🌱 ( 21 ) 💦 : Proposal Accepted

1.4K 104 38
                                    



" Proposal Accepted "

.
.
.
.
.

💦 • 🌱 • 💦

Kediaman Keluarga Haruno

Sasuke bangun dari tidurnya. Ia melirik kamar asing yang ia tempati. Atas izin kedua Orangtua Sakura, Sasuke bisa menginap di rumah keluarga Haruno.

Ia bangkit dari ranjangnya lalu duduk di tepi ranjang. Piyama darkblue nya sedikit kusut. "Apa Sakura sudah bangun?" batinnya.

Sasuke keluar kamarnya dan menuju ke kamar Sakura yang berada di Sebelah kamar yang ia tempati. Ia melihat kedatangan Nenek Chiyo membawa Susu dan sarapan pagi.

"Selamat pagi, tuan muda" sapa Nenek Chiyo.

Sasuke balas sapaan mantan pengasuhnya. Ia melirik Nampan yang dia bawa. "Apa itu untuk Sakura?" tanya nya.

Nenek Chiyo mengangguk. Ia mengetuk lalu membuka pintu kamar Sakura. "Nona Sakura, Ini Sarapan pagi anda" ucap Nenek Chiyo.

"Masuklah, Obaa-san" serunya tanpa menoleh. Sakura tampak menimang bayi Sasura dengan tenang.

Nenek Chiyo masuk dan meletakkan nampan diatas meja nakas. Sakura tampak fokus menyusui bayinya sambil berdiri.

Sasuke juga masuk ke dalam kamar. Ia melirik kedua bayi kembar yang tampak asik dengan kegiatan mereka sendiri.

Ia berdiri di samping Sakura yang tengah meneguk segelas susu. Ia melirik bayi Sasura yang asik menyusui.

"Dia tampaknya asik menyusu" ujar Sasuke tenang. Sakura tersentak dan menoleh pada asal suara di sampingnya.

Byuurrr!!

Sasuke terdiam syok karena semburan tersebut. Ia membeku kaget menatap lekat piyama nya yang basah karena ulah Sakura.

Ia mengangkat sedikit piyamanya dan mengusap lehernya yang terkena cipratan susu itu.

"Hahaha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hahaha... Sapaan pagi hari yang ramah, Haruno-san" ujar Sasuke terkekeh.

Sakura melotot menatap pria itu dan melirik otot perut pria itu. Pipinya memerah sesaat lalu memalingkan wajahnya. Salah tingkah.

"A-anda kenapa bisa disini... Siapa yang tidak kaget!!" ucap Sakura cepat.

"Siapa yang menyuruh anda masuk ke kamarku!"

Impregnation of DonorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang