyedihkan sekarang, keadaanya kacau dengan kamarnya yang kacau pula, wanita itu meninju beberapa bantal melampiaskan segala emosinya
______
Kim menutup mobilnya seraya memijit pelipisnya lelah, dengan perlahan memasuki rumahnya dengan hati-hati
Sepi, kondisi rumah layaknya tak berpenghuni membuat Kim mengernyit heran, menutup pintu rumahnya pelan pria itu mulai berjalan dan terhenti sejenak dan menengok melihat Jennie yang tengah berkutat di dapur
Jennie??, kim melemparkan jas juga kunci mobilnya sembarang arah dan berlari menaiki tangga menuju kamarnya, dengan kasar pria itu membuka pintu dengan tak sabaran
Kacau barang-barang berserakan di mana-mana kasur yang sudah tak berbentuk balkon yang terbuka lebar sehingga cuaca dingin masuk menusuk kulitnya, dengan risau pria itu mengalihkan pandangannya menatap beberapa potongan kaca-kaca kecil yang berserakam
Mulai menghampiri kaca-kaca itu, tapi terhenti saat mendengar suara tetas air yang tumpah di kamar mandi, dengan tergesa-gesa Kim membuka pintu kamar mandi yang tak terkunci sama sekali
"VERRR"histeris Kim saat melihat pemandangan yang membuat dirinya hampir terjatuh kebelakang
Terlihat Veronica menenggelamkan dirinya di bak mandi dengan pandangan kosong seraya mulai menutup matanya seperti ingin mengakhiri hidupnya dari dunia
Kim dengan cemas menepuk-nepuk pelan pipi Veronica guna menyadarkan istrinya tapi sia-sia, wanita itu kehilangan nafasnya, membuat suasana hati Kim tak karuan dengan pelan menggendong Veronica yang basah kuyup
Membawanya kekasur dan menyelimutinya dengan selimut tebal dan memberikan nafas buatan membantu agar wanita itu mendapatkan nafasnya kembali
"Akhhh, uhukk"perlahan netra itu terbuka menatap kosong kedepan dengan nafas yang terengah-engah, wanita itu terkekeh miris saat merasa dirinya masih hidup
Mengalihkan pandangannya kesamping tak ingin menatap wajah Kim yang menatapnya khawatir, Veronica meneteskan kembali air mata saat menatap sekilas wajah suaminya itu
"Mengapa repot-repot menyelamatkanku?,bukankah lebih baik saat aku tiada saja.. aku sudah cukup terluka hari ini, untuk esok aku tak siap "gumam Veronica yang masih terdengar jelas di pendengaran Kim
"Ver..jangan seperti ini kau membuatku khawatir sayang.."bisik Kim seraya menelusupkan wajahnya di ceruk leher Veronica yang basah
"Kau membawa wanita itu Kim??!, dia ada di dalam rumahku apakah kau yang mengajaknya kemari, aku terluka sungguh"bisik Veronica dengan dada yang naik turun, sungguh wanita itu sesak bukan main, saat mengingat wajah Jennie yang menatapnya dengan penuh keangkuhan dan kemenangannya
Kim mengepalkan kedua tangannya guna menahan emosinya, hatinya ikut teriris mendengar bisikan lemah istrinya yang penuh akan kekecewaan yang mendalam
"Maaf..."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Follow ig aku yaww☝️☝️💋💋💋💅💅
Gimana seng-seng kuhh??!
Ini lebih panjang ada (800 kata)
Spesial 2k pembaca💋💋
Makasih sebanyak-banyaknya yang udah selalu komen dan vote love you all dehhh🤍🤍🤍💋💋💋💋💋
