manager

416 42 4
                                    

(name) segera mengangkat panggilan kakaknya.

"Halo? (name)"

"Iya kenapa ka? Tumben nelpon?"

"Aku ganggu ga? Kamu udah mau tidur?"

"Enggak kok ka, tadi abis ada temen main"

Kakak (name) yang bernama Iwazumi Hajime itu diam sejenak.

"(name), temen kamu cowo cewe?"

(name) agak kaget sama pertanyaan kakaknya. Baru kali ini kakaknya menanyakan soal teman, sebelumnya Iwazumi tidak pernah peduli soal temannya. Mungkin karena sekarang (name) tinggal di Jepang sendirian?

"(name)?"

"Eh, iya kak?"

"Aku nanya"

"Oh iya, temen (name) cewe kok"

Aduh mulut! Kok gua boong si?! Sumpah reflek woe! Plis kak, ga bermaksud boong.

"Oh.."

"Kakak kenapa nelpon?"

"Kata papa kamu mau jadi manager voli? Sekolah mana?"

"Nekoma, kakak tau?"

Iwazumi diam sejenak.

"Tau, itu termasuk sekolah yang kuat"

"Sekolah kakak juga kuat kan?

"Iya"

"Kakak lagi apa?"

"Lagi rebahan, tadi baru pulang dari klub"

"Malem banget pulangnya"

"Iya, tadi ada latihan tambahan"

"Oh gitu, oh ya kak, nanti kalo libur aku mau main ke Miyagi ya"

Iwazumi diam sejenak. "Aku aja yang kesana"

"Ih ga mau, aku mau main ke Miyagi juga, sekalian jalan jalan"

"Terserah kamu lah, udah sana istirahat, besok jangan kesiangan"

"Siap bos, kakak juga istirahat, pasti capek abis latihan"

"Iya, yaudah aku tutup ya telponnya, oyasumi (name)"

"Iya, oyasumi ni chan"

Tut

(name) naro hpnya di sampingnya, dia ngelamun ga tau mikirin apa, sampe akhirnya (name) jatuh ke alam mimpi.




























Ting tong Ting tong Ting tong

Masih pagi bel rumah (name) udah bunyi berkali kali. (name) tau ini kerjaan siapa.

Cklek

"Gosah mencet berkali kali bisa ga?! Berisik tau masih pagi!"

Siapa lagi kalo bukan si jamet kurtet, masih pagi dah bikin orang darah tinggi aja. Kuro yang kena omel sama (name) cuma nyengir.

"Biarin aja, ayo berangkat"

(name) masuk lagi ke dalem rumahnya buat ngambil tas, kebetulan dia juga udah siap buat berangkat, tapi karna masih kepagian jadi (name) tadi lagi scroll scroll ig. (name) udah kebiasaan sama jam masuk di Indo, dia lupa kalau sekarang lagi di Jepang, yang jam masuknya beda jauh banget.



"Tumben pagi banget"

Ini masih jam tujuh kurang, sekolah masuk jam setengah 9.

"Ada latihan pagi"

~Manager Nekoma~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang