CHAPTER 5

511 40 3
                                    

"No, dia tidak mencintaimu dear, dia hanya pura-pura"



Hello everyone, come back again with me👋👋

Sorry kelamaan upnya karena aku udah sibuk sama masa sma lagi, dan fokus untuk ujian akhir.

**Happy reading everyone**

Remuk bagai tak bertulang kini yang dirasakan Veronica saat tengah bangun pagi ini,dengan sedikit meringis Veronica beranjak menuju toilet dengan langkah yang sangat amat pelan bahkan wanita itu menyeret kakinya

Kim entah dimana keberadaannya, setelah bangun Veronica tak melihat batang hidung pria itu, Veronica pun tak perduli, Sudak dikatakan bukan Veronica ini bukan gadis yang manja hanya saja jika ia manja kepada seseorang akan menimbulkan rasa salah paham pada lawan jenisnya mengira bahwa Veronica menyukainya padahal tidak sama sekali

Hidup sendiri sedari kecil membuat hidup wanita itu telah kokoh melawan semua masalah, bahkan Masalah cinta pun wanita ini telah merasakan yang namanya jatuh cinta sendirian.

"Aku akan tergila-gila jika aku mencintai seseorang , tapi jika orang itu mengkhianatiku maka pelajaran yang akan kuberikan kepadanya akan sama gilanya dengan cintaku"gumam Veronica menatap cermin dengan senyum datarnya.

"Bukan sepenuhnya kesalahanmu, tapi wanita itu yang telah lancang kembali hadir di kehidupanmu dan ingin merebut dirimu dari genggamanku, tapi tidak semudah itu, saat kalian akan melangsungkan pernikahan itu aku bisa menggagalkannya dengan mudah, bahkan bisa mengecoh hanya dengan pura-pura tiada"gumam veronica.

Flashback ON

"Pakai mobilku dengan kecepatan tinggi, aku akan jalan ketengah dan pura-pura ketakutan, tabrak aku tepat di bagian perut kau mengerti?"ujar Veronica

"Tapi nona--

"Bayaranmu tiga kali lipat dari gajimu, bagaimana?, tak usah takut ini hanya sandiwara sementara, aku akan baik-baik saja, so?"tanya veronica.

"Baik nona"ujar pria itu sambil mengambil kunci mobil dari tangan Veronica

Melihat pria itu mengangguk tanda semuanya telah siap, Veronica dengan tatapan menyedihkan sontak berjalan ketengah jalan sambil menatap kendaraan yang berlalu lalang dengan pandangan seolah telah disakiti, begitu kosong dan menyedihkan.

Semuanya siap, suruhannya itupun menjalankan mobilnya hingga ban tersebut terseret hingga mengeluarkan bunyi yang begitu nyaring pertanda bahwa suruhannya itu benar-benar telah mengemudikan mobilnya dengan kecepatan yang lumayan tinggi.

BRAKKKKKKKK..

"Yaampun ada kecelakaan, tolong hubungi ambulans segera"

"Kasihan sekali dia, sepertinya ia tengah patah hati"

"Matanya begitu sembab akibat menangis, kasihan sekali gadis ini"

"Heyyy segera minta pertolongan, cepat cari handphone nya kita hubungi keluarganya"

Tepat sasaran Veronica tertabrak tepat di bagian perut sesuai rencananya, tanpa sepengetahuan orang lain Veronica merogoh tasnya dan mengambil kantong plastik yang berisikan darah juga handphone nya,dengan cepat Veronica menuangkan darah itu keseluruh tubuhnya tak lupa wanita itu juga meminumnya dan mengeluarkannya lagi, seolah-olah wanita itu muntah darah yang begitu banyak.

Kemudian jarinya dengan lincah membuka ponselnya dan menekan aplikasi chatting pada room chatnya dengan Kim.

"Ini aku temukan ponselnya, sepertinya benar gadis ini tengah patah hati lihatlah chatnya dengan kekasihnya"

"Ya Tuhan kekasihnya selingkuh, pantas saja gadis ini begitu rapuh tadi"

"Persetan semuanya, akan aku lakukan apapun demi hancurnya rencana wanita iblis itu"ujar veronica dalam hati.

Tak bohong, Veronica mulai sedikit nyeri di bagian perutnya, sepertinya ada luka ringan disana pikirnya.

Sedari tadi Veronica memperhatikan orang-orang di sekelilingnya yang mengerumuni dirinya hingga pandangannya tertuju pada wanita muda yang tengah hamil memegang ponselnya.

"Bi-bisakah k-kau meng-hubungi sua-miku?!"ujar Veronica terbata-bata

"Ah ini suamimu?, kau malang sekali suamimu begitu tega menyelingkuhi dirimu, sebentar aku akan coba menghubunginya"

"Halo apa ini dengan suami--

"Veronica"ujar Veronica saat wanita itu menatapnya

"Apa ini benar dengan suami Veronica?"

"Ya benar, maaf ini siapa mengapa kau yang memegang ponsel istriku?"

"Aku elyn, maaf tuan apa bisa kau ke jalan xxxx istrimu mengalami kecelakaan yang cukup serius, dan sepertinya istrimu telah kehilangan banyak darah"

"A-apa, baik aku segera kesana"

"hah begitu mudahnya diriku menggagalkan semuanya, jennie kau itu berada sangat jauh dibawahku, dan tak selevel denganku idiot"ujar Veronica dalam hati dengan senyum seringainya.

Flashback OFF

"Sekarang tanggal 11 Maret, hanya hitungan hari kupastikan Jennie akan meminta untuk dinikahi oleh Kim, tapi kita lihat apakah Kim akan berpihak kepadamu atau kepada diriku, jika kau bisa bersandiwara, maka akupun bisa"ujar Veronica

"Otakku ini begitu cerdas hanya dengan kuliah dengan S2, tapi kelicikanku bagai gelar doktor begitu sadis jika membenci seseorang"Sambungnya lagi.


See you next time ..

25 Februari 2024

AFTER MARRIAGE, HE RETURNED!!! (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang