Day 16

109 15 1
                                    

.
.
.

    Gun mendekat,dan langsung menutup mulutnya tak percaya setelah kebenaran yang ia lihat,,rupanya off memang tengah di rawat karena mengalami dehidrasi serta demam tinggi bahkan sampai sekarang demam off belum juga turun.

"Maaf,anda siapa?"

"Pasien tengah istirahat jadi silahkan pergi"lanjut perawat itu pada gun

"Dia suamiku suster"balas gun sambil menatap punggung off

"Benarkah?"

"Kami dari Thailand,kami memang sudah menikah secara resmi"

"Baiklah kalau begitu saya akan pergi tapi ingatsbetea pasien bangun beri dia makan karena dari semalam pasien tidak makan apa-apa"

"Terimakasih sus"

Suster itu pergi membuat gun semakin mendekati off,namun gun mengurungkan niatnya untuk memegang kepala off karena takut off terganggu oleh nya.

Gun meneteskan air mata saat menatap wajah pucat itu,,,gun tidak habis pikir kenapa off bisa seperti ini,gun bahkan sangat menyalahkan dirinya mengenai apa yang terjadi saat ini.

"Hiks hiks hiks ,maafkan aku off ,maafkan aku"

"Maaf kan aku"lanjut gun sambil menangis

Beberapa menit ya berapa menit sudah gun menatap off sambil menangis hingga tanpa sadar matanya bengkak ,sedangkan off masih terlelap pengaruh obat yang ia minum.

Gun sudah tidak tahan lagi ,dia ingin sekali memeluk off dan tanpa pikir panjang gun langsung memeluk off sambil menangis kali ini tangisan terdengar sangat menyedihkan membuat siapapun yang mendengarnya ikut merasakan sakit ,bahkan tangisan gun itu mampu membuat off yang tadinya terlelap kini mulai mengerakkan tangannya ,mata off bahkan mulai terbuka .

Menyadari ada yang menangis dan memeluknya membuat off penasaran hingga off memutuskan untuk membuka matanya,,sesuatu yang pertama kali off tahu ialah aroma ,aroma tubuh seseorang yang ia rindukan lah yang saat ini ia cium bahkan suara isakan nya terdengar sama seperti aroma itu .off mematung karena ingin memastikan semua ini benar bukan hayalan semata.

Tapi sosok itu kembali mengatakan sesuatu yang mana membuat off semakin tahu jika sosok itu memang nyata..off sedikit menundukkan pandangannya karena ingin melihat sosok itu sepenuhnya namun matanya langsung melotot dan tubuhnya langsung memberontak saat tahu sosok itu memang benar adanya.

Off berhasil membuat gun melihatnya dan melepaskan pelukannya,terlihat mata bengkak gun yang  mana membuat dada off sesak ,segitu cintanya off sama gun hingga melihat nya menangis saja membuat off merasakan sesak di dada.

"Hiks hiks hiks phi off"

"Hiks hiks"

"Kenapa menangis?apa tidak ada tempat mu menangis selain disini"tanya off mengabaikan gun karena off memalingkan wajahnya Engan menatap wajah gun

Tapi meski begitu off tetap peduli dengan gun ,dia menanyakan kenapa gun menangis walau dengan nada dingin sekalipun.

"Aku ingin menjelaskan sesuatu padamu phi,,,tolong dengarkan gun"

"Tidak,tidak ada yang perlu di jelaskan semua sudah jelas"

Gun menggeleng mendengar ucapan off lalu gun berpindah ke samping berharap bisa menatap mata off tapi lagi-lagi off memalingkan wajahnya membuat Air mata gun kembali jatuh.

PERNIKAHAN (30 DAY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang