Berapa menit Prilly , Una dan Jordan berlari saling kejar. Akhirnya Prilly memutuskan untuk istirahat karna lelah mengejar dua bocah yang larinya super - super faster .
"Cape guaaa .. "lenguh prilly. Lantas duduk di teras Vila tanpa melirik ke kanan dan kirinya.
Una dan Jordan tengah berhenti di hadapan prilly namun jaraknya agak jauh darinya. Mereka tengah mengatur nafasnya dan menyiapkan posisi jikalau prilly mengejarnya lagi.
"Udahan ya Prill .. kita nyerahhhhh ...!!!!"teriak Jordan dari jauh.
"Iya prill .. gue juga .. gue capekk .."sambung Luna.
"Emmm ... "jawab prilly seadanya karna ia pun sangat kelelahan bahkan ia merasa dadanya sangat sesak.
Prilly terduduk sambil terus menepuk nepuk dadanya karna merasa sesak. Jordan yang tadinya berada jauh dari tempat prilly duduk . Kini menghampiri dan duduk disisinya.
"Loe kenapa dek?"tanya jordan khawatir.
"Ukh .. eng .. engga ka .."jawabnya terengah engah.
"Ya sudah kita masuk, kaka buatkan air panas buat kamu mandi."ucap jordan lembut penuh perhatian. Prilly hanya bisa mengangguk mengiyakan.
Di gendongnya prilly masuk ke dalam vila tanpa melihat apa yang ada di sisinya. Saat luna menyusul jordan dan prilly langkahnya terhenti ketika melihat sebuah kurungan di teras. Karna penasaran, luna mendekatinya dan membukanya.
"Emmm .. kado buat prilly .."ucap una ,kepalanya mengangguk ngangguk.
setelah itu keningnya mengkerut, heran.
"Dari siapa nii .?ko ga ada nama pengirimnya. Dan sepertinya di antar langsung. Tanpa melalui pos. Tapi siapa?"una terus saja bertanya tanya sendiri.
"Ah udahlah bawa ajja masuk .. kasian juga kalau terus disini.."ucap una sambil membawa hadiah itu msuk ke vila.
*********
Pagi itu ..
"Emmm .."lenguh prilly. Matanya masih terpejam dan tubuhnya masih bersembunyi di balik selimut doraemon miliknya.
"Emmm .."lenguhnya lagi.
"Apaaa sihhhh .??"rengeknya dengan mata yang masih tertutup.
"Ihhh basaahhh .."ucapnya lagi sambil membuka matanya perlahan.
Prilly mengerjap ngerjapkan matanya. Pandangannya masih buram melihat sesuatu di depannya.
"Emmm apaa sihh .. siapa yang menjilati pipiku ?"tanyanya heran
Saat pandangannya mulai jelas. Matanya melotot tak percaya. Dengan tangan di pipinya dan mulut yang menganga.
"Kucinggggg !!! ... ohhhhh .. lucunya kamuuu pushyy ..."ucapnya gemas.
Prilly merangkul kucing anggora di hadapannya dan menggendong kucing itu kepangkuannya.
"Eh tapi kucing siapa ini? Ko bisa ada di kasurku"tanyanya bingung.
Krekk
Seseorang membuka pintu kamar prilly. Seorang pria bertubuh tinggi dan memiliki badan yang sispack masuk ke kamarnya dengan membawa nampan berisi sepiring roti selai strawberry dan satu gelas susu coklat di sampingnya.
"Pagii adekku yang maniss .."ucap Jordan
"Eh pagii kakakku yang jelek.. "ucap prilly meledek.
"Ah lu mah udah gue baek baekin masih ajja ledekin gua .. trus gua ganteng gini malah dibilang jelek, gue bawa balik lagi nih sarapan biar lo mati kelaparan wlee ..."cerocosnya
"Haha sorry .. sorry .. canda kali kak .. hha jahat mw adeknya mati si kakak mah .. kakak ganteng ko .. wlee "ucap prilly.
"Ya eyalah .. kakaknya ganteng bingits .. "ucapnya sambil mengelap rambutnya so cool .
"Ish .. muncul deh ge.ernya"ucap prilly pelan sambil memalingkan mukanya.
"Eh ka ni kucing sapa?"tanya prilly heran sambil mengusap usap kucing itu.
"Gtau .. tadi kaka nemu kurungan di tutupin kakak kira tu kerdus eh pas di buka ternyta kucing isinya .. ya kakak keluarin taunya dia lari .. tapi kaka gatau dia lari ke kamar kamu. "Ucapnya panjang lebar sambil menaruh nampan dan isinya di atas meja.
"Emm .. dari siapa ya kak? Lucu banget. Buat aku ajja ahhh .."ucapnya senang.
"Yaealah itu buat kamu toh di kertas pengirimnya tuh kado buat kamu .. dasar oneng.. "ucap jordan sambil mendegungkan kepalanya.
"Ish si kakak .. ntar adeknya blo.on di degungin terus .. "cerocos prilly sambil memanyunkan bibirnya.
"Ahahah .. sorry sorry sayang .. "ucap jordan sambil mengelus ngelus pucuk rambut prilly.
Semoga kau slalu bahagia adekku sayang .. gak mungkin aku bisa memilikimu dengan situasi seperti ini .. mungkin kamu lebih cocok dengan orang lain dari pada denganku yang mungkin sudah kau anggap kakak yang slalu menjaga dan berada di dekat kamu.. aku akan tetap menyayangimu dan menjagamu setulus hatiku .. benak Jordan.
Sosok seorang kakak tiri yang sebenarnya memiliki perasaan lebih dari seorang kakak kepada adiknya. Namun situasi yang tidak memungkinkan dengan terpaksa semuanya berjalan sesuai dengan keadaan. Jordan hanya bisa memilikinya sebagai seorang adik bukan seorang pacar. Tapi situasi ini membuatnya cukup senang karna dapat bersamanya setiap waktu.
"Heh .. kak .. kak .. "panggil prilly. Tapi jordan tak menghiraukannya.
"Ish kakak .. kenapa sihh .. kakak ihh "panggil prilly sambil mencubit pipi jordan. Membuat jordan tersadar dari lamunannya sambil melepas pelukannya.
"Eh .. haha sorry sorry .. gue kebwa perasaan .. udah loe makan tuh sarapan. . Jangan lupa minum tu obat loe .. awas ajja kalo engga .."ucap jordan sambil mengelus ngelus rambut prilly.
"Emm .. "jawabnya singkat sambil sibuk dengan kucing barunya.
"yaelah .. "ucap jordan lantas melangkah keluar dari kamar prilly. Sampai saat jordan ingin menutup pintu kamar prilly. Priily lantas memanggilnya.
"Kak .. "panggilnya pelan.
"Emm .. "jawab jordan sambil menoleh sedikit ke arah prilly duduk dan kembali menoleh ke arah lain.
"thanks .. "ucap prilly sambil berlari ke arah jordan dan memeluknya dari belakang.
"Jadilah kakak ku yang sangat aku sayang .. "ucap prilly sambil memeluk jordan sangat erat.
Tapi jordan tak sedikitpun megeluarkan sepatah kata pun. Wajahnya tertunduk dan tubuhnya seolah membeku. Tak bisa bergerak sedikitpun. Prilly masih terus memeluknya sangat erat.
Rasanya sakit .. tapi mungkin dengan cara ini kita akan tetap slalu bersama .. benak Jordan sendu.
Jordan mendekap tangan prilly yang ada di perutnya dan berbalik untuk membalas pelukannya.
Bersambung
**************
Haiii :) .. maaf yaa nextnya lama .. mulai sekarang nextnya bakal cepet .. pastinya :* .. ditunggu part selanjutnya yaa .. thanks yang mau baca :* ..
Jangan lupa tinggalin comment and vote nya yaa .. lopyuuuu .. :* ({})
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You Prilly
Fiksi Penggemar"Apakah benar itu dia.?? Dia yang telah meninggalkanku begitu saja selama 10 tahun ini. Dia balik lagi seolah dia tak mengenalku. Bersikap baik padaku saja tak dia lakukan. sikapnya sungguh berbeda."gumam prilly dalam hatinya. "Kenapa dia sungguh be...