5

71 4 0
                                    

Yn menatap nanar kepergian namjoon dengan berbagai macam pikiran ,sebenar nya bukan karena ia tidak mau melakukan tugas dan kewajiban nya itu namun ia tidak ingin memberi harapan lebih pada namjoon. Karena kembali nya seok jin adalah hal yang sangat ia harap kan saat ini

'Maafkan aku '

.

Namjoon berakhir di sebuah kediaman yang tentu tidak asing ,pemuda tampan yang sedang duduk berdua bersama seorang gadis cantik itu terlihat menyandarkan tubuh nya sesaat ke belakang kursi yang sedang ia singgahi

"Saya rasa anda terlalu cepat meminta nya pak kim"

Namjoon menghela nafas nya ,ia mengusap sesaat wajah nya yang nampak kusut

"Lalu aku harus bagaimana anna "

Anna mengusap dagu nya sesaat ,ia menatap namjoon dengan lekat ,sesekali ia terlihat meremat bantalan kecil yang ada di pangkuan nya

"Barangkali sanjangnim harus memberi nona waktu lagi ,paling tidak satu minggu. Di tinggal oleh seseorang yang sangat kita cintai itu sangatlah menyakitkan dan saya rasa untuk saat ini perasaan nona belum lah membaik"

Namjoon memandang anna dengan sendu ,ia terlihat berfikir kembali dengan menatap sosok anna yang ada di depan mya

"Dengan nona mau tidur dalam satu ranjang bersama anda ,itu sudah langkah awal yang sangat baik pak kim ,hanya saja pak kim perlu lebih bersabar lagi coba pak kim mengajak nona jalan-jalan berdua ,ke taman ,liburan atau berbelanja misalkan ,kalian kan pengantin baru ,coba untuk kalian menghabiskan waktu berdua saja "

Mendadak namjoon memiliki harapan ,ia menegakan tubuh nya sesaat ketika ucapan anna memberi nya semangat

"Begitu ya anna "

"Tentu saja ,coba besok pak kim mengajak nona untuk makan siang bersama di kantor ,saya rasa hal-hal kecil seperti itu yang nanti nya akan menumbuhkan rasa pada nona yn ,sering-sering ajak nona berbicara ,saling bertukar cerita atau hanya sekedar menonton tv berdua "

Namjoon mengangguk ,ia tersenyum lembut dan meraih cangkir kopi yang masih terisi penuh

"Trimakasih anna"

Anna tersenyum dan mengangguk ,melihat pemuda ini memiliki semangat lagi sudah membuat nya bernafas lega

"aku akan pulang dulu ,sekali lagi terimakasih karena sudah mau mendengar keluh kesah ku "

"Sama-sama pak kim ,hati-hati di jalan "

Namjoon mengangguk ,ia mengusap lembut punggung mungil anna dan mulai beranjak meninggalkan kediaman ini ,ia akan melakukan apa yang sesuai anna sarankan tadi

.....

Klek

Namjoon memindai kamar nya yang nampak hening ,pandangan mata nya terlihat lurus ke arah sosok istri yang sudah tertidur pulas ,senyum manis nya terukir ,namjoon beranjak masuk dan mengunci pintu kamar nya dengan rapat ,tak lama ia mengganti pakaian nya sebentar sebelum akhir nya ia mulai ikut serta berbaring di samping istri nya

"Maafkan aku yang kurang mengerti dirimu yn"

Namjoon memandang lekat wajah damai milik istri nya ,ia mulai mendekat dan dengan ragu mengecup bibir mungil itu ,ia meneguk ludah nya sendiri ,lumatan kecil ia lakukan ,namjoon lekas beranjak dengan seuntai senyum manis yang terbit dari wajah nya

'Aku akan menunggu yn ,aku yakin kelak kamu akan memiliki rasa yang sama dengan ku '

.

Pagi yang cerah

Namjoon baru selesai bersiap ,ia memandang yn dari pantulan cermin yang sedang mengikat rambut nya ,pemuda tampan itu tersenyum hangat ,ia memegang dasi nya dengan erat dan sesaat berbalik untuk memandang yn yang juga sedang memandang ke arah nya

"Yn"

"Emm"

"Bisa membantu untuk memasangkan dasi ini "

Yn mengerut kan kening nya ,ia menantap namjoon dengan sangat lekat sebelum akhir nya ia beranjak dari ranjang dan berdiri tepat di depan pemuda itu

"Mana "

Namjoon merasa begitu senang ,ia menyerah kan dasi nya sesaat dan membiarkan istri nya untuk melakukan kegiatan nya. Semburat merah tipis tidak bisa namjoon sembunyikan ,ia merasa sangat bahagia kala istri nya sudah mu melakukan kewajiban nya meski pun hanya memasangkan dasi saja

"Sudah "

Namjoon tersenyum ,ia masih memandang lekat ke arah yn yang ada di depan nya

"nanti siang datang lah ke kantor ,aku ingin mengajak mu makan bersama "

"Nanti siang "

"emm "

"Jam berapa namjoon "

Namjoon mengulas senyum nya kembali ,ia mengusap lembut pipi halus milik yn

"Jam dua belas "

Anggukan kecil menjawab permintaan namjoon ,dengan perasaan yang begitu senang ,namjoon beranjak menenteng tas nya dan membawa yn untuk turun  dan makan bersama

"Maaf untuk yang tadi malam "

Yn mengangkat wajah nya ,ia memandang sosok namjoon yang sedang menikmati sarapan nya

"Gwenchana namjoon ,aku juga salah "

Namjoon menyentuh sesaat tangan mungil yn yang ada di samping nya ,ia masih mengulas senyum nya pada istri nya ini

"Trimakasih yn"

Yn mengangguk , ke dua nya saling menikmati sarapan kembali sebelum akhirnya namjoon beranjak untuk ke kantor

"hati-hati di jalan "

Namjoon mengangguk ,ia melambaikan tangan nya pada yn yang berdiri di depan pintu ,wanita cantik yang mengenakan dress selutut itu terlihat masih menatap nanar kepergian namjoon.

.

Siulan kecil menemani pagi namjoon hari ini ,wajah bahagia nya terlihat sangat berseri membuat anna yang sejak tadi sibuk memandang pemuda itu dengan lekat

"Tumben pak kim senyum-senyum seperti itu ,pak kim masih sehat kan "

Namjoon terkekeh ,ia berdiri bersandar pada dinding ruangan milik anna

"kamu ini anna kurang ajar sekali dengan atasan mu "

"Yah bukan begitu pak kim ,saya hanya takut anda kelepasan nanti "

Namjoon menggeleng ,ia menanggapi anna dengan raut wajag yang berseri nya

"Trimakasih untuk saran mu anna ,berkat mu yn sudah mau berubah sedikit demi sedikit "

"Syukurlah "

Anna tersenyum lembut ,ke dua nya masih saling berbincang satu sama lain dan hanya dengan anna saja namjoon mau terbuka dan bercerita banyak hal tentang kehidupan nya

.....

Hari berlalu ,tidak terasa namjoon dan yn sudah tinggal bersama kurang lebih sebulan ini dan hubungan ke dua nya masih terjalin baik ,yn melakukan tugas nya sesuai permintaan namjoon meski pun belum ada hubungan di atas ranjang dari ke dua nya. Yn sudah membuat komitmen untuk menyerahkan milik nya pada seok jin kelak dan ia berharap laki-laki itu akan cepat kembali dan membawa nya pergi ,perasaan nya bahkan masih sangat sama untuk seok jin dan memang hanya lelaki itu saja yang ia harapkan selama ini bukan namjoon. Apa yang yn lakukan selama ini semata-mata hanya karena ingin membalas kebaikan pemuda itu yang juga telah memberi uang serta tempat tinggal ,ia yakin kelak namjoon akan melepaskan nya jika seok jin kembali dan ia yakin tidak akan ada perasaan apa pun yang akan tumbuh di dalam hati nya untuk pemuda itu

DIA TIDAK MENCINTAI KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang