MONSTERS? [ END ]

[ 09 - Pilihan? ]

ELZEA VS XAVIERA?

Mereka melirik nazea elvano Revano yang tiba tiba didalam membuat mereka semua binggung.

" Lu bertiga ngapain disini bukannya tadi lu berdua ke belakang ya? " tanya ghisella melirik mereka bertiga di ruangan UGD.

" Lu ngapain disini rev? bukannya lu jagain xaviera?" tanya kenzo melirik revano tiduran diatas ranjang pasien.

" Astaga, adek gw gawat " Ucap revano panik yang langsung duduk dan ketakutan dengan keadaan adeknya membuat mereka semua binggung.

" Tolongin ayah bunda gw zea, adek gw gila tadi dia mau bunuh gw. " Mohon revano sambil memegang tangan nazea membuat semua orang kaget.

Mereka semua pergi dari rumah sakit ke rumah revano hanya orang tua mereka dan elyna bersama anggota nya yang menjaga kelima teman mereka di ruangan UGD.

🌷🌷🌷

mereka semua terlambat, sudah ribuan korban yang mati di daerah tersebut. mereka melirik banyak cakaran monsters di tubuh semua korban mati membuat mereka ada yang menelfon polisi dan rumah sakit.

" MOM, DAD, MAAFKAN REVANO KARENA TERLAMBAT MENYELAMATKAN KALIAN. " teriak revano sambil menangis melihat jasad kedua orang tua nya membusuk yang mengeluarkan banyak darah dan bagian dada mereka semua bolong.

" Sialan, ternyata bukan mereka. pantas terlalu lemah. " Batin elvano yang menyadari keanehan saat mereka di hutan angker tersebut.

Mobil polisi dan ambulans pun datang membuat banyak polisi dan perawat keluar dari mobil tersebut untuk membawa korban ke rumah sakit.

" Kita cari adek lu, sebelum banyak korban lagi. " Perintah cleo membuat mereka semua berpencar dua orang ke segala sisi didaerah tersebut.

" tadi lu gimana dapetin jiwa mereka? " tanya elvano sambil berjalan disamping nazea melirik mata nazea.

" di dalam goa. ada jiwa Seseorang yang bilang dia itu gw, terus dia ngancem gw buat kasih jiwa gw ke dia. tapi gw ancem dia pake jiwa kekasihnya dan dia mau aja, terus gw hancurin jiwa dia sama kekasihnya " ucap nazea sambil berjalan disamping elvano melirik mata elvano.

" Itu bukan jiwa mereka, mereka cuma ambil waktu kita biar mereka dapet banyak jantung lagi " ucap elvano membuat nazea hanya tersenyum mendengar nya.

" Gw tau kok, lu kira gw bodoh ya? gw cuma jalanin sesuai rencana mereka. " ucap nazea tersenyum kemudian mereka berdua bermersaan namun dua seseorang berjubah hitam memakai topeng menyerang mereka membuat mereka berhenti bermesraan kemudian langkah mereka berhenti.

mereka dengan kekuatannya masing-masing menahan kekuatan dua orang bertopeng tersebut kemudian menghadap mereka.

" Kalian pada hobi banget nyerang dari belakang, kekuatan kalian selemah itu ya? " Tanya nazea tersenyum mengataskan alisnya yang matanya berubah menjadi hitam melirik mata dua seseorang bertopeng berwarna hitam dengan tajam.

" Jaga omongan lu, kita butuh lu. " ucap seseorang bertopeng didepan nazea dengan nada beratnya melirik mata nazea dengan tajam kemudian mereka langsung melepaskan kekuatannya dengan kasar membuat mereka langsung bertarung satu lawan satu dengan kekuatan masing-masing.

" Tolong kita... " ucap jiwa teman teman mereka di telinga mereka berdua membuat mereka benar benar khawatir dengan keadaan jiwa teman teman mereka.

" kita kasih pilihan, serahin diri lu atau dunia ini jadi dunia monsters? " tanya seseorang bertopeng didepan elvano melirik mata nazea dengan tajam membuat mereka langsung membunuh dua seseorang tersebut.

Suara teriakan banyak orang dari segala sisi daerah membuat mereka langsung menghampiri nya. mereka melirik xaviera dengan mata berwarna hitam membunuh mereka semua dengan gila.

namun itu xaviera yang sudah dijadikan monsters oleh raja monsters, membuat mereka berdua langsung menghentikan nya dengan kekuatan masing-masing.

" SADAR XAVIERA AGATHA, LU UDAH BUNUH ORANG TUA KANDUNG LU SENDIRI! " bentak nazea melirik mata xaviera dengan tajam namun xaviera hanya tertawa mendengar bentakannya.

" SEORANG PUTRI IBLIS TERNYATA PUNYA HATI JUGA YA? HAHAHA. " teriak xaviera melirik mata nazea dengan tajam.

" KENAPA KALIAN CUMA NAHAN GW DOANG? KEKUATAN KALIAN SELEMAH ITU? HAHAHA " bentak xaviera melirik mereka hanya menahan kekuatan nya saja padahal kekuatan mereka lebih tinggi dari dirinya membuat mereka benar benar kebawa emosi dan dikendalikan kekuatan mereka.

" CEWE GILA. " bentak elvano melirik mata xaviera dengan marah membuat mata mereka berdua menjadi hitam kemudian kekuatan monsters mengelilingi mereka.

mereka berdua ingin membunuh xaviera namun areksa cleo langsung mengikat xaviera dengan kekuatan mereka kemudian menahan kekuatan nazea elvano dengan berusaha.

" NAZEA PRADIVTHA. ELVANO GANENDRA! " bentak areksa melirik mata mereka yang berwarna hitam dengan marah membuat nazea dan elvano tersadar.

🌷🌷🌷

" Benar kata areksa sama cleo, kalian berdua tadi dikendalikan kekuatan monsters? " tanya aksa duduk di depan mereka melirik mata mereka satu persatu dengan tajam membuat nazea elvano mengangguk membuat mommy mereka masing-masing mengecek kekuatan mereka.

" Siapa yang suruh kalian menyerap kekuatan monsters? Dia bisa ngendaliin kalian, kalo kalian lagi marah. " tanya aluna melirik mata mereka berdua membuat mereka hanya diam.

" Cupu banget lu berdua didepan mommy daddy, giliran tadi aja sok keren " Ucap cleo melirik abangnya dan sepupunya yang hanya diam saja diomeli oleh kedua orang tua nya.

" Ya nya, mana mesra mesraan lagi tadi didepan banyak orang, gak tau tempat " Ucap areksa melirik adeknya dan sepupunya yang hanya diam saja diomeli oleh kedua orang tua nya.

" Udah kalian juga, sini diperiksa " perintah Tiffany melirik mata cleo dan areksa kemudian mereka berdua duduk disamping Tiffany membuat Tiffany memeriksa mereka.

" Kalian berdua juga sama aja, kalian berempat kayaknya bosen hidup didunia ini ya? " tanya Tiffany sambil mengataskan alisnya melirik mata kedua anaknya dan kedua keponakannya tersebut.

" Kita kasih pilihan, tinggal didunia manusia tapi saya pastikan semua teman kalian gak selamat atau tinggal didunia iblis, saya pastikan mereka semua selamat tapi dengan satu syarat putus semua hubungan kalian bersama mereka? " tanya maverick melirik kedua anaknya dan kedua keponakannya tersebut membuat mereka kesal banget dari tadi dikasih pilihan aja.

" Dad, bisa gak sih gausah kasih kita pilihan? Udah sama orang bertopeng ngeselin itu, zea di kasih pilihan lagi " ucap elvano melirik mata aksa dengan kesal.

" dikasih pilihan apa kamu sama tuh topeng hah? berani banget dia kasih pilihan ke kamu. " Tanya aksa melirik mata anaknya dengan penasaran.

" Dia suruh zea pilih, serahin diri zea atau dunia ini jadi dunia monsters, gitu katanya " Jawab nazea melirik mata daddynya membuat kedua orang tua mereka masing-masing marah mendengar nya.

" Kalo gitu, kalian pergi ke dunia iblis besok dan putusin semua hubungan kalian sama mereka, gausah peduliin dunia ini, kita gak mau kalian kenapa napa. " perintah aluna melirik kedua anak nya dan kedua keponakannya dengan tegas.