SIAPA GADIS ITU?
dari belakang satu tangan memegang kaki zidan membuat kaki zidan gemeteran dan ketakutan saat tangan itu memegang kaki nya, tambah sialnya lagi, dia daritadi ingin membuang air kecil namun tidak jadi karena ketakutan.
Zidan tanpa sadar, dia mengompol di celana tersebut membuat mereka berempat mencium cium bau bau tidak enak dan langsung menutup hidungnya.
" bau apa iniii? " tanya rayna ketakutan melirik sekeliling sambil menutup hidungnya melirik sekeliling nya namun tidak berani melirik ke belakang.
mereka berempat melirik celana zidan yang basah kemudian mereka langsung menghindar dan tambah kagetnya lagi sesosok wanita berambut panjang memakai baju putih mempunyai wajah hancur serta mata merah memegang kaki zidan membuat mereka semua langsung ketakutan.
" HANTU!!! " teriak mereka berempat langsung berlari meninggalkan zidan membuat zidan langsung menendang kepala sosok tersebut kemudian berlari mengejar teman temannya.
" WOY ANJ, LU SEMUA GAK SETIA KAWAN!!! " teriak zidan kesal mengejar mereka berempat dari belakang.
🌷🌷🌷
" perhatian! yang setengah cowo jagain cewe cewe ditenda ya, setengah lagi jaga didepan tenda " Perintah raga anggota gangster rickdevil kepada mereka membuat mereka semua menuruti ucapannya.
" Mereka belum pulang? udah jam dua malem kayak gini, mountable coba yan " Perintah jonathan disamping ryan melirik mata ryan membuat ryan mencoba mountable nya
" Cek cek. lu berlima denger gak? " tanya ryan dari mountable kepada mereka berlima dengan khawatir tapi tidak ada yang menjawab pun salah satu dari mereka.
" Lu semua dimana? kalo kalian denger gw, jawab. gausah pura pura gak denger lu semua . " tanya ryan sekali lagi di mountable kepada mereka berlima tapi sekali tidak ada yang menjawab.
" gimana? " tanya jonathan melirik mata ryan membuat ryan menggelengkan kepalanya melirik matanya.
" kalo mereka gak pulang sampe pagi, kita cari! " perintah jonathan membuat para cowo berada setengah diluar menuruti ucapannya.
Tiba tiba muncul stevia dari balik pohon besar seram itu dengan wajah yang pucat dan tidak ada ekspresi pun, membuat mereka bener bener kaget dan ketakutan melihat kedatangannya.
" ASTAGA, ANJ, KAGET! " teriak daren kaget yang sedang duduk sambil memakan cemilannya hingga cemilan terlempar ke wajah stevia melirik stevia tiba tiba muncul disamping nya dibalik pohon besar seram itu.
" DAREN! WAJAH CANTIK GW! " Bentak stevia yang marah memukul pundak daren membuat daren langsung berdiri dan menghindar dari nya.
" Adu maaf banget stev, siapa suruh lu muncul tiba tiba disamping gw? udah tau gw orang nya kagetan. " ucap daren yang meminta maaf kepada stevia sambil melirik matanya membuat stevia kesal kemudian duduk di tempat daren dan memakan cemilan satunya.
" dari mana aja lu? itu si felix nyariin lu, dia sampe marah marahin rayna cuma karena lu. " ucap ghea yang keluar dari tenda nya karena pertengkaran di luar melirik stevia yang malah duduk santai sambil memakan cemilan.
" Oh gw tadi gw cuma keliling sebentar, terus gw tadi ketemu hantu nangis anjir cantik banget, terus gw foto bareng sama dia " ucap stevia sambil menunjukkan foto nya selfie sama hantu membuat mereka semua orang dari tenda keluar melihat foto tersebut ketakutan tapi dia mirip sekali dengan seseorang temannya.
" Aneh, bukannya nih cewe satu takut banget sama hantu? kenapa dia jadi berani gini? mustahil banget kalo dia, lawan rasa penasaran nya itu. " batin gayva bertanya tanya melihat sikap aneh stevia.
" Lu ketemu gak sama gerald, rayna, felix, cherrysa, zidan? " tanya jonathan namun stevia hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum melirik matanya.
🌷🌷🌷
Pagi hari, gerald, rayna, felix, cherrysa, zidan, pulang ke tenda namun mereka benar benar kaget melihat darah berceceran dimana mana, seakan akan malam itu ada peperangan besar disana.
Mereka pun mencari teman temannya dan masuk ke dalam tenda membuat mereka benar benar kaget. semua teman temannya berubah menjadi monsters pemakan tubuh manusia.
mereka semua saling memakan tubuh masing masing membuat mereka mundur sambil ketakutan namun sayangnya teman temannya yang sudah menjadi monsters sudah melihatnya.
Sedangkan felix langsung memeluk tubuh stevia meskipun tubuhnya digigit dengan stevia membuatnya kesakitan tapi dia tidak peduli karena dia benar benar merindukan kekasihnya.
Gerald, rayna, zidan, cherrysa, melawan semua teman temannya yang berubah menjadi monsters dengan benda benda yang dia punya dan dia pun berlari dari kejaran mereka.
" Felix dimana? " tanya rayna sambil berlari melirik teman temannya menanyakan felix.
" Gausah peduliin dia, dia gila, pasti nya langsung peluk cewenya itu meskipun jadi monsters sekalipun, udah ayo cepet pulang. " jawab zidan berlari melirik mata rayna sambil memegang tangannya.
Tiba tiba gerald, rayna, zidan, berhenti, didepan mereka adalah sungai darah yang luas didalam nya adalah monsters air yang disamping tenda mereka, membuat mereka tau penyebab teman teman mereka jadi monsters.
" Ngapain kalian berhenti? ayo cepet, mereka udah kejar kita " Tanya cherrysa kepada mereka tanpa peduli apapun dia langsung loncat dari sungai itu namun monsters air itu langsung memakan tubuhnya membuat darah muncrat ke tubuh mereka bertiga.
" kenapa kalian diam? berlari lah sebisa kalian, mereka sudah dekat dengan kalian. " Bisik raja monsters dengan nada berat di telinga mereka masing-masing membuat mereka melirik sekeliling.
" jika kalian tidak lari, kalian akan monsters seperti teman teman kalian, hahaha. " Bisik raja monsters lagi dengan nada berat di telinga mereka masing-masing sambil tertawa membuat mereka berlari ke samping kiri.
" Gw gak mau jadi monsters kayak mereka, gw masih punya cita cita yang belum gw capai. " ucap rayna sambil berlari melirik monsters dibelakang nya mengejarnya membuatnya benar benar ketakutan.
" Gausah ngomongin cita cita lu dulu, ini masalahnya kita selamat atau engga ray, dari mereka " Ucap gerald panik sambil berlari melirik mata rayna dengan kesal mendengar ucapan rayna.
" TELFON POLISI, POLISI, POLISI WOYY!!! " Teriak gerald yang saking paniknya, langsung menelfon polisi di handphone namun percuma, tidak ada koneksi internet di hutan tersebut.
" BODOH, DI HUTAN GAK ADA SINYAL ANJIR! " bentak rayna kesal melirik kebodohan gerald kemudian monsters monsters itu langsung menusuk dada mereka dari mereka membuat mereka berteriak kesakitan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MONSTERS? [ END ]
Mystery / Thriller" Aku membutuhkan darahmu sayang, untuk hidup ku " - monsters. *** Di malam hari, banyak manusia yang menghilang karena muncul suara seruling yang terdengar sangat merdu namun membuat yang mendengar nya merasakan kesakitan. Sejak saat itu, 16 rema...