"Apa kau sudah mendengar rumor itu?"
Seluruh bangsawan kerajaan Artchkels sedang dihebohkan dengan rumor, seorang Beta yaitu putra bungsu Raja yang memiliki feromone.
Rumor ini diawali dengan seorang Alpha bangsawan, yang mengikuti sumber feromone yang singgah di indra penciumannya, lalu menemukan pasangan Marquis disana. Sedangkan ia tau jelas, wangi feromone Renjun adalah wangi Citrus yang khas.
Memang wanginya sama-sama menyegarkan, tapi keduanya sangat bertolak belakang. Dan wangi feromone ini baru pertama kali ia temui.
Siapa lagi pelakunya jika bukan Jaemin?
Lalu cerita itu disampaikan dari mulut ke mulut, hingga berakhir di pesta dansa kerajaan.
Semua bangsawan, baik Omega, Beta, maupun Alpha berkumpul membahas topik yang sama.
Mereka sama-sama dibikin bingung oleh rumor tersebut. Faktanya, putra bungsu Raja telah ditentukan sebagai Beta. Itu juga melewati tahapan pengecekan yang sangat akurat dan tepat, tidak ada satupun orang yang salah saat tes Second gender itu berlangsung.
Apa mungkin Jaemin adalah kesalahan pertama?
Mereka tak berani menerka-nerka, karena ini berhubungan dengan reputasi keluarga kerajaan.
Jika memang Jaemin adalah seorang Alpha, maka guru besar yang menentukan Jaemin seorang Beta pasti akan dipancung. Namun guru besar itu telah meninggal dunia 20Tahun yang lalu.
Siapa yang bisa disalahkan sekarang?
Suasana pesta yang riuh ricuh tiba-tiba senyap, ketika Raja dan putra mahkota memasuki aula. Mereka menunduk hormat, tak berani melihat Raja yang berjalan ke singgasana nya.
Sebelum duduk diatas singgasana nya, Raja mengangkat gelas anggurnya.
"Pesta ini untuk memperingati hari kemenangan kita, untuk seluruh rakyatku tercinta, dan putra bungsu ku, Jaemin."
Jaemin berlutut bak ksatria dibawah singgasana. Sedangkan Raja, dengan senyum bangga memuji kerja keras Jaemin selama ini.
"Dengan ini, ku hadiahkan pengurusan tambang Landow kepada Marquis Jaemin. Aku percaya padamu, putraku."
Jaemin rasanya ingin menangis, entah karena untuk pertama kali mendengar ayahnya mengakui dirinya, atau karena pekerjaan baru yang dilimpahkan padanya. Jaemin bingung harus menangis untuk apa terlebih dahulu.
Suara tepuk tangan membuyarkan lamunannya, Jaemin berdiri dan mengucap terimakasih dengan sopan kepada Raja.
Kakinya berjalan mengambil sampanye di antara hidangan. Tidak perlu mendekat pada lantai dansa, kerna hanya dia yang hadir ke pesta.
Omega itu ia paksa untuk beristirahat, melepas keterkejutan nya. Sedangkan Jeno, diberikan tugas untuk mencari sesuatu diruang arsip kerajaan.
Sebenarnya itu adalah tindakan yang nekat, namun jika bukan sekarang kapan lagi kesempatan ini akan datang?
Matanya menelusuri bangsawan yang menikmati pesta, ada yang sekedar bertukar informasi, mencari relasi, membicarakan bisnis, atau mencari patner untuk berdansa.
Sedangkan mereka yang berdansa dibawah sana, tampak dibaluti cahaya kebahagiaan khas orang orang jatuh cinta.
Jaemin sungguh penasaran bagaimana rasanya, apa hanya sebuah dansa bersama pasangan, benar-benar bisa membuat hati berbunga-bunga?
Pikiran Jaemin melayang secepat matanya yang berkedip, dirinya masih merasa aneh, dengan beruang yang berada di hutan pelihara kerajaan.
Sudah sedari dulu hutan itu dijadikan tempat perburuan bagi keluarga kerajaan dan bangsawan. Namun tidak pernah terjadi kasus yang seperti ini.
Jika ditilik dari dekat pun, itu bukan lah beruang biasa yang bisa hidup dihutan kerajaan. Beruang itu terlihat biasa tinggal dialam bebas, dan hutan kerjaan terbilang sangat kecil untuk tempat tinggal binatang sebesar itu.
Sikapnya yang agresif saat melihat mangsa pun, pertanda bahwa ia kelaparan, tentu saja demikian. Hewan kecil dihutan, tidak akan cukup memenuhi perutnya yang besar. Dibagian itu Jaemin tidak menaruh curiga sama sekali.
Namun, dimana prajurit yang bertugas mengikuti Renjun? seharusnya prajurit itu juga ada disana, saat Jaemin menemukan Renjun yang hampir disantap beruang. Namun tidak ada seorang pun selain mereka berdua.
Ini sungguh mengganjal dihati Jaemin.
Perihal feromone nya, yang ramai dibicarakan orang-orang. Jaemin sendiri merasa asing dengan dirinya, sejak kapan dia bisa mengeluarkan bau semacam itu? rasanya sungguh aneh tapi nyata.
Sedari kecil, Jaemin dikatakan adalah seorang Beta. Tidak ada yang menyangkal statusnya itu. Jadi sekarang, tidak mungkin ia tiba-tiba berubah menjadi seorang Alpha.
Jaemin tersenyum miris memikirkannya.
Namun tidak ada salahnya untuk mengecek kebenaran, itulah yang Jaemin lakukan sekarang.
Ia menyuruh Jeno untuk melacak berkas tentang kelahiran dan tes Second Gender, dirinya. Jaemin bertekad untuk mencari jati dirinya mulai sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Citrus can't hold me
FantasyRenjun tidak bisa berbuat apa-apa, selain menerima pernikahannya dengan Beta yang tak pernah dia harapkan. #bxb: jaemren omegaverse © copyright Langit
