Diruangan gelap, sunyi, lembab, dan bau terdengar suara isak tangis yang sangat pilu menggema diruangan itu. Yups... seorang pria cantik, manis dan seksi itu dirantai dengan sekujur tubuhnya penuh dengan luka cambuk dan sayatan dimana mana.
Pria ca...
"Phi earth priksa buna sekarang dan paksa buna untuk bangun, sekarang! Setelah itu pergilah menjauh dari rumah sakit dan semua staff mu!!" Ucapku panik
"Ada apa mild, itu akan bahaya bila buna gulf dipaksa bangun. Tunggulah sebentar lagi pasti bangun!"
"Sudah tak ada waktu cepatlahh!"
Mild dan phi earth berlari ke ruangan buna di igd, bersyukurlah buna sudah sadar dari pingsannya namun masih terlihat murung dan panik yang tergambar diwajahnya.
"Buna... bun ini mild!" Berusaha menyadarkan buna
"Ohh ah ya mild dimana alana?" Tanya buna bingung
"Bun, aku mohon bantu alana sekarang bun, jika tidak alana akan menghancutkan negara ini dan menjadikan negara ini lautan darah bun. Kita harus pergi ke ruangan adek sekarang dan aku mohon buna harus kuat!" Ucap mild khawatir
"Ada apa mild kenapa kamu sangat panik? Jelaskan sekarang!"
"Buna alana sekarang sedang mengamuk, kekuatan telekinesisnya bangkit dan akan membuat semua orang dalam bahaya bun!"
"Apa magsudmu mild?? Al... alana anak buna gk mungkin" buna yang panik segera mencabut infusnya dan berlari ke arah ruangan alana dan fourth yang disusul oleh mild dan earth
Skip ruangan icu
Brak..... Brughh.....
Buna terkaget hingga jatuh ke lantai, alana anaknya yang di depan mata nya sangat menyeramkan. Bukan hanya tampilannya tapi juga aura yang dikeluarkan alana. Mild dan earth ketakutan dengan tekanan yang alana berikan kepada mereka berdua.
"Kau... priksa adikku dan suruh dia bangun sekarang juga, jika tidak maka ucapkan selamat tinggal pada tubuhmu!" Printahku
"Al... tapi alana... fourth sudah tiada.... dia sudah pergi meninggalkan kita semua" jawab earth ragu
"......" diamku
"Lana lo tenang ya jangan buat adek dan buna takut sama lo" ucap mild pelan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"APA YANG KAU KATAKAN? MENINGGAL?? MATI?? SIAPA YANG KAU BILANG MATI MANUSIA SIALAN??"
"lana kau harus iklas fourth sudah mati" ucap earth
"DIAMMMMM...... ADIKKU MASIH HIDUP DAN KAU BRANI MENGATAKAN ADIKKU MATI. BANGUNKAN ADIKKU SEKARANG ATAU KAU DAN SELURUH ORANG DISINI AKAN KU MUSNAHKAN!" Tihtahku
"Tapi alana..."
Brakkk Brughhh..... Ahh ahhh.....
"Dok tolo....nggg.... sa...ya... "
Krekkk... krek.... brugh..
Tubuh seorang suster remuk dengan darah yang muncrat dimana mana. Mild dan earth semakin dibuat takut oleh alana. Namun buna tak menghiraukannya buna tetap fokus milhat putranya tak bergerak sama sekali.
